29

1.1K 47 1
                                    

Di ruang tamu ramai, selvi di dalam kamar dan selvi tiba-tiba tidak enak badan. Selvi di temani kenan, kenan tidak ingin keluar dari dalam kamar dan kenan ingin berada di dekat selvi dan kenan tidak tega melihat selvi. Kenan tidak peduli tanggap om heru dan tantenya lifda dan yang penting selvi istrinya harus sehat

Sejak tadi elsa mencari keberadaan kenan, elsa merindukan kenan dan elsa tahu saat ini kenan sudah menikah. Elsa tidak peduli dan elsa masih suka ke pada kenan dan di dalam hatinya elsa tidak ada laki-laki lain. Elsa ingin tahu seperti apa istri kenan dan apa lebih cantik dari elsa dan atau tidak

"Kamu tidak keluar kak?" Selvi tanpa sengaja memanggil kenan kakak

"Ngk, aku mau menemani kamu di kamar"  Kenan bahagia mendengar selvi memanggil kenan kakak

"Hening"

"Bagaimana perasaan pak kenan ke elsa?" Selvi memberanikan bertanya

"Menggangapnya adik, kamu tau aku ngk suka anak kecil" Kenan

"Oh iya" Selvi

Kenan mengelus-elus kepalanya selvi yang tertutup hijab, kenan ingin mengajak selvi ke rumah sakit dan selvi tidak ingin dan di rumah ada tamu alasannya selvi. Di dalam hati kenan takut selvi kenapa-kenapa dan kenan tidak ingin selvi sakit dan tiba-tiba kenan bingung dengan pertanyaan selvi

Selesai melaksanakan sholat magrib selvi dan kenan akan turun ke bawah dan tidak enak di kamar. Selvi sudah lebih baik, selvi masih penasaran ke elsa dan selvi merasa menang bisa membuat kenan yang berada di sampingnya selvi dan kenan tidak ingin keluar tanpa selvi

Heru dan lifda sangatlah memaklumi selvi dan kenan. Mendengar ucapannya hendra jika selvi tidak enak badan, heru dan lifda ingin tahu istri kenan dan penasaran saat mendengar ucapannya hendra. Heru dan lifda ikut bahagia dengan pernikahan selvi dan kenan

"Masya Allah cantik" Heru dan lifda

"Amin" Selvi mencium punggung tangan lifda dan menangkupkan ke dua tangan ke pada heru

"Pilihan kenan om tante" Kenan tersenyum bangga

"Kamu bisa milih juga nak" Heru pun tersenyum

"Hehe" Kenan tertawa

Elsa mmperhatikan selvi, elsa tidak suka di saat melihat kenan mengenggam tangan selvi dan elsa bersikap cuek. Elsa merasa selvi perempuan aneh, elsa tidak tahu apa benar selvi istri pilihan kenan atau tidak dan elsa tidak peduli

Selvi menyadari elsa memperhatikan dan selvi diam dan berpura-pura tidak tahu di saat elsa memperhatikan selvi. Elsa tidak lepasa tatapannya ke kenan, selvi bingung dan kenapa bisa elsa bukan seperti anak SMA dan tetapi seperti anak kuliah. Elsa memakai make up tebal dan tidak sesuai dengan usianya elsa

"Kak kenan ngk merindukan elsa?" Elsa
memasang wajah sedih

"Biasa saja" Kenan

"Aku merindukan kakak loh" Elsa tiba-tiba memeluk kenan

"Hening"

Selvi duduk di samping kenan diam, kenan tidak membalas pelukan elsa dan di dalam hati selvi kesal dan tidak suka sikap elsa ke pada kenan. Selvi diam bukan berarti suka dan selvi tidak ingin menunjukkan sikap di mana seorang istri sah

Kenan tidak membalas pelukan elsa dan di  saat melihat wajahnya selvi tidak suka dan kenam berusaha melepaskan pelukan elsa. Kenan tidak nyaman di peluk elsa, kenan lebih nyaman di peluk selvi dan selvi diam bukan suka dengan sikap elsa

"Bella ke mana kak?" Elsa

"Hai aku di sinih" Bella tiba-tiba datang mencium pipi selvi

"Bel kamu ko tidak sopan?" Kenan tidak suka sikap bella mencium selvi

Kekasih Halalku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang