Di sepanjang perjalanan Fiki dan Gilang mengobrol hingga mereka tiba di basecamp mereka.
Inilah basecamp mereka, Opium Cafe, mereka selalu berbagi tawa, mengedit vidio, membuat konten, dan banyak hal ditempat ini. Mereka biasanya akan nongkrong di outdoor area sambil bernyanyi ria dan berbagi canda.
"Akhirnya dateng juga, lama banget si," celetuk Shandy
"Kan janjinya entar sore, kenapa siang siang gini?" Balas Fiki melontarkan pertanyaan
"Ya gapapa,mau sekalian bahas konten, gimana nih jadinya?" Tanya Farhan
"Gw sih setuju sama ide yang kemaren," sahut Fajri
"Eh ngomong-ngomong si Soni kemana?" Tanya Ricky
"Dia bilang ada acara gitu," sahut Fiki
"Oooh" balas mereka bersamaan
Tiba-tiba ada seseorang yang menghampiri mereka, ia datang dan menepuk pundak Farhan
"Aaaa" teriak Farhan kaget
Ternyata itu adalah Zweitson, ia tertawa karna tingkah abangnya yang satu itu
"Elah son, awas lu ya," ujar Farhan
"Lah son, bukannya lu bilang ada acara," tanya Fajri
"Iya, tapi ternyata gw salah liat tanggal, harusnya minggu depan," balas Zweitson
"Kebiasaan, oh iya gimana nih soal konten kita?" Tanya Farhan
"Menurut gw ide kemarin udah bagus tapi kayaknya kita butuh vokal cewek deh di tengah tengahnya," sahut Ricky
"Alah, bilang aja lu mau liat yang bening bening," sahut Shandy diikuti iringan tawa mereka
"Tapi bener deh kayaknya, kita emang butuh sedikit sentuhan vokal cewek di bagian tengahnya," ujar Fenly
Ide demi ide mereka keluarkan, mereka mencoba membuat kesimpulan terbaik untuk konten mereka kali ini.
1 jam pun berlalu kini mereka sepakat untuk menambahkan vokal perempuan di bagian tengah cover lagu mereka.
"Nah sekarang ceweknya siapa nih?" Tanya Fenly
"Gatau sih, ada yang punya saran gak?" Tanya Ricky
"Eh Fany aja," sahut Zweitson
"Fany yang menang olimpiade kemaren bukan?" Tanya Fajri
"Iya yang itu, menurut gw sih suaranya cocok sama lagu ini" jawab Zweitson
"Yes bener banget, vokal Fany tuh lembut dan ada ciri khasnya tersendiri gitu," sahut Fiki dengan semangat
"Semangat amat lu," celetuk Shandy
"Biasa lah bang, lagi jatuh cinta dia," celetuk Zweitson
"Hah, ceritain dong," sahut Ricky
"Udah udah, ini gimana jadinya?," ujar Fiki mengalihkan pembicaraan
"Yah lu mah," celetuk Gilang
"Yaudah boleh, gebetan Fiki aja," sahut Farhan dengan nada meledek
"Apaan sih bang," sahut Fiki
"Ceritain dong, gimana awal mulanya?" Tanya Fenly
"Ya kita temenan biasa, dia baik, cantik, obrolan kita nyambung, gw ga suka kalau ada cowok lain deketin dia, gw pengen ngelindungin dia, gw selalu pengen disamping dia, itu suka?" Tanyanya kepada Abang abangnya yang lebih berpengalaman
"Yaiyalah, gausah sok polos kayak pertama kali suka sama cewek aja lu," sahut Shandy
"Udah ditembak belom?" Tanya Ricky
KAMU SEDANG MEMBACA
Coba Dulu Cintaku | UN1TY
FanfictionKunikmati cinta sendiri dulu Walau harus pahit ku telan sakitku. Itulah yang dirasakan Fiki, menunggu tanpa kepastian di tengah kesedihan hatinya