Cerita ini mengenai Atta Horison dan Aurelie Harmanson
Ambil yang baik buang yang buruk karena ini cerita khalayan versiku tentang mereka life after marriage mohon kebijakan para pembaca. Tapi Aku masih menggunakan kata-kata yang amat sangat ku pila...
Part ini, part 22.. Spesial ku rilis di ulang tahun ku ke 22 tanggal 22 januari. Spesial Part, meskipun mungkin isinya biasa aja🤪 --------
Setelah kurang lebih 18 jam menempuh perjalanan Jakarta - Bali, rombongan AHHA tiba di rumah Bali dengan selamat.
Gerbang kokoh, terbuka menampilkan rumah mewah dengan gaya minimalis berwarna Abu namun condong ke ungu. Aurel masih tertidur nyaman dipelukan suaminya, sedangkan Atta sejak memasuki wilayah denpasar ia sudah terbangun.
Aurel menggeliat namun justru semakin mengeratkan pelukannya pada suaminya.
" Ayo lanjut bobo dirumah yuk" ucap Atta
" Hmm, udah sampe?" Tanya Aurel
" Sudah sayang"
Aurel duduk mengumpulkan nyawanya sebelum turun dari mobil. Para team sudah mulai keluar dari mobil layaknya peserta demo.
Villa ini merupakan villa yang diberikan oleh Ashanty dan Anang sebagai kado pernikahan keduanya. Villa mewah dikawasan badung itu tidak jauh dari Villa keluarga Asix. Ashanty sengaja memberikan Villa yang tidak jauh dari Villanya agar mereka tetap dekat dimanapun.
Mereka semua telah disambut oleh asisten rumah tangga yang telah disediakan Ashanty untuk menjaga rumah ini. Salah satu orang kepercayaannya yang juga membantu mengawasi Villa keluarga Asix.
" Selamat datang kak Lolly, abang, dan team"
" Hallo Mbak, terima kasih sudah jagain rumah " Ucap Aurel
" sama sama kak, silahkan kalau langsung mau ke kamar"
" oke mbak" Balas Atta
" Kalian atur sendiri ya tidur dimana, di kamar mandi juga boleh" Ucap Atta
" Yey masa di kamar mandi" balas coim
" bhay semua" Ucap Aurel
" Selamat istirahat kak" ucap Bowo
Atta dan Aurel bergegas masuk ke kamar utama, Villa ini dilengkapi dengan 4 kamar tidur. 1 master room di lantai 2 dan 2 kamar biasa di lantai 2. 1 kamar tamu di lantai 1.
Jesika dan Panji membawakan koper mereka ke kamar, Aurel yang tadinya sangat mengantuk justru terlihat segar sekarang. Berbeda dengan Atta yang sudah menjatuhkan diri ke kasur.
" makasih panji, jess.. istirahat ya kita siangan gladi"ucap Aurel
" Oke siap kak" ucap jesika
aurel melepas i-watch nya, sudah mendekati subuh batinnya. Aurel mendekati Atta, bermaksud membangunkan suaminya untuk mandi kemudian sholat subuh dan melanjutkan tidur karena mereka baru akan beraktivitas kembali pukul 11 siang.
" sayang.. bangun yuk.. mandi dulu, kita sholat subuh habis itu baru deh tidur" Ucap Aurel
" hmmm" guman Atta
" Yuk ah.. Aku cipratin air nih" ucap Aurel yang berjalan ke arah meja riasnya, membersihkan wajah dan membuka koper mereka menyiapkan baju keduanya.
" Ngomel terus ihh" Atta bangun dan mengigit gemash pipi istrinya.
" sayanggg" Aurel memekik kaget reflek memukul suaminya yang berlari ke kamar mandi
" kamu gak mau mandi bareng sayang?" Teriak Atta menggoda istrinya
"Enggak, makasih" balas Aurel dengan jengkel sembari merapikan barang mereka di koper.
" udah biar jes sama panji yang beresin" Aurel kaget tak kala badannya melayang karena suaminya menggendongnya
" sayangg ihhh" Aurel tertawa karena Atta tiba-tiba menggendongnya, suaminya itu hanya mengenakan handuk dipinggang
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sumber: Google
Suara tawa gemash Aurel memenuhi kamar mandi mewah mereka, Suami tampannya itu memang benar-benar jahil. Aurel tidak berhenti melayangkan protes dengan omelannya.
" Sayang pasti nanti mandinya lama" Protes Aurel
" Hehe enggak sayang, enggak tahu maksudnya" Ucap Atta sembari menuangkan aroma therapy di bath up mereka.
------
Aurel masih mengomel pasca hampir terlambatnya mereka sholat subuh. Memang sudah dapat dipastikan bahwa Aurel dan Atta tidak hanya sekedar mandi. Aktivitas mereka mengharuskan Aurel dan Atta mandi besar pula sehingga benar-benar menghabiskan durasi waktu mereka.
" ngomel terus ya sayang nih" Ucap Atta sembari menggendong Aurel yang berjalan dari meja rias ke Kasur
" Ih sayang suka banget deh gendong-gendong" protes Aurel
" Gemesh banget sihh" Ucap Atta mendudukan Aurel dipangkuannya Kemudian menangkup pipi Aurel
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[sumber : google]
" sayang gak sama aku?" Tanya Aurel
" Sayang dong mama" Ucap Atta
" Emang iya?"
" Kalau gak sayang gak akan bahy disini mama"
" Ih gemesh dehh" ucap Aurel mengigit hidung Atta
" Sayang tau gak?" Tanya Aurwl ""enggak..kenapa?" Balas Atta " Ih sayang mah." " aku beneran gak tau sayang" " Aku kasih tahu" Ucap Aurel mendekatkan mulutnya ke telinga Atta " Sayang terima kasih sudah ada" Ucap Aurel berbisik, Atta tersenyum memeluk erat istri cantiknya yang dicintainya sepenuh hati.. Yang tengah mengandung buah cintanya, istri polosnya yang hobi mengomel.. ah betap Atta mencintai istri sempurnannya ini.. Rasanya ketika ada Aurel disebelahnya ia tidak memerlukan siapa-siapa.. setiap hari selalu ada hal yang membuat Atta bersyukur kepada Tuhan karena telah mengirimkan Aurelie Hermansyon sebagai istrinya, wanita yang ia utamakan kebahagiannya bahkan diatas dirinya sendiri.
