Irene berlari pergi dengan wajah memerah menahan marah, karena kurang hati-hati irene tanpa sengaja menabrak jin yang sedang berjalan bersama jhope."maaf aku gak sengaja" irene
Irene berjalan meninggalkan jin, namun jin menghentikannya dengan menarik tangan irene."tunggu irene" jin
"ada apa lagi aku kan sudah minta maaf" irene
"kenapa sieh irene kamu begitu cuek dengan ku, apa salah ku dengan mu" jin
"kamu gak salah apapun" irene
"irene bisa tidak kamu jangan begini dengan ku" jin"memangnya aku seperti apa" irene
"kamu jangan pura-pura nggak ngerti, kamu tau kan perasaan ku ke kamu" jin
"jin udah ya lepaskan aku" irene
"jin udah lepasin dia" jhope
"tuh dengar kata teman mu" irene
Irene mendorong badan jin dan langsung berlari pergi, meninggalkan jin dan jhope."jhope lain kali kamu jangan ikut campur" jin
"kamu ini kenapa sieh jin, sudahlah berhenti mengejar irene bukannya sudah ada jisoo" jhope
"aku tidak menyukai jisoo" jin
"terus kenapa selama ini kamu terus mendekatinya" jhope bingung
"untuk membuat irene cemburu" jin
"jadi kamu cuma memanfaatkan jisoo" jhope
"ia benar, ingat jhope jangan beritahu siapapun" jin"tapi jin apa tidak keterlaluan kamu mendekati jisoo cuma untuk membuat irene cemburu, bagaimana kalau jisoo sampai menyukai mu, kan kasian dia, apa kamu tidak memikirkan perasaannya" jhope
"aku tidak peduli" jinJhope tidak menyangka kalau selama ini jin mendekati jisoo cuma untuk membuat irene cemburu, jhope merasa kasihan dengan jisoo yang hanya dimanfaatkan jin, tapi dia tidak tau harus berbuat apa kalau dia memberitahu jisoo semuanya pasti jin akan marah dengannya tapi jhope juga tidak tega dengan jisoo, jhope sekarang ada di posisi yang serba salah.
Jimin melihat jungkook yang sedang duduk sendiri, jungkook memang tidak pernah lagi berkumpul dengan geng Bangtan, jika tidak bersama rose dan lisa, dia lebih memilih sendirian
Jimin mendekati jungkook.
"jungkook, nanti malam kita keluar yuk" jimin
"malas" jungkook ketus
"ayolah kita kan sudah lama gak main game bareng" jimin
"kalau aku gak mau ya jangan dipaksa" bentak jungkook
"ya sudah lah gimana kalau hari minggu" jimin
"aku gak ada waktu" jungkook ketusJimin menghela nafasnya.
"jungkook kamu kenapa sieh, marah ya sama aku" jimin
"sudahlah jimin jangan ganggu aku" jungkook
"jungkook kita kan udah temanan dari kecil seharusnya kalau kamu ada masalah cerita dong sama aku" jimin
"baik aku akan cerita, tapi ada syaratnya" jungkook
"apa syaratnya" jimin
"kamu harus jauhi" jungkookBelum sempat jungkook menyelesaikan kata-katanya bel tanda masukan berbunyi, rose dan lisa melihat mereka.
"eh rose" jungkook
Karena melihat rose jungkook lupa kalau dia tadi mau bicara sesuatu ke jimin."jimin jungkook sedang apa disini ayo cepat masuk kelas" rose
"eh ia ayo" jungkookRose tersenyum ke arah jimin begitu juga jimin, sedangkan lisa memperhatikan mereka, lisa melihat ke jungkook, membuatnya merasa kasihan dengannya.
Pak shindong memasuki kelas dan langsung mengabsen para siswa, setelah selesai dia mulai menjelaskan pelajaran.
Jhope melihat ke arah jisoo yang duduk dibelakang nayeon.
"apa lebih baik ku beritahu saja ya, kan kasihan jisoo kalau jin melangkah terlalu jauh, tapi kalau jisoo sampai tau dia pasti akan sedih" jhope dalam hati.
KAMU SEDANG MEMBACA
The School
FanfictionKelas 2 A adalah kelas elit yang diisi oleh para siswa-siswa yang memiliki nilai yang baik dan dianggap sebagai siswa-siswa pilihan. Di kelas ini bertemu berbagai siswa dengan karakter dan latar belakang keluarga yang berbeda-beda. Ada banyak kisah...