3.

4K 268 16
                                    

Tampak seorang gadis memakai pakaian sekolah berlari turun kebawah.

"Jangan lari lari Va, nanti jatuh," ujar wanita paruh baya yang berada di meja makan.

"Hehehehe, iya mama ku sayang," ujar gadis tersebut memelankan langkah nya.

"Adit udah di depan nunggu kamu,kamu kesiangan ya bangunnya. nih,bekal bawa gak usah sarapan nanti kamu telat," ujar wanita paruh baya  tersebut sambil mengulurkan kotak bekal kepada gadis itu.

"makasih Ma, Diva berangkat dulu ya!" pamit Diva menyalami mamanya.

Sebelum melangkah, Diva berhenti lagi.
"Ma, papa mana?" tanya Diva tidak melihat sosok papanya.

"Tadi pergi duluan ada meeting kata nya. udah pergi sekarang keburu masuk," ujar Nia mama Diva. yang diiyakan oleh Diva yang segera berlari keluar.

Seorang pria bersandar di samping mobilnya.
"Dit, berangkat yuk. udah mau telat" ujar Diva yag diiyakan oleh Adit.

Keduanya sudah berada di mobil yang sudah berjalan dari 2 menit yang lalu.

Diva yang tak sempat sarapan karena kesiangan pun berinisiatif untuk sarapan di dalam mobil.

" Dit pelan pelan ya, gue mau sarapan " ujar Diva yang hanya di turuti Adit, namun bukan nya menjalankan mobil nya pelan Adit malah menepi kan mobil nya dan berhenti.

Diva yang sedang mengunyah sandwich nya pun seketika mengerutkan kening nya bingung.

" Kok berhenti, kalo kita telat gimana? kalo gue kena hukum gimana? " ujar Diva dramatis.

" Emang ada yang berani nge hukum pemilik dari SMA MERAH PUTIH " ujar Adit

" Hehehe. gue lupa, lagian walaupun gue pemilik sekolah nya kan gue Di sana sebagai siswa bukan sebagai pemilik sekolah " ujar Diva .

" Iya Diva Arabela Farosah, tapi nggak apa-apa sesekali lagian Lo kan belum sarapan cepetan lah " ujar Adit yang kemudian terpaksa Diva melanjutkan aktivitas sarapan nya.

Ya, Diva Arabela Farosah.
Anak SMA, kelas 11 semester 2.
Anak yang baik, pintar, bijak, ramah,dan tidak sombong walaupun dia telah diumumkan sebagai pemilik sekolah elit yang dia juga sekarang sedang menjadi salah satu siswa di sana.

5 menit Diva habis kan untuk memakan habis 2 roti sandwich nya.
" Udah selesai, kuy berangkat !!! " ujar Diva tampak Adit masih tidak bergeming.

" Kenapa lagi sih Dit ? " tanya Diva.

Adit mengambil tisu yang selalu ia bawa lalu mengambil selembar dan membersih kan mulut Diva yang ternyata belepotan karena makan dengan terburu buru.

" Diva, kalo makan tuh Pelan pelan ini jadi belepotan " omel Adit yang di omelin hanya tertegun melihat wajah Adit sedekat ini sempat terpaku sebentar dengan ketampanan seorang Adit, namun dengan cepat mencoba mengembalikan akal nya.

" Iya....iya... Siap Baginda! permaisuri Baginda akan menuruti perintah anda " ujar Diva memberikan hormat.

Tampak Adit yang gemes dengan tingkah Diva tersenyum dan mengacak acak rambut panjang gadis itu.

" Ih... jangan di berantaki dong Dit, Udah ah. cepet berangkat!!! " jelas Diva yang dituruti Adit yang kemudian tancap gas ke sekolah.

 cepet berangkat!!! " jelas Diva yang dituruti Adit yang kemudian tancap gas ke sekolah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Diva Arabela Farosah

• wajah cantik+baby face
• lembut
• bijaksana
• manja pada orang terdekat
• anak sultan, pemilik SMA MERAH PUTIH
• IQ tinggi
• ceria
• ramah dan tegas
• ketua OSIS SMA MERAH PUTIH

Jangan lupa vote and coment cerita ini ya.
Author minta maaf kalau masih ada typo nya hehehe.

leader's secret(Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang