⚠️Dilarang keras untuk melakukan plagiat🚫
🧛Selamat Membaca🧛
Jake dan Sunghoon sudah sampai di kediaman Sunghoon.
"Rumah kamu jauh dari keramaian yah" ucap Jake.
"Hmm, gue lebih suka suasana tenang" ucap Sunghoon.
"Ayo turun" ajak Sunghoon pada Jake.
Jake mengedarkan pandangannya kesekitar tempat tinggal Sunghoon.
"Ayo Jake masuk" ucap Sunghoon dan masuk terlebih dahulu.
Jake menyusul dibelakang.
Deg
Jake termenung melihat seisi rumah milik Sunghoon dan Jungwon.
Tunggu-
Jake membuka matanya lebar-lebar tidak percaya, di ruangan itu banyak sekali lukisan-lukisan orang yang mirip sekali denganya.
Sunghoon tau apa yang dipikirkan Jake.
"Itu bundanya Jungwon" ucap Sunghoon.
"Hah" balas Jake ragu.
"Itu bundanya Jungwon, tapi dia meninggal ketika Jungwon masih bayi" jelas Sunghoon pada Jake.
"Itu berarti dia bunda kamu juga?" tanya Jake.
Sunghoon tersentak dan memelototkan matanya karena terkejut, lalu sedetik kemudian tersadar dan mengangguk ragu.
"Mirip yah?" tanya Sunghoon mengalihkan perhatian.
"Eh..iy..iya hehe kok bisa yah" jawab Jake gugup.
"Ntah kebetulan mungkin" balas Sunghoon santai.
Jake mengangguk pelan.
"Jadi ini sebabnya pas ketemu di bandara dulu Jungwon nangis pas liat aku, ternyata emang semirip itu. Sulit dipercaya" ucap Jake menatap lukisan-lukisan itu dengan mulut menganga.
Sunghoon hanya menyimak.
"Itu berarti Jungwon tidak pernah bertemu bundanya yah?" tanya Jake tanpa menolehkan pandangannya dari lukisan-lukasan itu.
Sunghoon mengangguk.
"Jungwon hanya bisa melihat bundanya dari lukisan-lukisan itu, makanya saat ketemu kamu dia langsung nempel terus dan berubah jadi manja. Mungkin Jungwon menganggap kamu bundanya" jelas Sunghoon.
"Tentu saja aku bundanya" balas Jake tanpa ragu.
Sunghoon tersentak dan mematung menatap Jake meminta penjelasan.
"Mulai sekarang aku akan jadi hyung sekaligus bundanya, aku ga keberatan Jungwon menganggap aku jadi bundanya hehe, abisnya Jungwon gemes juga" ucap Jake disertai senyum manisnya.
"Kamu juga boleh kok kalo mau panggil aku bunda" goda Jake sambil menaik turunkan alisnya menatap Sunghoon.
"Jangan mimpi" balas Sunghoon dengan wajah datarnya dan meninggalkan Jake sendiri.
"Kok bisa yah. Ini bener-bener mirip bahkan yang kembar pun pasti ada bedanya tapi ini ngga, apa muka aku sepasaran itu. Ini lukisan bagus-bagus juga, kalo dijual pasti mahal nih. Niat banget yang lukisnya sampai sedetail ini." ucap Jake kagum dan masih tidak menyangka.
Lalu setelahnya Jake tersadar jika Sunghoon sudah tidak ada disana.
"Eh Sunghoon kemana, ah pasti kekamar Jungwon." ucap Jake.
"Eh tapi kamar Jungwon yang mana yah" ujar Jake bingung dan berjalan menaiki tangga.
Di sana Jake melihat kamar dengan pintu berwarna putih sedikit terbuka.

KAMU SEDANG MEMBACA
FATE [Sungjake] ✔END
LosoweLanjutan dari book The Garnet. book ini akan menceritakan lanjutan kisah kehidupan yang akan dilalui pasangan sungjake+jungwon. 'Jika takdir sudah memutuskan, selama dan sejauh apapun kita berpisah, kita pasti akan bersatu kembali' 'Seberat apapun c...