Author POV
.
.
4 BULAN KEMUDIAN
Semua masih terasa sama saat Sohyun mengenang masa lalu pernikahannya, memang sampai saat ini Taehyung tidak mengirimkan surat cerai padanya tapi Sohyun berharap agar bisa terlepas dari ikatan pernikahannya.
Mengingat dimana Taehyung masih terjebak dengan masa lalunya, membuat Sohyun semakin sakit memikirkannya, seharusnya dari awal ia sudah mengatakan kalau ia sudah membuka pintu hatinya terlebih dahulu, namun semua itu terlambat saat Taehyung mengatakan kalau ia masih mencintai wanitanya dulu.
"Sohyun-ah.. " panggil sang nenek dari arah pintu.
"Ya nek.. ada apa?" jawab Sohyun yang langsung berdiri dari tempat tidurnya yang berada di pinggiran jendela kamar.
"Keluarlah.. Yuna dan Yoongi sudah menunggu mu dari tadi" ucap sang nenek yang langsung membuat Sohyun akhirnya bisa keluar dari kamarnya.
Cukup dekat dengan ruang tamu, begitu Sohyun keluar kamarnya ia pun sudah disambut oleh teriakan khas Yuna dari luar kamar yang ternyata sudah menunggunya dari tadi.
"Bibi.. kenapa lama sekali keluarnya? aku sudah menunggu mu lama" ucap Yuna membuat Sohyun gemas.
"Maafkan bibi hmm.. yang terpenting bibi sudah disini bersama Yuna.." jawab Sohyun membuat senyuman Yuna kembali terbit.
"Baiklah.. aku akan menerima permintaan maaf bibi, tapi dengan satu syarat.." ucap Yuna membuat Sohyun mengerinyitkan dahinya.
"Apa itu?"
"Bibi harus menemaniku jalan-jalan seharian dengan appa.. bagaimana?" Sohyun pun langsung dibuat terdiam oleh permintaan anak berumur 6 tahun itu.
"Bibi.. Sohyun pasti mau menemani Yuna, benarkan Sohyun-ah?" panggil sang nenek membuat Sohyun akhirnya mengiyakan tawaran Yuna.
"Asiiikk.. bibi ikut jalan-jalan dengan Yuna, ya sudah kalau begitu bibi dandan yang cantik aku akan menunggu bibi di mobil bersama appa.." setelah berucap Yuna pun langsung berlari menghampiri sang ayahnya.
"Jangan terlalu stress, hati dan pikiran mu juga membutuhkan hiburan" ucap sang nenek. "Bersiaplah.. Yoongi dan Yuna sudah menunggumu, jangan sampai anak manis itu kesal denganmu lagi" setelah mengucapkan hal itu nenek Sohyun pun meninggalkan Sohyun yang masih termenung di depan kamarnya.
-*******-
Saat ini Yoongi, Yuna, beserta Sohyun berada di taman bermain, dari sini Yoongi dan Sohyun asik memperhatikan Yuna yang bermain dengan teman sebayanya di dekat ayunan disana, hingga Yoongi memulai percakapan terlebih dahulu.
"Masih memikirkan Taehyung hmm.." ucap Yoongi yang masih menatap Yuna.
"Tidak.." jawab Sohyun.
"Kau mencintainya bukan?" ujar Yoongi lagi yang membuat Sohyun menoleh ke samping kanannya yang ternyata Yoongi juga sedang meliat dirinya.
"Aku tidak tau oppa.. ku pikir begitu" jawab Sohyun dengan senyuman hambar.
"Jangan terlalu memaksakan keadaan, ku pikir Taehyung juga sama mencintaimu, namun ia masih belum bisa mengakui hatinya, ia pikir perasaaan itu untuk masa lalu nya, tapi ternyata hati itu untukmu.." jelas Yoongi
"Tahu darimana oppa?"
"Dulu aku dan Hana juga sama seperti dirimu.. dan semenjak Hana melahirkan Yuna aku baru sadar hatiku untuk siapa, setidaknya aku bisa memberikan kasih sayang kepada Hana sebelum Tuhan memangilnya"
KAMU SEDANG MEMBACA
MARRIED BY ACCIDENT {KTH}
Fanfiction[TAMAT] Berawal dari ketidaksengajaan Sohyun yang tinggal di apartement Taehyung, hingga kesalahpahaman membuat dirinya mengharuskan terikat pernikahan dengan sang Boss yang menurut ia adalah laki-laki paling menyebalkan di dunia. Akan ada beberapa...