Prolog

9.3K 713 129
                                    

Junkyu tergesa - gesa menggunakan dasi dan menyambar jasnya. Bahkan Junkyu tidak sempat untuk sarapan.

Salahkan saja dirinya mengerjakan dokumen begitu banyaknya, hingga membuatnya tertidur jam 3 pagi.

Dan sekarang dia hampir telat ke kantor, dia tidak ingin disindir habis - habisan dengan bos menyebalkannya itu.

Junkyu mengendarai mobilnya dengan kecepatan penuh. Profesinya menjadi sekretaris di salah satu perusahaan raksasa di korea, mengharuskannya untuk selalu tampil sempurna dimana pun dan kapanpun.

Sudah setahun ini dia bekerja di perusahaan tersebut, dan selama setahun juga dia merasa tidak bebas.

Pekerjaan demi pekerjaan menantinya. Bahkan hari libur dia gunakan sebaik mungkin untuk tidur, bahkan dia tidak sempat untuk berlibur.

Sekalinya dia pergi keluar negeri, itu karna menemani bos nya untuk rapat dan tentu saja dia ikut dalam rapat tersebut.

Junkyu dengan cepat memarkirkan mobilnya di parkiran khusus sekretaris.

Junkyu berlari ke tempat absen. Dia melihat jam dipergelangan tangannya.

Tinggal 1 menit lagi.

60 detik..

45 detik..

30 detik..

Junkyu sudah mulai berada di dekat tempat absen.

20 detik..

10 detik..

5 detik..

4 detik..

3 detik..

Piip

Junkyu menghela nafasnya lega disaat dia melakukan absen tepat waktu.

Junkyu mulai merapikan kembali pakaiannya dan berjalan menuju lift khusus ke ruangan Presdir.

Ting

Lift sudah sampai pada gedungnya.

Junkyu mulai berjalan santai ke meja kerjanya.

Sedikit bersiul untuk menyemangati dirinya dipagi hari yang cerah ini.

Junkyu mulai merapikan dokumen - dokumen yang dia bawa. Dia susun untuk ditandatangani oleh bosnya.

Junkyu berdiri dan menunduk hormat disaat bosnya datang.

"selamat pagi Sajangnim" sapa Junkyu.

"hm pagi Junkyu-ssi" balas sapaan bosnya.

Junkyu dengan cepat ke pantry ruangan bosnya. Dia dengan cepat membuatkan bosnya kopi.

Junkyu bisa melihat bosnya sedang memeriksa ponselnya. Maybe membaca berita dipagi hari.

Junkyu membawakan bosnya kopi dan roti yang memang selalu tersedia diruangan bosnya itu.

"ini sarapan pagi anda Sajangnim" ucap Junkyu.

"hm thanks" ucapnya.

Junkyu kembali lagi ke mejanya.

Dia mulai mengecek dokumen - dokumen penting itu, dia pastikan tidak ada yang kececer.

Setelah siap, Junkyu kembali menuju meja bosnya.

Omong - omong mereka berada dalam satu ruangan besar. Meja sekretaris berada dalam 1 ruangan dengan meja Presdir.

"ini dokumen yang harus anda tandatangani Sajangnim" ucap Junkyu sambil meletakkan tumpukan dokumen di depan Bosnya.

Bosnya sedang meminum kopi tersebut dengan pelan.

Setelahnya, dia mulai membuka salah satu dokumen disana.

"ah iya Junkyu, bisakah kamu reschedul meeting dengan Yoon Company? Aku harus melakukan meeting mendadak dengan Mr Lee" ucapnya.

"baik Sajangnim, mau diganti ke hari apa?" tanya Junkyu sambil mengetik sesuatu di ipadnya.

"terserah, yang aku tidak ada banyak meeting disana, ah kalau bisa kau buat bahan meeting kita nanti yaa, meetingnya mulai jam 10 pagi" jawabnya.

Junkyu mengecek jam tangannya, ini sudah jam 9.

"yak Watanabe Haruto kau!!" omel Junkyu.

Haruto hanya terkekeh.








Cast :

WATANABE HARUTO

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


WATANABE HARUTO

- Presdir di Watanabe Company.
- Duda 1 anak
- Narsis
- Pinter atur strategi

 - Duda 1 anak- Narsis- Pinter atur strategi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

KIM JUNKYU

- Sekretaris Presdir Watanabe Company.
- Single
- Selalu naik darah menghadapi Haruto.
- Pintar melihat situasi

 - Pintar melihat situasi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

WATANABE DOYOUNG

- anak dari Haruto
- nakalnya luar biasa
- buaya di sekolah
- masih kelas 1 SMA

Cast yang lain menyusul seiring berjalannya cerita yaa hahaha

Gimana prolog ini?

Next or Not?

Next yaa, aku maksa nih hahahhaa

Jangan lupa vote dan komen yaa

Bye Bye 👋👋

VOLVORETA (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang