Selamat membaca kalian 🙂
.
.
.
.
.
.
.
.
.Kini sudah hampir sebulan yerim bersama irene dan seulgi. Mereka berdua sudah lebih mengenal satu sama lain walau ya tetap saja masih ada bumbu bumbu perkelahian diantara mereka.
Orang tua asli yerim juga sudah beberapa kali mengkontak mereka melalui ufo yang datang bersama yerim. Ufo itu ternyata sebuah walker nan penuh dengan teknologi canggih, seperti melihat status mood anak, menjadi ayunan, membacakan dongeng, dan lebih gilanya lagi bisa menandakan kapan anak harus diganti popoknya. Sangat membantu untuk ortu muda. Namun sayangnya, karena sempat melewati lubang hitam, feature yang bisa dipakai hanya untuk melakukan komunikasi saja.
Info yang diberitahuan dari ortu yerim ke seulrene yaitu misi penyelamatan masih tetap memakan waktu 6 bulan kurang lebih dan bayi-bayi dari planet rave biasanya akan mengalami flu pertama di umur yerim sekarang yaitu 9 bulan. Jadi mereka harus berjaga-jaga.
Mengapa? Karena flu bayi planet reve terlalu unik, ketika mereka terserang flu mereka akan membelah diri menjadi 2-5 disaat puncak sakitnya dan akan menjadi sangat rewel. Seperti flu pada umumnya, biasanya puncak sakit akan terjadi di hari ke 3 setelah gejala seperti deman, batuk, dan pilek.
Si bayi akan kembali normal sehari setelah puncak. Penduplikatan ini hanya terjadi sekali saja seumur hidup, setelah itu si bayi akan sakit flu seperti bayi umumnya di bumi. Hal yang perlu diperhatikan ortu yaitu jangan sampai duplikat si bayi terpisah dari satu sama lain, risiko yang akan terjadi si bayi akan lebih sering sakit-sakitan setelahnya. Aneh bukan? Well, dari awal yerim punya kekuatan saja itu sudah tidak masuk akal.
Ortu yerim merasa sangat bersalah karena seulrene lah yang harus menghadapi tantangan itu. Karena menurut penduduk planet reve, flu tersebut merupakan ujian yang harus dilewati oleh ortu mereka agar dianggap mampu untuk menjadi ortu.
Kultur dan fenomena yang sangat menarik ya.....
---------
Siang kali ini merupakan kesempatan irene untuk menjaga si bayi kecil. Seulgi memiliki kelas siang dan harus berlanjut untuk latihan drama karena dalam waktu 3 bulan lagi fakultasnya akan mengadakan pementasan musical.
Sedangkan irene, sebagai mahasiswa kedokteran, sebenarnya memiliki tugas yang sangat menumpuk. Entah itu praktikum yang terkadang harus membuat dia pulang larut atau tugas-tugas kelompok yang tidak terduga.
Bagaimana cara seulrene untuk membagi waktu mereka? Tentu saja mereka keteteran untuk merawat yerim di minggu-minggu pertama. Pernah terbesit dalam lubuk irene untuk menitipkan yerim ke tante seo, tapi niat itu dia urungkan karena pasti akan merembet kemana mana. Seulgi dan irene juga pernah membicarakan agar yerim mungkin bisa mereka titipkan ke day care yang dekat dengan rumah seulgi. Tapi setelah dipikir pikir, yaa itu sama saja merepotkannya seperti menitipkan ke tante seo.
Akhirnya, mereka tetap merawat yerim berdua dengan kondisi saling mencoba terbuka satu sama lain terhadap jadwal dan urusan. Toh mereka berjanji untuk menjadi ortu yang baik untuk yerim. Lagi pula, ternyata kelas seulrene tidak ada yang saling bersamaan.
---------
Kini irene sedang berada di dapur sedang menyiapkan buah dan sebotol susu untuk yerim. Si bayi pun sebenarnya masih dalam posisi tidur saat irene sibuk di dapur.
Irene belum melihat dan mendengar tanda-tanda si kecil bangun dari aplikasi dalam hpnya yang terhubung ke camera pengawas bayi. Seulgi yang membeli camera pengawas bayi karena sebuah kejadian seminggu setelah yerim datang. Seulgi bertindak bodoh, dia meninggalkan yerim sendiri diatas kasur tanpa pembatas saat ia ke kamar mandi. Alhasil si bayi terjatuh dan terlihat memar di pipi kirinya saat itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ufo Baby ✅
Short StoryIrene dan seulgi jadi ortu instant untuk baby yerim yang berasal dari planet reve 🐰🐻🍼 Selamat datang di dunia parenting~ . . . . . . . . Adaptasi dari anime jadul berjudul "daa daa daa" or ufo baby Genben light family story Fin (050521)