Chapter 1 ; Study tour

2.4K 159 7
                                    



Hai!
Wellcome to my new story setelah sekian lama hiat, ehe.
Mohon dukungannya ya^^

"No one knows when the flow of our lives will turn into a nightmare."

-note ; change your theme to dark-

Pagi pertama di musim semi disambut dengan sukacita oleh penduduk kota Seoul

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pagi pertama di musim semi disambut dengan sukacita oleh penduduk kota Seoul. Begitu juga dengan kedua bersaudara yang saat ini sedang menikmati sarapannya bersama. Sebenarnya hanya sang kakak saja, Kim Taehyung yang menikmati sarapannya. Sedangkan sang adik, Kim Jungkook sibuk berkutat dengan ponsel ditangannya.

Taehyung sudah menegurnya beberapa, tapi Jungkook justru tak menghiraukannya. Remaja yang baru menduduki bangku awal SHS itu hanya berdehem saat sang kakak menyuruhnya untuk menghabiskan sarapan lalu berdalih kalau isi dari room chat kelasnya penting jadi dia tidak boleh tertinggal sedikit pun.

"Jungkookie, kau bisa membacanya nanti saat di perjalanan. Sekarang habiskan sarapanmu." tegur Taehyung sekali lagi.

"Sedikit lagi, hyung."

Bosan dengan ucapan 'sedikit lagi' yang terus terlontar dari adiknya, Taehyung memilih jalan pintas dengan cara merebut paksa ponsel milik Jungkook yang berhasil membuat sang empunya merengek tak terima.

"Hyung!" protesnya dengan pipi sedikit menggembung.

"Habiskan sarapannya dulu. Kau lihat sekarang jam berapa? Hyung tidak mau kalau kau sampai melewatkan sarapanmu lagi." tegas Taehyung, kali ini sambil menampilkan sedikit wajah garangnya yang berhasil membuat adiknya menurut walaupun dengan setengah hati.

Senyum tipis terukir di wajah Taehyung saat melihat bagaimana lahapnya Jungkook menyantap sarapannya. Kim Jungkook, adik kecil sekaligus harta satu-satunya yang dia miliki. Hidup hanya berdua bersama sang adik membuat Taehyung harus bisa menjadi sosok kakak sekaligus orang tua baginya.

Sudah menjadi rutinitasnya juga dalam membuatkan sarapan sampai mengomeli Jungkook tentang banyak hal yang menurutnya salah.

"Sudah selesai sarapannya, kids?"

Jungkook berdecak saat mendengarkan panggilan dari kakaknya. "Aku bukan anak kecil!" serunya kesal lalu beranjak menuju garasi meninggalkan Taehyung yang masih tertawa kecil karena tingkah adiknya.

Apa yang begitu bisa disebut bukan anak kecil?

Apa yang begitu bisa disebut bukan anak kecil?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Law Of Attraction Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang