part 4

91 89 27
                                    

"Hmmm"

"Ih ha Hem ha Hem Mulu!"

Keributan mereka pun terhenti karena mang Ucup sudah datang membawa 2 porsi mie ayam pesanan Gibran.

🌹🌹🌹

"Silahkan den, eh si Aden bawa pacar barunya, wih geulis pisan atuh den, bisaan milihnya" ucap mang Ucup (silahkan den, eh si Aden bawa pacar barunya, wah cantik banget den, pinter milihnya)

"Haha, dia belum jadi pacar saya mang, insyaallah nanti, do'ain ya mang"

"Asiap den, apasi yang ngga buat Aden haha, yaudah mang ucup mau ngelayanin yang lain dulu ya den, silahkan dimakan den, neng" .

"Iya pak" ucap ziza

"Eh ngomong-ngomong ko bisa kamu mau jajan ditempat ini, setauku cowok itu kebanyakan gengsi loh" sambil mengunyah makanannya

"Nih ya ga semuanya cowok itu gengsi makanan ditempat ginian, lagian nih ya percuma kita makan mewah di restaurant kalo disini lebih banyak, lebih murah, dan lebih enak"

"Emmm terus ka.."

"Udah abisin dulu makanannya"

Ziza pun melanjutkan makanannya, jangan lupa ia menambahkan sambal dan saus nya. Yapsss dia penyuka pedas! Walaupun ia menderita sakit maag, tapi tak ada siapapun yang mencegah nya untuk memakan makanan pedas kesukaannya, termasuk bundanya.

Tak lama mereka pun selesai

"Em itu" ucap Gibran sambil menunjuk ke arah ziza

"Hah? Maksudnya apa?" Ziza yang tak taupun menengok ke belakang

"Eh bukan kesana, tapi.." Gibran mengulurkan tangannya untuk membersihkan bumbu mie ayam yang tersisa disudut bibirnya

Gerakan tangan Gibran terhenti, ia menatap wajah Ziza, ah ia cantik sekali, mata Gibran pun tertuju kearah bola mata ziza, bola mata berwarna coklat, sangat indah dan teduh

"Eh eeee makasih ya"

"Iya sama-sama, mang Ucup ini jadi berapa ?"

"22 ribu den" Gibran pun mengambil uang 50ribu dan langsug pergi

"Den atuh ini kembaliannya tunggu dulu"

"Buat mang Ucup aja"

"Wah makasih atuh ya den, mani bageur pisan si Aden mah" (wah makasih ya den, baik banget si aden)

Mereka pun melanjutkan perjalanan pulang, jarak dari sekolah ke rumah ziza sekita 40 menit, lumayan jauh.

Kembali hening dalam mobil, ziza tengah asik membaca novel online disebuah aplikasi, aplikasi yang seringkali disebut "Dunia orange" beribu-ribu cerita, karakter yang berbeda, nama yang berbeda, alurcerita yang berbeda, hingga penulis yang berbeda, entah itu pro penulis ataupun yang baru belajar..

Apalagi ia sangat mengidolakan sosok lelaki yang diperankan oleh manurios! Sosok lelaki tampan, gagah, sandarable, ah mantap jika dibayangkan kita jodohnya.

Sedangkan di sisi lain Gibran sedang menyetir sambil mendengarkan musik

Hingga mobil terhenti di sebuah perumahan, rumah sederhana tapi elegan yang ditempati ziza.

"Hei, udah nyampe"

"Eh udah nyampe ya, makasih ya" ziza pun keluar dari pintu mobil ia menunggu Gibran menghilang dari pandangan nya sampai Gibran benar-benar hilang ia pun masuk kedalam rumah. Sepi? Ya sepi, karena bunda nya sedang berada di butik, dan abangnya sedang di luar kota

Rey a.k.a Rayyan adalah Abang kandungnya ziza, ia kuliah jurusan bisnis, semester 4.

Ziza membersihkan badannya, lalu ia pergi ke lantai bawah untuk mengambil minum, ia pun pergi untuk menonton tv, karena film ny sedang iklan, ia membuka handphone nya menscroll hingga ia membuat status Ig

@za.ziya

ziya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

2.689.723 suka
@za.ziya 🍃

Lihat semua 40.890 komentar lainnya
@lisaaiza_ gilaaaa cantik bangetttt😍

@za.ziya Thanks 😗 @lisaaiza_

@zamm.g bos gue Nemu Ig cecan
anak baru di sekolah nih @El.gbran

@arkn_ kalo Lo ga mau buat gue ya bos @El.gbran

@El.gbran balik lo @zamm.g @arkn_ Jan malu2in !

@zamm.g kalo lo ga mau buat gue Bray @El.gbran

Ziza yang melihat itu pun tersenyum, ia kembali mengingat kejadian tadi dimana ia diantar oleh Gibran dan diajak makan

Tiba-tiba ia teringat

"Hah ko bisa ya? Emang aku pernah ngasih tau alamat rumah ku ? Wah jangan-jangan dia !!! Elllllllllll gilaaaa Lo tau dari mana rumah gueeeee!!!!" Jeritnya tertahan.

"Tunggu apa dia bisa baca asal usul gue? Ga! ga! ga! Dia mana bisa kaya gitu, gue ga percaya yang gitu-gituan"

"Loh ini anak, bunda ucap salam bukannya jawab malah ngomong sendiri, mana tv ga dimatiin"

"Eh bunda, udah Dateng Bun?"

"Belom!"

"Lah terus ini siapa?"

"Arwahnya! Ya bundalah zizaaa, kamu ini kenapa loh" bunda nya pun langsung duduk mendekati putrinya

"Ini loh bund, tadi disekolah ada cowok ngeselin bangettt, ziza kesel sama cowok itu, semoga ziza ga ditemuin lagi sama cowok itu"

"Oudah-udah ga boleh gitu, nanti jodohloh" canda bundanya

"Ih bunda jangan sampe pokonya iiihhhh"

Ziza yang berada dipelukan bundanya pun mengendus seakan-akan mencium bau keringat,

"Iii bunda mandi sana bau asemm, jorokk" canda ziza sambil menutup hidungnya pura-pura mencium aroma bau badan dari bundanya.



Aku up lagi gaess, jangan lupa vote dan komennya ya😚
salam manis ziza😚

Follow ig aku ya, nnti ku follback, dm aja
@zziizaaa.a

USAI [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang