#3 ☠️

61 38 23
                                    

Bukankah kisah ini tak bermakna? Kenapa kalian penasaran? Apa kalian penasaran kapan kita akan menghancurkan hidupmu?

Tunggu saja kapan kita menghancurkan hidupmu,karena itu mudah!

prepare your mental, because we will stab you

J A M E T

☠️

_____________________________

Nikmati lagunya ya, happy reading semua 😘

Gadis bernama  zelyn itu mengayuh sepeda butut yang sudah tak sempurna tapi ia bersyukur masih mempunyai sepeda itu. Ia mengayuh dengan cepat agar cepat sampai tujuan.

Sekarang ia sudah sampai di depan cafe sederhana yang sudah di penuhi pengunjung. Nama cafe itu adalah calvera ,cafe itu sudah terkenal dimana mana.Untuk apa dia kesana?

"Assalamu'alaikum Tante"ucap zelyn memasuki ruang pribadi Vera-pendiri cafe itu.

"Wa'alaikumsalam,zelyn?"ucap Vera.

"Maaf saya telat"ucap zelyn dengan nafas tak beraturan.

"Kamu pulang sekolah?"tanya Vera.

"Iya Tante tadi pulangnya agak terlambat karena ada kelas tambahan"

"Baiklah kamu sebaiknya ganti baju dulu"

"Baik Tante makasih ya"zelyn pun pergi ke kamar mandi untuk mengganti bajunya.

"Zelyn Lo dari mana aja?" Tanya kalan mendapati zelyn yang baru saja keluar dari kamar mandi.

"Tadi di sekolah ada kelas tambahan jadi telat deh"jawab zelyn

"Tu banyak kerjaan,Lo tinggal cuci piring sama buang sampah ke belakang"ucap kalan.

"Okey, makasih ya lan Lo udah bantu kerjaan gue" zelyn tersenyum pada kalan.

"Iya zel,sesama rekan harus saling bantu,lagian Lo masih sekolah jadi sering telat"

"Lan gue beresin dulu ya"zelyn berjalan menuju tempat cuci piring.

Walaupun zelyn masih sekolah,ia juga sudah bekerja karena ia masih ingin sekolah. Kemana orang tuanya? Kerabat?.

"Nih udah gue cuci " zelyn memberikan setumpuk piring yang sudah bersih pada kalan.

"Cepet banget dah " ucap kalan terkejut.

"Iyalah zelyn apasih yang nggak bisa"ucap Elda tiba tiba datang.

"El gue rindu sama Lo" kalan memeluk Elda.

"Lan kayak nggak ketemu berapa tahun aja Lo"Elda melepas pelukan kalan.

"Zel tu sampah numpuk di belakang "ucap kalan.

"Iya gue barusan mau berangkat"zelyn berjalan ke belakang untuk membuang sampah.

Ia mengangkat sampah didalam kantong hitam berbau itu untuk dibuang ke belakang. Zelyn adalah gadis kuat yang tak mengenal lelah. Sampah hari ini sangat berat,zelyn hampir tak kuat mengangkatnya,hingga di tengah ia berjalan badan zelyn terasa lemas dan sampah itu pun jatuh.

"Aww"rintih zelyn melihat tangannya tertusuk pisau yang ada didalam kantong sampah itu.

Tangan zelyn sudah mati rasa,darah merah yang kental sudah bercucuran dengan deras, zelyn hanya memegang tangannya kesakitan.

"Zelyn ini cuma luka dikit Lo harus kuat" zelyn mencoba mengangkat sampah itu. Zelyn Lo bego banget sih udah tau tangan Lo luka masih aja ngotot!.

Sampah itu sudah di buang ketempatnya. Darah zelyn masih menetes. Jejak darah itu mengikuti kemana perginya zelyn. Zelyn menggigit bibirnya menahan sakit.

JAMET(Z)  [ On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang