13

82 13 0
                                    

Saat ini para genius sedang menatapi papan putih yang berisi orang-orang yang mereka jadikan target.

Di saat sedang mengamati, Seungwoo maju ke papan itu dan mencoret beberapa foto.

“mereka udah kita lumpuhin” ucap Seungwoo

“Byung Seohan dan pak Lim yang ternyata juga ada di bawah si Master itu, Tae Wonjung, dan para petinggi di perusahaan Song Company. Mereka udah kita dapetin. Tinggal orang ini.. Para gengster yang menjadi bawahan ini.. Setelah itu kita bisa nangkep si master itu” ucap Johnny.

“Tapi John, walaupun besok kita bisa nangkep si gengster itu, gamungkin dia langsung ngasih tau kita dimana si master itu” ucap Krystal yang di angguki semuanya.

“kalo emang dia ga bakal ngasih Tau dimana si master itu, kita yang bakal cari dia” ucap Johnny.

“ada orang yang lo curigain sebagai si master gak John?” tanya Heochan.

“gue agak ragu, tapi kayaknya ada” ucap Johnny.

“siapa?” tanya mereka.

“seseorang yang sebenernya kenal sama kita. Tapi gue gabisa ngomongnya takut nuduh” ucap Johnny.

“tapi.. Kenapa gue mikir kalo si master tau kalo kita udah nangkep bawahan-bawahannya ini, dan dia malah ngeganggu keluarga kita masing-masing ya?” ucap Minji.

“Maksudnya?” tanya mereka.

“Papah, Yugy, Wooyoung, sama Seungmin bilang ke gue akhir-akhir ini ada orang yang sering ngikutin mereka. Dan katanya orang yang sama. Makanya sekarang ketiga adek gue kemana-mana di kawal sama orang suruhan papah” ucap Minji.

“sama dong, bang Taemin bilang juga sering ada yang ngikutin dia sama gahyeon papah juga sekarang bikin perlindungan ketat buat mereka” ucap Siyeon.

“berarti kita harus gerak cepet sebelum hal yang nggak di mauin terjadi” ucap Seungwoo.

Setelah itu hening. Tetapi keheningan itu pecah saat ada suara bel bunyi.  Itu pak Jung dan pak Shim.

“Selamat siang Genius” sapa lak Jung dan pak Shim.

“siang pak” sapa mereka balik.

“kalian benar-benar mau menangkap para gengster itu?” tanya pak Jung. Para Genius mengangguk.

“mereka cukup berbahaya loh” ucap pak Shim.

“tidak masalah pak, yang Terpenting kita bisa menangkap si master itu dan menghilangkan segala kecurangan di kota ini” ucap Seungsik.

“okey kalau kalian memang mau menangkap para gengster itu. Saya punya informasi mengenai mereka” ucap pak Jung.

“mereka ini sangat brengsek. Mereka menyulik  orang dan diperdagangkan. Ini markas mereka. Tapi saya tidak tau mereka masih di snaa atau tidak. Karena mereka tau jika kejaksaan sedang mengincar mereka” ucap pak Jung sambil meberikan selembar kertas berisikan alamat sebuah tempat.

“dan ini kami berikan jika kalian benar-benar ingin menangkap mereka” ucap pak Shim sambil memberikan sebuah tas koper kecil.

Bora dan Krystal pun membuka tas itu. Isinya adalah beberapa pistol dan pelurunya.

Desert Eagle Mark XIX Pistol?” tanya Bora

“Ya, bawa itu jika kalian ingin menangkap mereka. Saya hanya bisa membawakan senjata ini” ucap pak Jung.

“Hanya bisa membawakan ini? Ini senjata mahal banget pak, sekali tembak mati mungkin si target” ucap Krystal sambil melihati sisi pistol itu. Wow sangat bagus.

[1] Genius Spy ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang