Psycho || YenYul

13.

Yuri terkejut ketika dengan tiba-tiba yena berteriak sangat kencang dan seperkian detik setelahnya pintu kamar di dobrak dengan ganas dan menimbulkan suara yang sangat bising

Yuri tidak berniat untuk membukakan pintu tersebut—ralat,tidak berani membuka pintu tersebut bahkan yuri ingin sekali lari dari kamarnya agar ia tidak menerima amukan dari yena yang bahkan yuri sendiri tidak tau penyebab alasan apa yena memarahi dirinya

"SINI LO JALANG"maki yena kepada yuri

Yuri terlihat sangat ketakutan ketika melihat bagaimana mata yena menatapnya dengan penuh kebencian

"A-ada a-apa?"tanya yuri tergagap

"Lo tanya ada apa?ckckck jalang satu ini rupanya ga ada malunya"ucap yena

"Dia sudah membunuh pasangan suami istri dari keluarga choi's dan sekarang dengan santainya dia tinggal di rumah keluarga choi yang dia bunuh kkkk"lanjut yena lagi

Deg

"K-kamu a-anak dari pemilik perusahaan choi's company?"tanya yuri tergagap

Yuri sungguh tidak mengetahui bahwa yena adalah anak dari orang yang yuri bunuh dua tahun yang lalu

Ia pertama kali berpikir bahwa marga yena hanya sebuah kebetulan saja dari marga orang yang ia bunuh itu

Tapi sekarang semuanya sudah jelas, jelas bahwa yena adalah anak dari tuan dan nyonya choi yang ia bunuh dua tahun yang lalu

Sungguh kebetulan yang sangat tidak ingin—yuri hindari dari dulu untuk berurusan lagi dengan keluarga tuan dan nyonya choi

Yena melihat yuri yang sedang melamun merasa sangat marah sekarang ini, bisa-bisanya ia melamun di saat yang tidak tepat

Yena kemudian berjalan lebih dekat ke arah yuri ketika yuri terlihat tidak akan sadar dari lamunannya

Setelah jarak antara dirinya dan yuri sudah dekat—sangat dekat, yena kemudian mendorong tubuh mungil yuri hingga berbaring di atas kasur empuk miliknya

Yuri tersentak—jelas saja ia sangat terkejut sekarang, bagaimana tidak terkejut jika kalian sedang melamun dan seseorang di depan kalian mendorong kalian hingga kalian berbaring di atas kasur, jika kalian menjadi yuri pun kalian akan terkejut bukan?

Kembali lagi ke pada dua insan yang sedang menatap satu sama lain dengan posisi yang sedikit eum....intim?yah seperti itu lah kira-kira gambaran yang sedang terjadi antara yena dan yuri

"Ma-mau apa ka-kamu?!"tanya yuri sedikit berteriak

"Mau gw?bunuh lo, tapi sebelum itu gw mau nikmatin tubuh mungil lo"ucap yena sembari mengelus perut rata yuri dengan gerakan yang sensual

Yuri mati-matian tidak mendesah ketika tanya nakal yena sudah bergerak ke atas untuk menyentuh titik terlemah yuri

"Mendesah lah sayang, desah kan nama gw dengan bibir sexy itu"ucap yena dengan suara serak

Yuri yang mendengar suara serak yena semakin tidak terkendali, ia sedang berperang dengan nafsunya saat ini

Yena yang melihat yuri tidak juga mendesah akhirnya menyerang ganas bibir yuri, melumat dan menggigit ganas bibir sexy yuri sekarang menjadi candunya

"Ahhh"akhirnya desahan yuri keluar ditengah-tengah ciuman panas yang sedang mereka lakukan—hanya yena saja yang melakukannya

"Knp lo ga balas ciuman gw,jalang?"tanya yena dengan mata yang sudah dipenuhi oleh nafsu

Plak

Satu tamparan keras mendarat di pipi halus milik yuri, ulah siapa itu?tentu saja ulah tuan choi yena yang sekarang tubuhnya tepat di atas tubuh yuri