◦•●◉✿ Cʜᴀᴘᴛᴇʀ 23 ✿◉●•◦

1.5K 239 102
                                    

★彡 ᴘᴇʀʜᴀᴛɪᴀɴ 彡★
ʙᴀɴʏᴀᴋ ᴛʏᴘᴏ ʙᴇʀᴛᴇʙᴀʀᴀɴ,ᴋᴀᴛᴀ ᴋᴀᴛᴀ ᴀᴅᴀ ʏᴀɴɢ ᴛɪᴅᴀᴋ ʙᴀᴋᴜ,ᴇʏᴅ ɢᴀ ᴊᴇʟᴀs ,ᴋᴀʟᴀᴜ ɢᴀ sᴜᴋᴀ ᴊᴀɴɢᴀɴ ʙᴀᴄᴀ :ᴠ,sᴇᴅɪᴋɪᴛ ʙᴇʀʙᴇᴅᴀ ᴅᴀʀɪ ᴀɴɪᴍᴇɴʏᴀ,ᴊᴀɴɢᴀɴ ʟᴜᴘᴀ ʀᴇʙᴀʜᴀɴ .

Owari no Seraph x Reader
Sacrifice Vol.2
Synchronicity
(Anjay tampilan baru)
.
.
.
.
.
.
.
.

Teucer yang mendengar pertanyaan dari (Y/N) langsung menghentikan kegiatannya yang tengah menulis sesuatu di kertas dan berpaling melihat (Y/N).

"Tentu saja" Jawab Teucer.
"Ah!! Kalau begitu apa kau bisa melatih ku!?" Tanya (Y/N) dengan semangat.

"Tapi aku bukanlah orang yang akan melatih mu (Y/N)"

"Memangnya kau sudah tau siapa yang akan melatihku?"

"Tentu saja, orang itu adalah kakak ku sendiri"

Seketika kau langsung terkejut. Lalu, kau memberanikan dirimu untuk bertanya. "Lalu dimana kakakmu sekarang?"

"Entahlah, aku juga tak tahu. Dia itu sering muncul tak di undang lalu pergi begitu saja tanpa di antar" Jelas Teucer sambil cengengesan.

"Kalau begitu kau saja yang memberiku pelatihan" Pinta (Y/N) pada Teucer. Tapi, Teucer malah terlihat bingung dan juga sedikit ketakutan terlihat dari mimik wajahnya, kau yang melihat Teucer seperti itu langsung mencoba meyakinkan Teucer dengan berkata. "Tenang saja, pasti kekuatan mu juga sehebat kakakmu! Aku yakin itu" Ucapmu dengan penuh kepastian.

"Hah baiklah kalau kau memaksa, tapi aku ingin lihat ketahanan dan pergerakan mu dulu" Ujar Teucer dan (Y/N) pun hanya mengangguk untuk mengiyakan permintaan dari Teucer.

"Sekarang coba pukul aku, ini untuk menguji pergerakan mu"

"Hanya memukul? Itu hal yang mudah" Katamu dengan remeh lalu menaruh buku di rak dan berlari ke arah Teucer kemudian mencoba memukulnya. Tapi, semua pukulan mu tak ada yang berhasil mengenainya.

"Gerakan mu cukup bagus, tapi ketika musuh mu menghindar terus menerus itu hanya akan menguras tenaga mu" Ujar Teucer melihati (Y/N) yang mulai terengah-engah kelelahan.

"Waktunya aku melihat ketahanan mu" Kata Teucer. Kemudian, ia mengambil jarak cukup jauh dari (Y/N) Lalu, Teucer memegang anting yang terpasang di telinga kanan yang sedari tadi sedikit tertutup oleh rambutnya.

"Anting? Kau itu seorang lelaki, kau bisa di hukum kalau guru mengetahui kau memakai anting" Dumel (Y/N) tak terima. Teucer melepaskan anting di telinganya itu, lalu berkata.

"Tapi kau belum mengetahui alasan kenapa aku memakai anting ini" Sela Teucer sambil menggenggam anting yang baru saja ia lepas.

"Jangan mencoba mencari alas-"

Ucap (Y/N) terpotong setelah melihat aura hitam bercampur biru keluar dari anting Teucer, aura itu terkesan dingin dan mencengkam. Aura hitam bercampur biru kian berubah bentuk menjadi kepala serigala dan memunculkan mustika pengutuk yang berwujud sebilah pedang.

"Itu kan" Ucap (Y/N) terkejut melihat apa yang Teucer bawa sekarang. "Selanjutnya nya, Jangan sampai kau terjatuh. Bersiaplah!" Seru Teucer kepada (Y/N).

"T-Tapi nanti buku-bukunya!!?"
"Andrius ku serahkan padamu" Ucap Teucer sambil menebaskan pedangnya, setelah Teucer menebaskan pedangnya muncul hawa dingin yang menerpa mu serta suara lolongan serigala yang terus menggema di telingamu, dengan sigap kedua lengan mu mencoba melindungi wajahmu dan menahan hawa dingin yang menerpamu.

sᴀᴄʀɪғɪᴄᴇ ||ᵒʷᵃʳⁱ ⁿᵒ ˢᵉʳᵃᵖʰ ˣ ʳᵉᵃᵈᵉʳ|| Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang