Ufo Baby ✅

22. Mama Jadi Idol?! Pt. 2

Double update? Sure.
Bilang apa?

Abaikan typo dan jangan lupa komen 👍🏻
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Selamat membaca.

"HAH?! MAMA?" Teriak kencang heechul mengkagetkan yerim yang kemudian mendadak menangis.

"Huaaaaaaaaaaah geeet! Rim get maaaaaaaaaa...." karena tangisan yerim alhasil irene bergegas pergi menuju kamarnya meninggalkan 3 orang yang bingung untuk mencari jawaban yang tepat dan 1 orang yang tentu heran.

"Sebentar Sebentar. Kamu.. tuan. Setau saya irene-shi belum menikah. Itu jadinya anak siapa? Kenapa dia memanggil irene-shi mama? Tanya heechul sambil menunjuk seulgi.

"Kamu kamu.. nama saya seulgi. Anak itu adiknya irene" ucap seulgi sedikit jengkel

"Sebentar sebentar. Adik? Dari kekepoan saya, irene-shi itu anak sematawayang. Hmmm aku mencium sebuah kebohongan disini?"

"Eh anu anu..." seulgi dibuat gelagapan karena pertanyaan heechul dia pun memandang wannie dan joy untuk meminta bantuan.

"Itu! Yerim adalah siswa saya. Beberapa bulan ini ortu yerim sering menitipkan yerim ke irene dan seulgi. Jadi yerim terbiasa memanggil irene mama karena dia sering merawatnya." Ucap joy mencoba meyakinkan heechul.

"Benar.. yerim juga memanggil kami omma dan appa kok" ucap wannie untuk menambah keyakinan heechul.

"Hooo baiklah ku hampir berpikir bawah irene-shi dan seulki-shi.."

"Seulgi....." ucap seulgi memperbaiki namanya yang disalah ucap heechul.

"Oh iya.. maaf seulgi-shi maksud saya. Saya pikir kalian pasangan muda hehe" tambah heechul. Tentu dijawab dengan tertawa terpaksa dari ke seulgi, joy, dan wannie.

"Kalo begitu....." tiba tiba heechul berdiri dan memperbaiki bajunya. Pembawaannya terlihat lebih berwibawa tidak seperti tadi, seperti cacing kepanasan.

".... saya mohon pamit. Jika irene-shi tertarik dengan tawaran saya bisa langsung hubungi saya. Nanti akan saya jadwalkan irene-shi untuk melakukan tes kamera" ucap heechul dan kemudian membungkuk memberi salam pada joy dan wannie sebelum diantar seulgi kedepan rumah untuk pergi.

----------

Seulgi mengetok pintu irene.

"Rene..."

"Masuk gi..."

Seulgi pun membuka pintu dan menemukan irene sedang berada diranjang sambil memeluk yerim yang tertidur.

"Adek masih tidur?"

"Iya... engak tau ini kenapa mendadak adek jadi manja.. heechul-shi sudah pulang gi? Tanya irene saat seulgi sudah duduk di ranjang namun berada di belakang irene.

"Sudah.. kalo kamu tertarik dengan penawarannya.. kamu bisa telpon nomernya rene.. dan mulai tes kamera minggu depan.."

"Gi...."

"Hmmm?"

"Boleh engak aku coba?" Tanya irene jadi saat mencoba menenangkan yerim, irene sempat memikirkan tawaran dari heechul itu. Untuk menjadi model.

Irene merasakan beban kasur dibelakang punggung menghilang, namun berganti dengan seulgi yang ikut berbaring dan meneluk irene dan yerim dari belakang tubuh irene.

"Aku loh engak ngelarang rene.. kalo kamu mau ya dicoba.." ucap seulgi sambil menaruh kepalanya dibahu irene.

"Adek tidurnya nyenyak banget ya..." tambah seulgi sambil mengelus rambut yerim. Irene pun tersenyum sambil melihat tangan seulgi yang mengelus lembut rambut yerim