slammer

881 170 8
                                    

Alesya's POV


Sebelum aku berbalik ke belakang seseorang memelukku dan mendorong ku ke samping. Tepat saat griever itu ingin menusukku.

"Kau tak apa?" Orang itu adalah Newt. Aku mengangguk. "Ayo, kita harus cari tempat yang aman." Ucapnya lalu menarik tangan ku.

Dia membawa ku ke tempat gathering. Disana sudah ada alby,Chuck,Thomas,Teresa,Winston,dan glader lainnya. Kami menutup pintu gathering.

Tiba-tiba dua griever sudah ada di atas atap gathering ini. Aku mengambil kursi yang ada disini untuk melawannya. Tangan capit griever itu masuk dan menarik Chuck.

"Chuck!" Teriakku lalu menarik tangannya. "Tolong aku!" Teriak Chuck histeris. Kami semua menarik tangannya, alby ikut menarik tangan Chuck lalu Chuck berhasil lepas dari cengkeraman griever itu.

Tapi griever bodoh itu tak menghentikan aksinya. Dia menarik pinggang alby. Kami semua menarik alby dari griever itu. "Lepaskan aku!" Ucap alby pada kami semua.

"Apa? Tidak!" Kata Thomas yang masih bersikeras menarik alby. Tapi griever itu sangat kuat dia berhasil membawa Alby. Saat griever itu sudah mengambil Alby Sudah tak terdengar lagi raungan griever. Kami keluar untuk memeriksa apa yang terjadi. Tak ada satupun griever lagi di sini.

Gally tiba-tiba menghampiri kami. "Ini semua pasti salah kalian!" Ucap alby sambil menunjuk ke arahku, Thomas, dan Teresa. "Alby di bawa griever itu karna kalian! Lihat sekeliling tempat ini!" Tambahnya sambil membentak kami.

"Bagaimana jika apa yang di katakan alby benar? Aku harus tau. Aku harus melakukan ini." Ucap Thomas lalu dia menyuntikkan suntikan griever yang entah dia dapat dari mana ke pahanya. Lalu dia pingsan. Aku berlari ke arahnya lalu menangkapnya.

"Thomas!" Teriak Newt dan Minho. "Teresa kau masih ada penawarnya kan?" Tanyaku padanya. Teresa mengangguk dan menyuntikkannya ke tubuh Thomas.

"Aku akan mengurung kalian ke slammer." Ucap gally padaku. "Kau gila? Kakak ku bahkan tak sadarkan diri! Dan apa hakmu?!" Ucapku tak terima.

"Aku keeper disini dan aku akan mengambil alih tempat ini karna Alby sudah tak ada lagi! Dan dia,dia seperti itu karna perbuatannya sendiri!" Ucap gally sambil menunjuk Thomas yang tak sadarkan diri. "Dan kalian cepat bawa mereka ke slammer!" Perintah gally pada para glader yang ada di belakangnya.

Glader itu memegang tanganku dan Teresa. Mereka juga menyeret Thomas. Aku melihat ke arah Newt dan Minho mereka hanya menunduk.

Aku berhenti di depan gally. "Kau! Kau gila!" Ucap ku padanya lalu glader ini membawaku ke slammer dan mengurung kami bertiga disana.

"Apa yang akan kita lakukan setelah semua ini?" Ucapku. Entahlah aku taktau lagi,glade sudah hancur. Apa akan memulai semuanya dari awal? Tanpa Alby?

"Kita akan lihat apa yang akan terjadi besok. Sekarang kita sebaiknya tidur." Jawab Teresa. Aku hanya mengangguk, sebenernya aku tak berminat untuk tidur. Aku hanya memainkan rambut Thomas yang masih tak sadarkan diri. Tapi lama-kelamaan aku tertidur.

~✧~

Author POV

Thomas membuka matanya dan melihat sudah ada Newt, Minho, dan Chuck tepat di pintu slammer. Sedangkan Teresa dan alesya ada di dalam slammer bersamanya.

"Hei! Kau baik saja?" Tanya alesya pada Thomas yang tertidur di pahanya. Thomas hanya memandang alesya dan Teresa.

"Apa yang kau pikirkan?" Ucap Chuck yang dari tadi hanya melihat Thomas diam tanpa mengucapkan apapun. Thomas mengubah posisinya menjadi duduk.

Brother [ Thomas ] Book 1Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang