Don't love each other - Mark Lee
(17+ area! Banyak kata kasar dan tidak mendidik, tolong bijak dalam memilih bacaan.)
Repurtasi Ella tidak sebaik itu untuk Mark yang baik dan berkarir mulus.
Mark juga tidak sebaik itu untuk menerima perjodohan merek...
. . . Malam ini, seorang lelaki sedang duduk dan menatap lautan di hadapannya. Tanpa mengenakan pakaian atas ia duduk di ujung mobilnya. Menyesap rokok sekali lagi dan menghembuskan asap ke udara. Di sampingnya sudah terkulai dua botol minuman keras dengan tingkat alkohol yang tinggi. Seorang wanita tertidur di dalam mobil dengan berbalut pakaian si lelaki. Bahkan tak mengenakan pakaian dalam. Suara desiran ombak membuat si gadis bangun, "babe ?" Tanyanya saat memakai kemeja si lelaki dan keluar dari mobil.
Choi Dani tersenyum, ia kemudian merangkul pinggang si gadis yang datang menghampirinya dengan manja.
"Terbangun ?"
Mia mengangguk kemudian tersenyum. Ia menyandarkan kepala pada bahu Dani, ia semakin tersenyum mengingat apa yang baru saja ia lalui. Bercinta di pinggir pantai di dalam mobil. Hal gila namun Mia menyukainya. Apalagi ia mendapat uang dari Dani, bukankah itu hal baik ?
"Kau memikirkan sesuatu ? Kau minum banyak sekali ?" Tanya Mia.
"Nothing, hanya berpikir soal temanmu itu."
"Park Ellaine ? Did you still have feeling with her ?"
"I did." Ucap Dani lalu mengecup bibir Mia. Si gadis tidak menolak tentu saja.
"Such a jerk you are."
"I am." Kekeh Dani lalu menyesap rokoknya.
Mia menyipitkan matanya, ia berpikir bagaimana untuk menaklukkan lelaki di sampingnya ini. Jujur, Mia memang tidur dengan Dani karena butuh uang, tapi ia tidak memungkiri bahwa ia telah jatuh cinta dengan Dani. Tapi setiap kali mereka melakukan hubungan badan, yang keluar dari mulut lelaki ini bukanlah namanya, namun gadis lain. Siapa lagi jika bukan Park Ellaine.
"Hei, Dani." Mia membusungkan dada dan mendekat ke arah lengan lelaki itu.
"Don't you have feeling with me ? I mean...kita bahkan sering sekali bercinta. Tinggalkan Ella, dia sudah tidak memperdulikanmu, cintai aku." Ucap Mia.
"...."
"I talking with you, sir." Mia mengecup leher Dani. Si lelaki kemudian terkekeh. Ia mengusap paha Mia yang tidak dibaluti kain sedikit pun. Dan menatap si gadis dengan tatapan lembut, "masuklah. Di sini dingin, sebentar lagi aku akan mengantarmu pulang."
Mia mendecih. Lalu turun dari sisi Dani.
Ada perasaan kesal saat Mia menatap lelaki di hadapannya itu. Ia benci sekali ketika Dani menolaknya seolah hanya menggunakan tubuhnya. Oke, Mia memanh tahu, sebenarnya Dani bermain dengannya karena lelaki itu tidak akan mendapatkan jatah dari Ella. Tapi, dirinya bahkan sudah menyatakan cinta dan ditolak ? Sangat tidak sopan!
"Ella, you better preparing yourself."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
