20.0 Pelajaran Untukmu

237 24 5
                                    


.
.
.
.
.
  Tinggal beberapa chapter lagi menuju end ><

⚠️ Kata-kata kasar, sangat kasar mungkin, perkelahian, dan darah. Tolong bijak dalam membaca ⚠️

        Ella, Jay dan Dani malam ini pergi ke Busan untuk menemui Mia

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

        Ella, Jay dan Dani malam ini pergi ke Busan untuk menemui Mia.
Dengan mudahnya perempuan itu mengatakan iya saat Dani mengajak untuk bertemu, dengan syarat Dani yang pergi menemuinya di Busan.
Setidakwaras itu memang. Dia hanya ingin merasa dibutuhkan oleh Dani.

Dalam perjalanan, Ella mengirimkan chat pada Mark. Entah dibaca atau tidak.

Aku akan menyelesaikan semuanya. Tolong tunggu aku.

Setelah menekam tombol sent, Ella membuang nafas dalam.

Selain chat dari Mark, Ella mendapatkan banyak pesan dari orangtuanya. Terutama Alta.
Pasti wanita itu sangat khawatir. Mengingat Ella tidak memberi kabar apapun selepas kepergiannya dari rumah.
Pak Kim juga mengirimkan pesan agar cepat pulang. Para karyawannya pun tidak lupa menanyakan kabar. Tapi semua itu ia abaikan. Fokus Ella saat ini adalah menyelesaikan masalah.

      Sekitar 5 jam perjalanan dengan mobil, akhirnya ketiganya sampai di kota Busan. Karena mereka berangkat pukul 1 dini hari, pukul 6 mereka sampai.

"Jadi, Mia minta bertemu dimana ?" Tanya Jay.

"Pelabuhan...busan." Jawab Dani gagap.

"Busan Po ? Untuk apa dia dipelabuhan ?! Pelabuhan itu sangat besar sekali! Dia pasti merencanakan sesuatu."

"Tidak mungkin tidak. Mengingat dia adalah orang yang cukup waspada." Jawab Ella.

"Jadi, bagaimana ?" Tanya Jay yang masih mengemudi.

"Temui saja, siapa tahu aku bisa melempar mayatnya ke laut."

"Wah, you're so scary..." Jay begidik ngeri.

   Busan Po atau pelabuhan Busan atau Port Of Busan adalah pelabuhan paling besar dan sibuk di Korea Selatan. Tercatat lebih dari seribu kontainer dapat ditampung dengan lebih dari puluhan hingga ratusan kapal bersandar disana setiap harinya.

Dengan kapasitas yang besar, tidak heran jika tempat itu sangat luas. Bisa jadi sepuluh kali lebih besar dari lapangan sepak bola.
Cukup susah untuk menemui satu orang di area seluas itu.

    Jay memakirkan mobil di depan gerbang pelabuhan. Entah kenapa tidak ada penjaga dan tempat itu seakan kosong.
Mereka bertiga berjalan setelah Dani mendapat pesan dimana Mia berada.

Area B-07, kontainer Biru dekat pagar pembatas dengan laut.

    Dan benar saja. Mia ada disana.

"Mia..." Panggil Dani. Gadis itu berbalik dan tersenyum.

"Sudah kuduga kau kemari dengan jalang itu." Katanya.

Fantasia || NCT Mark LeeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang