⚠Warning, mengandung 2000 words lebih.
Semoga ga bosen yaw :)
Happy reading!
______________________________________Mereka memposisikan diri didalam mobil masing-masing. Tidak lupa mobil Limosin milik papinya Chenle yang untungnya masih sempet mereka bawa. Lumayan, soalnya mobilnya tuh gede. Sayang kalau gak dipake.
Saat mereka keluar rumah. Mereka tidak lagi menemukan keberadaan Sena. Gadis itu sudah pergi entah kemana. Yeonjun jadi agak khawatir, pasalnya banyak zombie disini. Tapi bagaimana bisa gadis itu melarikan diri? Tidak bisa dipungkiri juga, Yeonjun sedikit kecewa dengan perlakuan Sena tadi.
"Helaww. Hoii hyung!" Jaemin menjentikkan jarinya di depan wajah Yeonjun yang sedang melamun.
"E-eh, kenapa?"
"Ngelamun terus." Jaemin menunjuk ke arah depan, "Mobil yang lain udah pada jalan tuh. Tinggal mobil kita doang."
Yeonjun meringis, "Err... sorry-sorry."
Mobil pun melaju. Yeonjun masih tidak fokus, ia masih memikirkan kejadian tadi.
Gak mungkin Sena sejahat itu kan? batin Yeonjun.
Yeonjun benar-benar tidak fokus, sehingga mobilnya oleng dan hampir keluar dari jalur kalau saja Jaemin tidak segera menyadarkan Yeonjun.
"Makanya kalo nyetir tuh jangan sambil ngelamun hyung!" omel Jisung yang merasa nyawanya terancam.
"Fokus dong hyung, fokus." ucap Kai, "Inget, lu bawa kita. Kalo lu sendiri mah bodo amat dah." lanjutnya.
"Sorry-sorry," Ujar Yeonjun seraya menjalankan mobil nya kembali.
"Sorry-sorry mulu lu, dikata Suju apa!" gerutu Jaemin.
Mereka membawa tiga mobil. Di mobil merah yang Yeonjun kendarai, diisi oleh Jaemin yang duduk disebelahnya, lalu dikursi belakang ada Kai dan Jisung.
Di mobil taksi, dikendarai oleh Soobin dengan Jeno disampingnya, Taehyun dan juga Renjun yang di kursi belakang.
Dan sisanya berada di mobil Limosin milik Chenle. Ada Mark yang menyetir, ditemani Chenle si pemilik mobil. Dan dikursi belakang diisi oleh Haechan, Beomgyu dan Dongpyo yang sedari tadi tidak berhenti mengoceh.
Ingin sekali Chenle menurunkan mereka agar tidak rusuh. Mark yang sedang flu pun seketika merasa pening karena kelakuan mereka.
Mobil melaju tanpa tujuan. Mereka belum ada rencana ingin kemana. Tadi Mark hanya asal instruksi saja ke mobil. Hanya semata-mata untuk menyelamatkan diri.
"Tes, tes." suara dari handie-talkie mengintrupsi.
"Masuk," jawab Haechan yang kebetulan sedang memegang handie-talkie miliknya.
"kita mau kemana?" tanya Renjun.
Seperkian detik tidak ada jawaban. Namun suara Yeonjun terdengar menjawab dari sana,
"Jalan aja dulu. Kalo ada tempat aman, kita istirahat bentar."
"Gue ngikut aja." saut Mark.
"Oke."
Mobil taksi yang dikendarai Soobin memimpin didepan, disusul mobil Limosin Chenle dan terakhir mobil yang dikendarai Yeonjun.
Keadaan jalan agak sedikit licin akibat hujan tadi. Hari juga sudah mulai petang.
Soobin memfokuskan matanya pada jalanan. Kepalanya pusing, hidungnya sedari tadi tidak berhenti bersin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Run Away | TXT - NCT DREAM
AdventureOn Going || (TXT ft. NCT DREAM) Kalian percaya virus zombie? Apakah zombie hanya ada di dalam cerita fiksi dan film horror saja? Ataukah mungkinㅡnyata? Start : 21/03/21 End : Featuring with @Charinbi Highest rank : #1 - 02l #1 - 99l #1 - 01l ©xchae...