🐰 Part 27 🐰

335 21 0
                                    

Jangan lupa vote, komen, dan follow!

Happy Reading❤

***

Hari ini adalah hari bersejarah bagi Anneth dan Deven. Hari ini adalah hari wisuda mereka. Walaupun mereka belum resmi menjadi Dokter karena mereka harus mengikuti koas dulu dan akan wisuda lagi, tapi Anneth dan Deven cukup senang.

Saat ini Anneth sedang bersiap-siap. Untuk wisuda ini Anneth dandan sendiri dan rambutnya nanti akan dirapikan dan dibentuk oleh sang Mami. Anneth akan menggunakan kebaya yang dibelikan maminya.

Kebaya ini sangat cocok untuk Anneth. Kebaya ini membuat Anneth tampak begitu anggun walau make up dan rambutnya belum beres.

Setelah 1 jam lamanya, akhirnya selesai juga. Dengan rias dan tatanan rambut ini, Anneth begitu cantik dan anggun. Setelah dirasa sudah pas, Anneth beranjak turun.

"Astaga cantik banget kamu sayang," puji sang papi.

"Bener pi, bahkan tadi Sam pangling liat adek," sahut Samuel yang juga menatap Anneth.

"Bener kan Neth kata mami, kalau papi sama abangmu bakal pangling soalnya kamu beda banget sama biasanya," kata mami yang berdiri disampingnya.

"Udah ah nanti Anneth terbang kalau dipuji terus, yuk berangkat," ajak Anneth yang malu karena dipuji terus-menerus.

Anneth dan keluarga pun berangkat menuju ke tempat Anneth wisuda. Hari ini wisuda akan dilakukan di salah satu hotel ternama di Jakarta.

Beberapa menit kemudian, Anneth dan keluarganya sampai di hotel. Setelah memarkirkan mobil, Anneth dan keluarga berjalan menuju loby hotel. Sampai di loby mereka bertemu dengan Deven beserta mama, papa, dan kakaknya.

"Astaga Neth kamu cantik banget," puji mama Deven saat Anneth menyalaminya.

"Hehe, makasih ma," kata Anneth.

"Udah yuk masuk dulu," ajak mami Anneth dan diangguki mereka semua.

Mereka pun berjalan menuju kedalam dengan kali ini Deven dan Anneth berjalan berdampingan. Anneth melingkarkan tangannya di lengan Deven. Sedangkan orang tua dan kakak-kakak mereka berjalan didepannya.

"Kamu cantik banget sayang," bisik Deven memuji Anneth.

"Makasih," jawab Anneth dengan pipi merona karena dia sungguh malu daritadi dipuji terus.

Sampai di tempat acara ternyata disana sahabat Anneth dan Deven sudah menunggu mereka. Friden dkk dan Joa dkk disini bukan untuk wisuda melainkan menghadiri acara wisuda kedua sahabatnya.

"Oh My God Anneth lu cantik banget bestie," teriak Joa.

"Heh jangan teriak-teriak!" tegur Nashwa.

"Hehe maaf," ucap Joa.

"Joa ih malu banyak orang malah lu teriak!' kesal Anneth.

"Maaf Nethii," ucap Joa memeluk Anneth.

"Hmm," kata Anneth membalas pelukan Joa.

"Diem-diem bae Cha," lanjut Anneth menyenggol Charisa yang dari tadi diam saja.

"Gila gue kagum banget sama muka lu Neth, bisa berubah baik," kagum Charisa menatap Anneth.

Bᴀᴄᴋsᴛʀᴇᴇᴛ | End (✓)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang