37.SATU HARI BERSAMA ARDHITO

3.7K 315 11
                                    

Vote dan komen juseyo.....

Jangan pernah bosen baca book ini ya😊
Semoga kalian suka chp ini🥰


"Capek nggak? "
Tanya Ardhito pada Renjun yang masih sibuk bermain beberapa permainan di mall itu.

"Capek nih Dhit, haus juga"
Keluh Renjun membuat Ardhito terkekeh. Tangannya terulur untuk mengelap keringat di dahi Renjun.

"Yaudah makan yuk"
Ajak Ardhito yang membuat  Renjun mengangguk semangat.

"Let's go"
Renjun berjalan semangat dengan kakinya yang kecil membuat Ardhito lagi-lagi tak bisa menahan senyumnya.

"Sumpah gue suka sama lo"

Keduanya tengah duduk di salah satu foodcourt sembari memakan pesanan mereka dengan lahap.

"Habis ini mau kemana? "
Tanya Ardhito disela kunyahannya.

"Emm kemana ya, gue mau beli baju dulu deh buat mama"
Final Renjun.

"Okedeh, kita have fun ampe malem"
Celetuk Ardhito, sedangkan
Renjun tersenyum senang

Mata Renjun kemudian menangkap seorang laki-laki atau lebih tepatnya bapak bapak kira kira berusia 40 tahunan juga tengah makan disana. Dilihat dari penampilan nya, menurut Renjun sangat sangar, kepala botak, kumis tebal, dan outfit yang serba hitam menambah kesan menyeramkan. Terlalu jeli Renjun menyadari satu hal yang janggal. Ya tulisan dari baju bapak itu. I'm your sugar baby".

Renjun menahan tawanya sekuat tenaga. Berusaha untuk memberi tahu Ardhito di depannya.

"Dhit, coba liat tulisan baju bapak itu deh"

"Hah apaan? "
Ardhito celingak-celinguk kemudian menangkap apa yang dimaksud Renjun.

"Bwahahaha"
Tawa Ardhito pecah disusul Renjun yang juga tidak bisa menahan tawanya.

"Bangsat gue ngakak"
Renjun memukul bahu Ardhito.

Renjun kembali menatap bapak bapak itu dan sialnya seperti nya bapak itu sadar jika dirinya dan Ardhito tengah menertawakan nya. Buktinya sekarang ia sedang menatap Renjun dengan tatapan yang menyeramkan, lebih tepatnya melotot.
Renjun segera mengguncang tubuh Ardhito agar menghentikan tawanya .

"Dhit kita harus pergi sekarang"
Panik Renjun dengan suara bergetar segera mengambil tasnya dan menyeret Ardhito pergi dari sana.

"Lari tolol"
Perintah Renjun ketika melihat bapak bapak itu berjalan cepat mengikutinya.

Keduanya berlari sekuat tenaga dengan nafas yang tidak beraturan. Tapi mereka masih sempat tertawa ditengah kepanikan yang menjadi-jadi. Baik Renjun maupun Ardhito menyadari jika mereka sangatlah konyol.

"Kita sembunyi disana aja"
Ardhito menunjuk ruang ganti di salah satu toko baju dan segera menarik Renjun kesana.

Ardhito menghimpit Renjun ke tembok membuat wajah Renjun menempel pada dadanya, Renjun bahkan bisa mencium wangi Ardhito yang khas.

Ardhito mengintip melalui tirai dan  bernafas lega ketika sudah tidak melihat sosok bapak bapak itu lagi.

"Hah dia udah ngga ada"
Ujar Ardhito.

Mereka saling bertatapan kemudian tertawa lepas.

"Ahaha lo sih ketawanya kenceng, jadi ketahua kita"
Cibir Renjun.

"Ya habis gimana, kayanya bapak itu ngga bisa bahasa Inggris deh, masa badan gede berotot mau jadi sugar baby"
Renjun kembali tertawa menanggapi Ardhito.

The Young Marriage[NOMIN]✅✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang