15

238 46 2
                                    

"Sebenarnya ada apa?" Tanya Seungyoun kepada Eunsang yang terdiam setelah para member meninggalkan ruangan.

"Seungwoo Hyung marah." jawab Eunsang.

"Iya itu aku tau, tapi kenapa?"

"karena kau."

"Eunsang aku serius."

"Aku juga."

"Baiklah, ada apa denganku?" tanya Seungyoun gelisah.

"Jadi kau tidak menyadarinya?"

"Apakah jika aku menyadarinya, aku akan bertanya?"

"Ahh, benar juga."

Seungyoun menghembuskan nafasnya kasar.

"Apa kau ingin debut hyung?" tanya Eunsang menatap Seungyoun.

"Tentu saja!" jawab Seungyoun tanpa berpikir.

"Tolong jangan egois, jangan asik sendirian, dan fokuslah, demi mereka di luar sana yang mendukung kita." Eunsang  menghampiri Seungyoun dan menepuk bahunya pelan "Fighting!" meninggalkan Seungyoun sendirian di dalam ruang latihan.

"Akhhh, Bodoh!" teriak Seungyoun mejambak rambutnya dengan perasaan bersalah yang bersarang di hatinya.

Seungyoun duduk mengintropeksi dirinya dan Seungyoun menyadari bahwa dirinya sangatlah bodoh. Tidak memikirkan tim, egois, selalu melakukan kesalahan, dan tidak mendengarkan sang leader.

"Sekarang aku tahu, mengapa pihak agensi melarang para idol untuk berpacaran jika baru memulai karirnya." gumam Seungyoun.

Selama ini fokus Seungyoun selalu terbagi dan karena hal itu Seungyoun tidak dapat fokus terhadap karirnya di X1.

"Baiklahh, jangan pikirkan Yena terlebih dahulu." gumam Seungyoun lalu berdiri dan menyalakan musik, menari sendirian.

🐤🐤🐤

Yena sudah membaik, Demamnya sudah turun, namun pusing masih suka datang menghampiri dirinya.

"Kau kuat Unnie?" tanya Minju menghampiri Yena yang duduk di kursi lipat belakang layar pembuatan mv vampire.

"Tentu saja." jawab Yena tersenyum melihat Minju.

"Jika kau seperti ini, Happy Virus kita berkurang 1."

Yena tersenyum mendengar ucapan Minju, lalu tiba-tiba teringat sesuatu.

"Apa kau melihat ponselku?" tanya Yena pada Minju.

Minju menggelengkan kepalanya.

Yena mengerutkan keningnya. "Aku ke ruang make up sebentar." meninggalkan Minju setelah Minju menganggukkan kepalanya.

"Loh di mana Yena?" tanya Eunbi kepada Minju.

"Mencari ponselnya di ruang make up." jawab Minju, Eunbi mengangguk lalu meninggalkannya.

"Baby, I'm so lonely, lonely, lonely." nyanyi Minju berjalan menghampiri member lain.

🐤🐤🐤

Yena tiba di ruang make up, dan mengedarkan pandangannya ke sekeliling ruangan untuk mencari tasnya. Pandangannya terhenti saat melihat tasnya berada di atas sofa, Yena lalu menghampiri dan merogoh isi tasnya untuk mengambil ponsel dan duduk di sana.

Yena mematikan mode pesawat ponselnya, Yena baru ingat bahwa Yena menyalakan mode pesawat ponselnya sejak kemarin, karena naik pesawat dari Korea menuju Jepang dan lupa mematikannya kembali saat tiba di Jepang karena dirinya sangat lelah.

Saat Yena menyalakan wifi, banyak pesan yang masuk, termasuk pesan Seungyoun yang menumpuk.

"Apa dia ingin menerorku, banyak sekali pesan yang dikirimkan." gumam Yena membuka pesan dari Seungyoun.

Yena menepuk keningnya. "Astaga aku lupa mengabarinya." lalu Yena membalas pesan Seungyoun dan memberi tahu bahwa dirinya saat ini berada di jepang.

