🐰 Part 15 🐰

531 40 4
                                    

Jangan lupa vote dan komen😄

Happy reading❤

***

ᎰᏝᎯᏕᎻᏰᎯᏨᏦ ᎾᏁᏁ

Hari ini Anneth berada di rumah tepatnya di kamarnya. Dia sebenarnya sudah sangat bosan, tapi apa boleh buat.

Anneth sudah melakukan banyak kegiatan seperti mandi, makan, rebahan, main HP, nafas, nonton drakor, baca wp, main game tapi tetap saja bosan.

Akhirnya Anneth memiliki ide untuk kabur dari rumah. Anneth segera memakai jaketnya dan keluar lewat pintu belakang. Untung saja Mami nya sedang pergi jadi dirumah dia hanya dengan Bibi dan Satpam.

Tetapi jam segini, Bibi biasanya berada di ruang laundry untuk mencuci pakaian.

Anneth berjalan mengendap - endap saat sudah keluar dari dapur. Dia melewati taman.

Tapi...

"Eits," kata seseorang menarik jaket yang Anneth kenakan.

Anneth yang merasa ada orang pun berbalik dan langsung cengengesan.

"Eh abang," ucap Anneth tak berdosa.

Abang? Ya dia adalah Samuel.

"Mau kemana hm?" tanya Samuel dengan datar.

"Hehe nggak kemana-mana cuma mau ke taman ini doang," alibi Anneth cengengesan.

"Jangan bohong deh Dek. Abang tau ya kamu mau kabur. Kalau cuma mau ketaman nggak mungkin kamu jalan mengendap-endap," kata Samuel.

"Yuk masuk, duduk di ruang keluarga bentar lagi papi pulang," lanjut Samuel menggandeng tangan Anneth untuk masuk kedalam rumah.

"Mampus bakal dapat hukuman dari papi nih," gumam Anneth dalam hati dan dia pun hanya pasrah. Karena juga ini merupakan kesalahannya.

Sampai di ruang keluarga, Anneth dan Samuel langsung duduk menunggu papinya pulang.

Mereka saling diam, Samuel yang sibuk dengan hpnya dan Anneth yang sibuk dengan pikirannya.

Tak lama kemudian, datanglah papi dan mami mereka. Mereka yang menyadari langsung bangkit dan salim.

"Ada yang mau kabar nih," kata papi tersenyum jahil.

Anneth yang mendengar itu hanya cemberut.

"Hayoloh janjinya apa kalau kabur?" tanya mami Anneth yang ikut nimbrung.

"Dapet hukuman," kata Samuel.

Sepertinya mereka kompak jika menjahili dan menghukum Anneth wkwk.

"Hm," dehem Anneth.

"Jadi hukuman kamu nggak sulit kok, cuma istirahatnya ditambah sehari. Jadi harusnya lusa kamu bisa masuk tapi harus diundur 1 hari," kata papi dengan santai.

"Dan laptop kamu mami sita karena kemaren malam mami tahu kamu nonton drakor sampai malam," lanjut mami. Anneth yang mendengar ucapan mami nya kaget bagaimana bisa tahu?

"And pegang HP cuma boleh sejam pas ada abang," lanjut Samuel dengan tatapan tengil.

Anneth yang mendengar hanya bisa pasrah, udah tambah 1 hari dirumah HP sama Laptop pake disita lagi. Duh tambah bosen wkwk.

Bᴀᴄᴋsᴛʀᴇᴇᴛ | End (✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang