" Eh hallo bro" Ucap Atta menjabat tangan seseorang yang datang dengan pasangannya itu
" Hallo" Ucap Atta memberikan salam.
" Selamat yaa persemian rumahnya, selamat juga kehamilan lolly" Ucap pria itu, Hati Atta sedikit tersentil kala lelaki itu mengucapkan nama kecil istrinya. Meskipun pria itu datang dengan pasangannya Atta masih sedikit terganggu.
" Sama-sama ya sya, kapan nih nyusul?" tanya Atta. Pria itu hanya tertawa. Mereka berbincang ringan . Ya pria itu Rasya, sahabat kecil Aurel dan partner duet nya dahulu. Rasya yang kalem, rasya yang good loking, rasya yang berpendidikan tinggi. Hal itu dulu sangat mengganggu Atta. Atta tahu semua tentang aurel, bohong jika ia tidak mencari tahu tentang istrinya itu. Dulu banyak netizen yang membandingkannya, itu membuat nyali Atta semakin kecil untuk menjalin hubungan dengan Aurel. Sejujurnya, Atta lah yang jatuh cinta terlebih dahulu namun pria itu memang terlalu gengsi mengakuinya. Merasa dibanding-bandingkan Atta kemudian minder dan berpikir mungkin Aurel hanya untuk dikagumi. Namun Sahabatnya Verrel, yang juga merupakan sahabat sejak kecil Aurel dan Rasya yang melihat gelagat Atta menaruh hati pada Aurel kemudian memanas-manasi Atta hingga akhirnya Atta mengakui perasaannya. Atta bahkan sempat mengaku pada Verrel untuk sebatas mengagumi Aurel saja. Namun lagi-lagi verrel memanas-manasi Atta
" Katanya i am the king, nyatanya memperjuangkan cinta aja gak bisa.. kapan lagi der ada paket lengkap kaya Aurel" Ucap Verrel kala itu, Atta hanya diam
" Kalau dia terlalu sempurna untuk dilewatkan kenapa gak lu aja yang pacarin?" Tanya Atta, Verrel tertawa
" Kita mah udah pernah pacaran dulu waktu SD. Nih ya der, Kalau Aurel mau udah gue nikahin dia sekarang sayangnya dia gak mau sama gue karena tau gue gimana" Kata Verrel
" Kalau gitu lu sayang dong sama dia?" tanya Atta mendetail
" Idih pakek sok cemburu sama gue! Nih dengerin ya der, kalau sayang jelas dong sayang dia sahabat gue dari kecil gue udah anggap dia saudara gue. Gue tau dia gimana, dia juga tau gue gimana. Lu tau der, meskipun sama sama punya ortu diforce tapi Aurel jauh lebih menderita dari gue. Elu pasti tau kan semua ceritanya. Sejak dia menemukan Bunda, sejak itu gue merasa bahwa Aurel lolly sudah kembali. Gue inget banget der, waktu itu dia bilang sama gue kalau dia pengen nikah muda, pengen jadi ibu yang dekat dengan anaknya. Dia bilang sama gue, verrel gue pengen nikah muda gue berhak kan bahagia verrel? Doain gue ya, gue juga akan doain lu. Semoga anak kita gak punya takdir kaya kita, gue gak mau anak gue ngerasain itu verrel rasanya sakit. " Ucap Verrel menahan laju Air matanya.
" gue cuma bilang sama dia, semoga keinginan elu tercapai ya rel. Gue berharap lu mendapatkan laki-laki yang juga mencintai lu dan ngelupain semua sakit masa lalu lu" tambah verrel
Hari itu, Atta melihat sisi lain dari Verrel, temannya yang slengekan. Perkataan Verrel tentu mempengaruhinya, rasanya ia ingin sekali menjadi tiang penyangga bagi Aurel yang rapuh. Sejak hari itu, Verrel terus mencoba meyakinkan Atta bahwa Atta lah yang tepat untuk Aurel.
" Sayang" Ucap Suara dibelakangnya yang mengagetkan lamunan Atta
" Hiii, Rasyaaa long time no see" Kata Aurel menjabat tangan Rasya.
" Haha sori ya kemaren gue masih di london waktu kalian nikahan, gimana bumil sehat?" tanya rasya
" Sehat dong, haii aku Aurel " Sapa Aurel kepada wanita yang dibawa rasya disebelahnya
" Hai, marsha selamat Aurel" Kata Marsha
" Thankyou ya sudah datang ke sinii, kita mau menyapa tamu-tamu yang lain dulu.. selamat menikmati hidangan yaa Rasya Marsha" Kata Aurel riang.
" Yuk sayang" Aurel menggandeng tangan Atta dan Atta yng berpamitan kepada Rasha dan Marsha.
Mereka berdua menyapa banyak tamu yang datang, Meskipun Atta berkali-kali mengingatkan dirinya untuk beristirahat namun Aurel tidak enak jika Atta menyapaa tamu sendirian. Banyak tamu yang iri dengan keserasian Atta dan Aurel sehingga membuat mereka tersipu karena banyaknya pujian kepada mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lovely Lolly
ChickLitCerita ini mengenai Atta Horison dan Aurelie Harmanson Ambil yang baik buang yang buruk karena ini cerita khalayan versiku tentang mereka life after marriage mohon kebijakan para pembaca. Tapi Aku masih menggunakan kata-kata yang amat sangat ku pila...