chapter 51

38 2 0
                                    

Seulgi dan wendy saling melihat mereka tidak menyangka kalau pria yang mereka rebutkan sudah memiliki tunangan.

Setelah selesai makan malam bersama chanyeol dan chungha, seulgi dan wendy pulang bersama.

"ternyata dia sudah punya tunangan" wendy
"itu bearti kita berdua sama-sama kalah" seulgi
"kamu baik-baik saja seulgi" wendy
"jujur aku sangat kecewa tapi mau bagaimana lagi" seulgi
"mungkin kita harus bisa melupakan chanyeol, sudahlah jalan kita masih panjang" wendy
"kamu benar" seulgi

Suho sedang berbelanja di supermarket, tanpa sengaja dia melihat joy yang juga sedang berbelanja bersama seorang pria, joy terlihat sangat manja dengan pria tersebut, secara diam-diam suho mengikutinya.

"habis ini kita makan ya kai, aku lapar nieh" joy
"iya sayang" kai
"sayang aku mau beli buah" joy
"ambil saja yang kamu mau sayang" kai
"makasieh sayang" joy

Suho mencegat joy dan kai.
"joy siapa dia kenapa kamu memanggilnya sayang" suho
"eh suho" joy terkejut
"siapa dia joy, kamu mengenalnya" kai
"dia suho teman sekelas ku" joy

Joy salah tingkah.
"hay suho, aku kai pacar joy" kai
"pacar, jadi kamu pacarnya joy" suho
"ia kenapa memangnya" kai
"oh tidak apa-apa silahkan lanjutkan, aku permisi" suho
"iya sampai bertemu lagi" kai

Suho meninggalkan joy dan kai.

Joy hanya bisa menggigit bibirnya.
"ada apa joy" kai
"eh tidak kok" joy
"ya sudah ayo lanjut belanja" kai
"iiia" joy

Dari jauh suho melihat joy.
"aku tidak menyangka joy seperti itu, selama ini dia selalu cemburu kalau aku dekat dengan cewek lain ternyata dia sendiri punya pacar lagi selain aku" suho

Keesokan harinya disekolah.
Joy menunggu suho di kelas, kelas masih kosong hanya ada irene yang duduk di kursinya, begitu suho datang ke kelas joy langsung mendekatinya.

"suho aku mau bicara" joy
"bicara aja" suho
"tidak sini" joy
"mau dimana aku malas keluar" suho
"suho ayolah" joy
"joy aku sudah tau semua aku bahkan melihat sendiri apa yang kamu lakukan di belakang ku" suho
"suho dengar dulu penjelasan ku" joy
"penjelasan apa lagi, semua sudah jelas, lebih baik kita putus joy" suho
"suho aku gak mau putus dengan mu" joy
"sudah joy aku lelah dengan mu, kita cukup sampai disini" suho
"aku tidak terima" joy
Joy berlari sambil menangis, sementara suho langsung memukulnya mejanya.

Irene melihat pertengkaran suho dan joy.
"suho kamu baik-baik saja, apa yang tetjadi" irene
"irene, joy ternyata membohongi ku" suho
Suho melihat irene dengan mata berkaca-kaca, perlahan air mata suho mengalir.

"suho kamu menangis" irene
Irene menghapus air mata suho dengan tangannya, suho menjatuhkan diri dalam pelukan irene.

"sudah tenangkan diri mu suho, aku selalu ada disamping mu" irene
Dengan lembut irene membelai rambut suho. Di depan pintu kelas jin melihat suho dan irene dia merasa sangat cemburu melihat irene memeluk suho.

Jam pelajaran pertama di mulai pak yesung memasuki kelas.
"selamat pagi anak-anak" pak yesung
"pagi pak" semua bersamaan
"sebelum memulai pelajaran hari ini bapak mau mengingatkan kalian kalau minggu depan kalian akan ujian mid test, bapak harap kalian semua belajar dengan sunggu-sungguh agar nilai kalian lebih baik dari pre-mid test semalam" pak yesung
"baik pak" semua bersamaan
"bagus kalau begitu, sekarang kita mulai pelajaran hari ini" pak yesung

The School Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang