Sudah dua minggu semenjak Kinara sadar dari operasinya. Semuanya sudah kembali normal. Orion sudah kembali kerutinitas paginya yaitu menjemput Rhea pergi ke sekolah.
Orion sampai di depan gerbang rumah Rhea. Orion turun dari motornya lalu mengetuk pintu rumah Rhea.
"Assalamualaikum" salam Orion
"Waalaikumsalam" jawab seseorang dari dalam rumah
Pintu terbuka oleh Rhea yang sudah siap dengan seragamnya.
"Pagi cantik" sapa Orion
"Pagi juga jelek" balas Rhea sambil terkekeh
Orion mengacak rambut Rhea gemas "Udah ayo berangkat" kata Orion kemudian mengandeng tangan Rhea menuju motornya.
Diperjalanan satu tangan Orion digunakan untuk menyetir satunya lagi ia gunakan untuk menggenggam tangan Rhea yang melingkar diperutnya.
"Kenapa?" Tanya Orion yang memperhatikan Rhea tengah melamun sambil menyenderkan kepalanya di bahunya.
Rhea menggeleng pelan "Gakpapa" balas Rhea
Raga Rhea memang sedang bersama Orion saat ini tapi pikirannya masih tertinggal dirumah. Pembicaraan dengan Dani dan Tasya semalam.
Setelah sampai di sekolah Rhea langsung turun dari motor. Orion menggenggam tangan Rhea melewati lorong menuju kelas 12 ips 4.
"Belajar yang bener jangan bolos mulu" ucap Orion sambil mengusap puncak kepala Rhea membuat para siswi yang menontonnya berdecak iri.
"Iya bawel, lo tuh yang jangan bolos terus" balas Rhea
"Insyaallah" kata Orion sambil tertawa pelan
"Nanti ketemu dikantin" tambah Orion
"Asal jangan lupa Oreo ya" ucap Rhea dengan semangat dari seminggu yang lalu gadis ini sangat menyukai biskuit coklat dengan krim susu itu setelah Orion membawakannya.
"Siap ibu negara. Dah sana masuk"
"Oke dah"
Setelah itu Rhea masuk kedalam kelas dengan senyum yang terukir diwajahnya.
"Assalamualaikum pagi semua" sapa Rhea kepada teman-temannya
"Pagi juga Rhe"
"Pagi"
"Kenapa lo senyum-senyum gitu" tanya Keysa
"Gak papa lagi seneng aja gue" balas Rhea kemudian menaruh tasnya di atas meja dan bergabun bersama Lexi, Keysa, Luna dan Rashel
"Pada ngomongin apa?" Tanya Rhea
"Turnamen basket dua hari lagi" jawab Lexi
Rhea baru teringat kalo dua hari lagi adalah turnamen basket terakhir bagi kelas 12. Orion dan yang lainnya juga tengah sibuk mempersiapkan diri.
"Astaga iya lupa gue" balas Rhea sambil menepuk dahinya pelan
"Wajar sih lo kan dah tua jadinya pikun" ucap Rashel sambil tertawa
"Sialan lo" ucap Rhea sambil mengeplak kepala Rashel pelan
"Sakit Rhea" keluh Rashel sambil mengusap kepalanya yang tadi dipukul oleh Rhea
"Bodo amat"
Kringg..
Bel masuk berbunyi semua murid bersiap di bangkunya masing-masing namun sebelum Rhea beranjak ia sempat membisikkan sesuatu kepada Lexi.
*****
Suasana kantin cukup sepi karena bel istirahat belum berbunyi tapi Orion dan yang lainnya sudah asik menikmati mie ayam di bangku pojok kantin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Orhe(o)
Teen Fiction#7 - Kompak (27/09/2020) [Spin off] Cerita ini merupakan spin off Orion dari cerita Archer by ilfii_nur . . . Dewasa adalah kata yang pas untuk mengambarkan sosok Orion Defano Agathias. Orion adalah seorang wakil geng Aerglo. Pola pikirnya yang dewa...
