sᴀᴄʀɪғɪᴄᴇ ||ᵒʷᵃʳⁱ ⁿᵒ ˢᵉʳᵃᵖʰ ˣ ʳᵉᵃᵈᵉʳ||

◦•●◉✿ ҼΡΙℓΟG ✿◉●•◦

★彡 ᴘᴇʀʜᴀᴛɪᴀɴ 彡★
ʙᴀɴʏᴀᴋ ᴛʏᴘᴏ ʙᴇʀᴛᴇʙᴀʀᴀɴ,ᴋᴀᴛᴀ ᴋᴀᴛᴀ ᴀᴅᴀ ʏᴀɴɢ ᴛɪᴅᴀᴋ ʙᴀᴋᴜ,ᴇʏᴅ ɢᴀ ᴊᴇʟᴀs ,ᴋᴀʟᴀᴜ ɢᴀ sᴜᴋᴀ ᴊᴀɴɢᴀɴ ʙᴀᴄᴀ :ᴠ ,ᴊᴀɴɢᴀɴ ʟᴜᴘᴀ ʙᴇʀɴᴀғᴀs .
.
.
.
.
.
.
.
.

4 tahun kemudian...

"Setelah kejadian itu,aku mulai berpikir kalau sebenarnya kami semua memang di benci oleh dunia ini,kematian memang akan terjadi dan akan di sesali,ikatan yang sudah terjalin pasti juga akan terputus."

Seorang gadis dengan kucir rambut di dua sisi rambutnya,sedangkan rambut tengahnya di uraikan begitu saja tengah berjalan di antara puing-puing gedung yang sudah hancur.

"Kita yang dulu anak-anak suatu hari akan tumbuh menjadi remaja,kita akan menjadi tua dan kemudian membusuk tanpa di ketahui siapa pun seperti dedaunan layu"

Gadis itu pun berhenti memandangi beberapa pasukan yang sedang mencoba untuk mengalah kan monster dengan senjata yang mereka pegang.

"Kebahagiaan,Perpisahan,Cinta,Persahabatan dan juga Keluarga dengan tawaan mereka mengatakan hal itu dapat di beli dengan uang."

"Tunggu nona,anda berasal dari kadet pangkat rendah yang di kirim kemarin,anda tidak akan mungkin bisa melawan monster itu." Kata salah satu pasukan yang berada di belakang gadis itu.

"Dengan kata lain kau mengatakan kalau kadet rendah tidak memiliki kemampuan dan pengalaman?" Jawab si gadis itu.

"Bukan seperti itu nona...anda bisa terbunuh sendiri jika melawannya" sambung pasukan tadi tapi si gadis itu menghiraukan perkataan salah satu pasukan tadi.

"Besok atau kapan pun aku akan mati...baik itu musim semi,musim gugur atau pun musim dingin...segalanya mungkin akan menjadi sia-sia dan kemudian aku akan menutup usia layaknya daun yang membusuk"

Gadis itu mulai mengeluarkan senjata mustika pengutuknya yang berupa two handed sword terdapat retakan di mustikanya tapi tak ia hiraukan karena itu sudah ada saat ia mendapatkan mustika itu.

"Tunggu nona!!! Jika anda mengabaikan ini maka nyawa anda yang akan menjadi taru-" tegas pasukan itu tetapi ucapannya terpotong karena melihat si gadis sudah melesat ke arah monster itu dan menusukan senjatanya ke arah monster itu.

"Shine" ucapan gadis itu saat sudah menusukan senjatanya,kemudian ada cahaya kemerahan yang dikeluarkan dari senjata si gadis tersebut yang membuat monster itu menjadi abu dalam sekejap.

"Dari dulu aku sudah sadar jika senjata ku ini bukan lah mustika pengutuk murni,senjata ku sering disebut dengan dug weapon"

"(Y/N) meski kau tidak menganggap ku sebagai keluargamu lagi,sebenarnya dari dulu selalu khawatir padamu" gumam seorang pemuda berambut hitam dan memiliki rona mati hijau,ya dia adalah Yuuichiro Hyakuya.

Kini Yuu tengah melihat (Y/N) dari kejauhan yang baru saja membunuh monster sendirian,setelah kematian Mika dan anak-anak lainnya (Y/N) tidak pernah menemui Yuu atau pun berbicara pada Yuu selama 4 tahun. Bahkan (Y/N) tidak mau mengakui Yuu sebagai keluarganya di karena kan (Y/N) berpikir kalau kematian Mika dan anak-anak lainnya adalah kesalahan Yuu.

"Monster ini sebenarnya apa dan terbuat dari apa?" Pikir (Y/N) sambil melihati abu dari monster yang baru saja dia bunuh.

.
.
.
.
.
.
.
.
★彡 Tamat 彡★

Hallo readers ku zheyek¯\_( ͡° ͜ʖ ͡°)_/¯
tolong jangan kecewa dengan hasil akhir ini.

Yuu : "aku di benci readers karena mu anj****"

Author : "Weh santuy"

Mika : "Thor....ceritanya nanggung sumpah,kenapa ga lanjut aja sih"

Author : "Jadi gini,kalau Author ngelanjutin,nanti ga sesuai sama judulnya oleh karena itu Author end"

Stop atau next cerita ini bergantung pada readers sahaja...
Sekian terimakasih(◕ᴗ◕✿)

.•♫•♬• 𝙱𝙾𝙽𝚄𝚂 𝙿𝙸𝙲𝚃 •♫•♬•

(Art murni buatan author sendiri[kecuali latar belakang],kalau jelek jangan di hina karena sebenarnya author ga pinter gambar :v)