Lo Jangan pernah mengehentikan apa yang ingin kita lakukan, jika Lo berani nyegah Lo bakal celaka dan gak akan bisa lepas dari kita, diam atau Lo celaka? Apa diam itu susah?
you shut up i am also silent
J A M E T
☠️
_____________________________"Kenapa? Bisakan?" Tanya Alver santai lalu pergi tanpa rasa bersalah sedikitpun. Sementara zelyn sudah kesal dibuatnya. Semua mata tertuju pada mereka berdua.
Dasar iblis nggak punya hati Lo!!
Bangsat!Zelyn berjalan menuju ke dapur dengan wajah kesal.
"Zel Lo kenapa? Eh baju Lo?" Tanya kalan melihat baju zelyn penuh noda.
"Gak tau tu gara gara iblis yang gak punya hati, baju gue jadi kotor,dasar sial" zelyn melipat wajahnya.
"Emang lo sama dia ada dendam apaan sih zel?" Kalan tak mengerti masalah diantara mereka berdua.
"Udah gak usah dibahas, bikin gue tambah kesel tau"
"Zel kamu gak papa? Tante denger dari tadi kamu marah marah, itu baju kamu kenapa?" Ucap Vera yang tiba tiba masuk ke dapur.
"Eh gak papa kok Tan cuma ketumpahan tadi di depan" bohong zelyn.
Maaf Tante gue bohong, kalau jujur ntar ga enak lagi, anak Tante terbuat dari apa sih?
"Ohh bentar zel" ucap Vera hendak mengambil sesuatu.
"Zel bohong dosa lo" ucap kalan.
"Diem Lo!!"bentak zelyn.
"Galak banget si zel"
"Biarin" zelyn menjulurkan lidahnya.
Vera datang membawa sebuah baju
"Zel kamu ganti pakek baju ini aja ya!" Vera memberikan baju itu."Gak usah Tante saya pakek baju sekolah aja" tolak zelyn.
"Udah pakek aja dari pada kamu kedinginan, jangan bantah!" Vera memaksa.
"I..iya Tante makasih ya besok zelyn kembalikan"
"Udah ambil aja itu baju cezla udah jarang dipakek"
"Makasih ya Tan" zelyn tersenyum sejenak lalu pergi ke kamar mandi untuk mengganti bajunya.
Sumpah deh beda banget sama anaknya, ibunya kayak bidadari anaknya kayak iblis
☠️
"Zel, kamu tadi beneran jalan kaki kesini?" Tanya Vera.
"I..iya Tante" jawab zelyn sedikit ragu.
"Sepeda kamu kemana biasanya naik sepeda?"
"Eumm sepeda saya rusak gak bisa dipakek"
"Terus kamu pulang naik apa?"
"Saya naik ojek Tante"
"Pulang bareng Tante aja yuk sekalian jemput cezla les menari"
"Gak usah Tante saya naik ojek aja nanti ngrepotin"
"Tempat les cezla searah kok sama rumah kamu, mau ya?"
"Yaudah deh tante" ucap zelyn sedikit malu.
"Oke Tante ambil tas dulu ya"
KAMU SEDANG MEMBACA
JAMET(Z) [ On Going]
Teen FictionHaruskah rasa iri menjadi bahan untuk dendam? Tentang mereka yang memperjuangkan kebenaran yang tersembunyi ☠️ _________________________________________ Kisah ini bukan kisah cinta tapi kisah the J A M E T yang ditakuti semua orang kecuali satu oran...