24

2.6K 394 10
                                        

⚠️Dilarang keras untuk melakukan plagiat🚫

🧛Selamat Membaca🧛

Brak

"Kau berani-beraninya bermain dibelakangku Park Sunoo, kau kira aku tidak tau" murka Kei sambil menghempas tubuh Sunoo hingga membentur meja didepanya.

Sunoo mengerang kesakitan.

"Kau, sudah untung aku tidak membunuhmu hari itu dan aku dengan berbaik hati membiarkan mu hidup di dunia manusia layaknya manusia lain" bentak Kei.

Sunoo sudah menangis ketakutan.

"Siapa laki-laki itu, beri tau aku sekarang Park Sunoo atau kakak mu yang akan menanggung akibatnya" ancam Kei.

Sunoo bungkam, dia tidak mungkin memberitaukan Niki pada Kei.

"Diam di sini, aku tidak akan mengijinkan mu keluar sampai aku berhasil menghabisi manusia itu" ucap Kei final, setelahnya berlalu meninggalkan Sunoo dan mengunci Sunoo di kamar dingin yang mengerikan itu bagi Sunoo.

"Hiks Jay hyung" rintih Sunoo.

🧛🧛🧛

Jungwon tengah bermain dengan anjing yang baru saja ia adopsi untuk menemaninya.

"Gaeul~yaa, jangan lari keluar" panggil Jungwon saat melihat anjing nya berlari keluar halaman rumahnya.

"Yak gaeul tunggu Uwon" panggil Jungwon lagi dan terus berlari mengejar gaeul.

Jungwon berlari cukup jauh.

Hap

"Nah akhirnya kena juga" ucap Jungwon senang.

Namun tiba-tiba.

Kalung Jungwon berubah menjadi hitam.

Brak

Seseorang memukul kepala Jungwon dari belakang.

Sebelum Jungwon sempat menyadari.

Alhasil Jungwon jatuh pingsan dan orang itu langsung membawa Jungwon pergi.

🧛🧛🧛

Sunghoon sedang berkutat diruang kerjanya, namun tiba-tiba cincinnya menyala dan berubah warna menjadi gelap.

Perasaan Sunghoon tidak tenang.

Lantas Sunghoon bergegas keluar ruanganya.

"Won, Jungwon" panggil Sunghoon.

"Park Jungwon" panggil Sunghoon lagi.

Tapi tak ada sautan dari Jungwon.

Oke Sunghoon mulai panik sekarang.

Sunghoon mencoba menggunakan pikiranya untuk mencari keberadaan anaknya, namun sayang akses nya pada Jungwon seakan ditutup.

"ARRGHH SIAL" teriak Sunghoon dan langsung bergegas berteleportasi ke kediaman Jay.

Hanya Jay satu-satunya harapan untuk membantu Sunghoon.

Brak

Jay yang sedang tiduran di sofa terlonjak kaget saat tiba-tiba Sunghoon berada didepanya dengan pandangan marah.

"Apaan sih anjing, lo datang tiba-tiba ngagetin" rutuk Jay.

"Jay bantu gue" ucap Sunghoon dingin.

"Apaan, kalo maksud lo bantu lo buat deket sama Jake sorry gue kaga mau. Jake pacar gue kalo lo lupa" tolak Jay cepat sebelum mendengar penjelasan dari Sunghoon.

"Jungwon hilang" ucap Sunghoon dingin.

"APA" teriak Jay kaget

"KOK BISA SIH, LO PASTI GA BENER NIH JAGAIN CALON ANAK TIRI GUE" ujar Jay ngegas.

"Please ga lucu anjing, sekarang bukan waktunya bercanda. Tolongin gue anak gue ilang, gue takut gue kalo panik jadi bego tolong" ucap Sunghoon sembari berjalan mondar mandir.

"Ya gue juga ga tau anjing, gue harus bantu gimana?" tanya Jay tak tau harus berbuat apa.

Sunghoon menggeleng.

"Jake ga tau kan kalo Jungwon ilang?" tanya Jay.

"Ya engga lah, yakali gue kasih tau Jake kalo Jungwon ilang. Lagian Jake juga kan ga tau kalo jungwon itu anaknya." balas Sunghoon.

Prank

Sunghoon dan Jay langsung melihat kearah sumber suara.

Deg

Seketika keduanya tertegun melihat Jake berdiri kaku disana dengan vas bunga yang terjatuh berserakan dilantai.

"Ja..jake" ucap keduanya terbata.

"Bisa jelasin maksudnya apa, terus ada hubungan apa kalian berdua. Apa yang kalian sembunyiin dari aku?" tanya Jake.

Sunghoon melirik Jay dengan pandangan sendu.

Sunghoon dapat membaca pikiran Jay, Sunghoon tau seberapa takutnya Jay kehilangan Jake.

"Ngga ada apa-apa kok Jake, kamu kayanya salah denger" jawab Sunghoon.

Jake berjalan mendekat menatap keduanya tajam.

"Jangan kalian pikir aku bodoh, cepet kasih tau semuanya atau aku ga mau ketemu kalian lagi" ancam Jake.

Jay menegang, Sunghoon bersikap sesantai mungkin.

"Jake dengerin aku dulu yah, ngga ada apa-apa kok beneran tadi aku sama Sunghoon lagi bercanda main rumah-rumahan gitu hehe" balas Jay sembari terkekeh kecil.

Jake mengernyikan alisnya.

"Kok bisa, kamu kan sama Sunghoon ga akur" ucap Jake.

*Jay tolol*maki Sunghoon.

*diem lo, lo juga tolol*balas Jay.

Mereka berperang dalam pikiran membuat Jake semakin curiga melihat kedua orang didepanya saling menatap sinis.

"Jay, Hoon?" panggil Jake.

Ke duanya menoleh.

Keduanya menghela napas, apa mereka harus memberi tau Jake sekarang.

Sunghoon menatap Jay.

Jay menghela napas kasar, pikiranya benar-benar pusing sekarang.

Tapi jujur di lubuk hatinya yang paling dalam Jay sekarang jauh lebih mengkhawatirkan Jungwon.

Jay mengangguk, percuma lambat laun Jake juga pasti tau yang sebenrnya.

Jay menarik tangan Jake, menuntunya untuk duduk.

Diikuti Sunghoon yang menundukan dirinya disamping Jay.

"Jake dengerin aku" ucap Jay.

Jake mengangguk menatap Jay ragu.

"Janji ga akan marah atau takut?" tanya Jay.

Jake kembali mengangguk.

Lalu perlahan Jay menceritakan semuanya, tentang dirinya Sunghoon dan Jungwon yang ternyata seorang vampire.

Jay dan Sunghoon sedikit terkejut saat melihat respon Jake yang biasa saja.

"Aku tau" ucap Jake.

🧛Bersambung🧛

©️icih20, 08/08/2024

FATE [Sungjake] ✔ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang