VOLBAS!

🍁Bukan Update

Hanya sekedar flashback dimana kamu memutuskan untuk menjadi atlet voli
――――――――――――――――

Tahun ajaran baru dan kini kamu sudah masuk ke bangku sekolah pertama. Kamu masuk ke sekolah Kitagawa Dai-ichi yang terkenal dengan klub bola voli. Tentu saja kamu masuk ke sana ada alasannya. Kamu ingin bermain voli dan ikut pertandingan bersama timmu.

Di depan kelas, dua orang kakak kelas tengah mempromosikan klub mereka. Kamu mendengarkan tanpa minat. Ketika giliran klub voli mempromosikan klub mereka. Kamu mengangkat tanganmu dengan antusias.

"Aku ingin masuk klub voli, senpai."
Senpai itu menghampirimu dan memberimu sebuah kertas formulir.

"Besok kalian akan di uji coba."

"Sehebat apa kalian di voli dan apa posisi yang pas untuk kalian."
Kamu menatap kertas itu dengan perasaan berbunga. Teman di sebelahmu memanggilmu. Kamu menoleh.

"Seneng banget, ya?"
Tanyanya memastikan. Kamu mengangguk.

🍁

Kini kamu sedang beristirahat dengan meneguk air minummu sembari mengamati mereka yang mendapat giliran uji coba. Kamu sudah melewati giliran itu.

"Kumpul para anak kelas satu! Aku akan mengumumkan hasil uji coba kalian!"
Mereka semua berjalan mendekati senpai itu. Tapi tidak denganmu. Kamu masih berada di tempatmu hingga teman sekelas yang mengambil klub yang sama, menyeretmu.

"Aku deg-degan, Kise-chan!"
Katanya dengan memegang dada sebelah kiri tepat dimana jantung berada. Kamu hanya menanggapinya dengan anggukan. Sebenarnya kamu juga, tapi kamu yakin kamu akan di terima.

'Percaya pada kemampuan diri sendiri itu penting!'

Senpai di depan mengumumkan nama-nama yang masuk seleksi serta posisi mereka.

"Nama ini akan menjadi kapten anak kelas satu. Dia adalah..."
Dia menggantungkan ucapannya.

"... KISE [NAME]!"

"NANI?!!"
Teman-teman satu angkatanmu berteriak tidak percaya. Tanpa menghiraukan teriakkan tak percaya mereka, senpai di depan memintamu untuk berdiri di sebelahnya.

"Kise [Name] desu! Ayo kita buat SMP kita maju hingga inter high!"

"Osu!"
"Osu."
Beberapa dari mereka menjawab dengan semangat dan beberapa lagi menjawab dengan lesu.

🍁

Hari-hari di neraka pun dimulai. Mulai dari mengatur hingga mengingatkan latih tanding. Apalagi sebentar lagi inter high. Latihan hingga malam. Terkadang itu membuat Ryouta khawatir, tapi kamu yang jauh lebih khawatir padanya.

🍁

Tahun ajaran baru dan penerimaan anggota baru klub. Kamu yang menjabat sebagai kapten untuk kedua kalinya tentunya melakukan apa yang senpaimu dulu lakukan.

⚫⚫⚫

Kini kamu tengah berjalan mengelilingi sekolah.

"Nee-chan?!"
Kamu menoleh ketika orang itu menepuk pundakmu. Seketika matamu melebar. Tidak di sangka akan bertemu adik sepupumu di sini.

"Masuk sini juga?"

"Iya. Oh, nee-chan, kenalin, Kindaichi, temen sekelasku, Oikawa-san dan Iwazumi-san, mereka kakak kelas kita."
Kunimi menunjuk mereka satu persatu. Kamu mengangguk guna memberi salam.