24

5.8K 289 10
                                    

"Cantik, Cintaku cantik sekali pagi ini, ah tidak- setiap hari" Jeongguk mengecup pipi berisi milik sang istri saat mereka berjemur di taman belakang mansion



Pipi semerah buah strawberry favorit Taehyung ada di pipi chabi itu, lucu




"Papa dan mama, kenapa tidak mengajak Nathan untuk berjemur?" Anak semata wayangnya mengucek mata dengan piyama iron man, terlihat sekali baru bangun tidurnya.. Gemas, Jeongguk ingin memakan anak itu sekarang







Lengkap, keluarganya begitu lengkap sekarang




Sang istri, dia dan juga anak gemas, meskipun bukan anak kandung namun ia tulus menyayangi Jeon Nathan







"Kemari anak papa yang tampan, aduh maaf kan papa mu yang pikun ini sayang" Tangan Jeongguk merentang menyambut sang buah hati

"Papa bukan pikun, tapi selalu ingin pacaran dengan mama dan melupakan aku"ia merajuk, memeluk lutut sang mama

Matanya membulat lucu dengan mimik wajah sedih yang ia buat-buat


" Anak mama kenapa marah sayang? Tidak baik pagi-pagi sudah memarahi orang yang lebih dewasa, ayo minta maaf ke papa" Taehyung dengan sifat keibuannya mengajari sang anak


"Kenapa harus mama, kan papa yang nakal meninggal kan Nathan"


"Sayang, kita harus selalu menghormati dan juga berbicara sopan kepada orang yang lebih dewasa dari kita, contohnya dengan papa, mama, dan juga para maid, Nathan mengerti maksud mama?"



Nathan menunduk, "mengerti mama" Lalu matanya melihat ke arah sang papa dan menunduk lagi


"Papa, maafkan Nathan ya.. Nathan tidak sopan memarahi papa, padahal papa sudah sangat baik hiks" Anak itu menangis

Taehyung dan Jeongguk tersenyum melihat sang anak yang mengerti dan meminta maaf atas kesalahan nya


"Iya jagoan" Jeongguk menggendong Nathan dan menenangkan

















Hari ini Nathan bersekolah ingin ditemani sang mama bersama susternya

Nathan bersekolah di TK Pertiwi Gangnam, TK A



Ibu-ibu yang mengantarkan anaknya memandang mereka remeh, pasalnya Taehyung memakai tongkat

Tatapan itu mengejek



Hanya karena Taehyung buta









"Loh, orang buta kok ke sekolah? Mau nyari sumbangan ya?" Ibu berbaju merah, norak! Dengan lipstik berwarna merah terang


"Iya mungkin, masak ke sekolah cuma pake sweeter, gak level. Pasti itu KW super" Sahut ibu yang memakai tas gucci yang jelas-jelas kw nya





Dan bisikan-bisikan menyakitkan lainnya






"DIAM! MAMA NATHAN ADALAH MAMA YANG KUAT DAN CANTIK! MAMA TIDAK PANTAS DI HINA!" Setelah itu Nathan menangis kencang sambil memeluk sang mama


Taehyung tau Nathan mencoba membelanya

Tangan lentik itu mengusap rambut lembut anaknya



"Sayang, anakku, Jeon Nathan kenapa menangis? Hm? Mama tidak apa nak" Dia tersenyum lembut, Orang-orang tidak tau karena ia memakai masker



Suster berlari tergopoh-gopoh ke arah mereka berdua


"Maaf nyonya lama"




"Tidak apa-apa, ayo sayang ke kelas"




"Gamau, Nathan mau ke tempat Papa" Tangisan itu masih belum reda


"Yaudah, tapi janji tidak boleh nangis oke"















Sampai di depan pintu ruangan bertulis "DIREKTUR UTAMA", yaitu ruangan Jeon Jeongguk




Nathan mengetuk sopan ruangan tersebut


" Masuk"




"PAPA" Nathan berlari dan menerjang sang papa yang terlonjak kaget, kaget dengan suaranya dan tangisannya

"Loh jagoan kenapa?"

Diam, masih dengan kekhusyukan menangis nya

Tangisan nya begitu pilu dan menyedihkan di telinga Jeongguk

Tangan berototnya mengusap lembut punggung sang anak, matanya menatap penuh cinta sang istri walaupun ia tak melihat

TAKDIR (KOOKTAE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang