Ini adalah kisah lalu antara aku dan dia yang masih selalu menarik untuk diceritakan.
Tantangan 28 hari, 28 tulisan.
Berisi cerita mini, puisi, sajak, atau apa pun dengan tema random setiap harinya.
Dengan wordsgenerator, gunakan tiga kata sebagai tema tulisan.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Buntut dari kebohonganku meminta dia mengantarkan aku meminta tanda tangan, sekarang aku harus menemaninya berolahraga di gymnasium. Semua ini gara-gara aku kalah main scrabblesetelah kembali ke kosku. Pemenangnya boleh meminta apa saja.
Jadi, di sinilah aku sekarang. Akibat dia bilang sedang malas olahraga dan butuh teman semacam sparing partner.
"Ah, gila lo! Mana bisa gue jadi sparingpartner lo. Nggak, gue nggak mau! Lo kan tahu gue jarang olahraga," tolakku ketika itu.
Namun, dia memaksa, bahkan sampai mengungkit hal-hal aneh yang pernah dia lakukan untukku.
"No! Lo nggak bisa nolak. Kan lo kemarin yang kalah."
Aku menarik napas dalam-dalam, lalu mengembuskan perlahan, begitu kami memasuki ruang gymnasium. Tegang, mengira-ngira alat apa yang akan dipilihnya.
"Ya Tuhan, dari sekian banyak alat kenapa sih lo mesti pilih yang ini?" tanyaku dengan nada memprotes.
Kami berdiri di depan seutas tali tambang berukuran 10 meter dengan diameter 1-2 inchi dan diikat pada tiang. Battle ropes begitu kata Arkan namanya.
"Ya, ini soalnya paling gampang dan nggak berat buat orang mager kaya lo. Lagian olahraga ini bisa membakar lemak dalam waktu cepat, hanya dengan melakukannya sekitar 15-20 menit," jelasnya.
Dia memegang tali tambang tersebut di kedua tangannya, kemudian mengayunkannya ke atas dan ke bawah berulang-ulang.
"Come on, try it. Yang paling banyak dia berhak dapat traktiran makan malam," ujarnya seraya melirik ke arahku.
Aku pun mencoba menggenggam tali tersebut, mengikuti gerakannya. Namun, baru beberapa ayunan saja tanganku sudah terasa pegal.
"Oh, I hate battle rope!" seruku kesal. "Gue mau jogging aja lah."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Beruntung ini gacha nya masih enak digarap. Biarpun singkat dan mepet deadline as always 🙈