Yena tersenyum melihat pesan Seungyoun yang mengkhawatirkan dirinya, dan meminta dirinya untuk mengabari Seungyoun setelah membaca pesan tersebut.

"Yena!"

Yena menoleh ke arah suara terlihat Eunbi yang berkacak pinggang menatapnya.

Yena mengulum bibirnya menahan tawa "Ada apa Unnie?"

"Kenapa kau terlihat ingin tertawa?" Eunbi menghampiri Yena.

"Kau terlihat seperti seorang ibu yang memarahi anaknya. Hahahaha" jawab Yena tertawa lepas.

"Aww!" teriak Yena saat Eunbi menyentil keningnya.

"Unnie, aku masih pusing!" rengek Yena memegang keningnya dan mengelusnya dengan sayang.

"Sepertinya kau sudah membaik." ucap Eunbi menatap Yena yang memanyunkan bibirnya.

"Ku lihat suasana hatimu sedang baik, ada apa? kau tersenyum melihat ponselmu." lanjut Eunbi memicingkan matanya.

"Oh iya ada apa, Unnie mencariku?" tanya Yena mengalihkan pembicaraan.

"Kau sedang menghindar Yena?"

"T-tidak, aku hanya teringat bahwa kau mencariku tadi, Iyaa hehehe" jawab Yena tersenyum canggung berusaha meyakinkan Eunbi.

Eunbi pun terus menatap Yena karena merasa aneh.

"Aku hanya melihat video lucu, hingga membuatku tersenyum. Itu tidak penting unnie." lanjut Yena

"Baiklah, kau sudah meminum obatmu?" tanya Eunbi mengedarkan pandangannya mencari obat Yena yang berada di atas meja, dan melihat obat Yena yang baru dimakan 1 kali.

"Tadi siang sudah, dan aku belum makan malam." jawab Yena.

Eunbi mengangguk dan mengedarkan pandangannya melihat jam dinding yang menunjukkan pukul 18.12.

"Ah, Benar juga." gumam Eunbi.

"Unnie." panggil Minju masuk ke dalam ruangan.

Yena dan Eunbi menoleh ke arah Minju. Seakan bertanya melalui tatapan. "kenapa?"

"Sudah jam makan malam, mereka meminta kita untuk makan malam."

"Baiklah ayo." ajak Eunbi berjalan menuju para member untuk makan malam dan di ikuti oleh Yena juga Eunbi.

🐤🐤🐤

"Selamat datang! Silakan di pesan, Eunbi yang akan membayarnya." ucap Yujin membungkukkan tubuhnya, menyambut para unnie dengan lelucon konyolnya.

"Yakk! Kau tidak memanggilku dengan sebutan unnie?" tanya Eunbi melototkan matanya pada Yujin sedangkan Yujin hanya tertawa senang.

"Ya, apa yang kau lakukan Yujin-yaa? Hahahaa" tanya Yena tertawa dan duduk di kursi kosong samping Yuri.

"Mian, Eunbi Unnie." ucap Yujin menekankan kata unnie dengan terkekeh. Sedangkan Eunbi mendengus kesal. Membuat gelak tawa para member.

"Yena-ya, kau sudah lebih baik?" tanya Chaeyeon yang berada di samping Kiri Yena mengabaikan Eunbi dan juga Yujin.

Yena menganggukkan kepalanya "Sudah, hanya sedikit pusing."

"Jaga kesehatanmu." ucap Chaeyeon.

"Nde, unnie, gomawo!"

"Makan yang banyak, unnie" ucap Yuri mengambilkan nugget udang di meja ke arah nasi Yena, dan diikuti oleh yang lain sehingga nasi Yena tertimbun dengan lauk pauk.

"Aku tidak makan sebanyak ini!" protes Yena menatap piringnya yang berisi banyak lauk pauk.

"Makan saja, Unnie." ucap Hitomi

Yena menghembuskan nafasnya kasar.

"Berat badanku!" batin Yena.

🙌🙌🙌

Terimakasih yang sudah mendukung cerita ini! Juga mengikuti cerita yang tidak jelas ini!

Luv u guis! ❤

Salam Manis

Yena&Seungyoun || BackStreet ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang