Semoga suka!
<Selamat membaca>
Waktu jam istirahat pun tiba Tehyung dan Hoseok sedang menuju kantin untuk mengisi perut mereka namun tiba-tiba tangan Taehyung di tarik oleh Nayeon dan Jihyo menuju gudang sekolah.
"mau apa lagi kalian?" Tanya Taehyung.
"hanya ingin bermain-main dengan namja miskin sepertimu" sinis Nayeon.
"maaf aku sibuk, sebaiknya kalian pergi saja!"
"kau mulai berani denganku? aku bisa saja mengeluarkanmu dari sini jika aku mau"
"lakukan saja, kau bukan pemilik dari Universitas ini.
"kau!!!" geram Nayeon.
Taehyung hanya tersenyum remeh menatap Nayeon dan Jihyo yang kehabisan kata-kata.
"sekarang kita apakan dia Nayeon?" bisik Jihyo kepada Nayeon. Sungguh dia bingung harus bagaimana sekarang karena Taehyung sepertinya tidak takut lagi dengan mereka.
Plak
"ssshh..." desis Taehyung menahan rasa perih dan sakit akibat Tamparan Nayeon yang sangat keras bahkan pipinya memerah dan bibirnya yang sedikit sobek. Taehyung langsung terduduk di lantai dingin gudang itu.
"cih dasar lemah, baru segitu saja sudah jatuh" decih Jihyo.
"aku tadi bawa air bagaimana kita siram saja dia" kata Nayeon dan di angguki oleh Jihyo.
Byurr...
"upss.. Maaf aku hanya ingin membantu agar kau terlihat lebih bersih" Ledek Nayeon.
"ayo berdiri jangan hanya diam saja" Seru Jihyo.
belum sempat sepenuhnya Taehyung berdiri Nayeon menamparnya lagi cukup keras dan membuatnya kembali terjatuh. Jihyo pun tidak diam saja, ia menginjak kedua tangan Taehyung dengan sepatunya.
"akh..." Jerit Taehyung kesakitan. Setelah merasa puas Nayeon dan Jihyo pun pergi meninggalkan Taehyung begitu saja. Taehyung mulai berdiri sambil memegang pipinya yang terkena tamparan tadi.
"sialan kalian, tunggu pembalasanku. "Taehyung pergi membawa langkahnya menuju uks untuk mengobati luka di sudut bibirnya.
^
^
^
^
^
Tok tok tok
Jungkook yang masih berkutat dengan berkasnya mengalihkan perhatiannya mendengar suara pintu yang di ketuk.
"masuk!" titah Jungkook.
Pintu terbuka memperlihatkan seorang namja pendek yang berjalan mendekati meja kerja Jungkook.
"Tumben kau kemari Jimin?" heran Jungkook melihat sahabatnyalah yang datang.
"aku kemari ingin mengajakmu berkumpul bersama teman-teman, karena sudah lama kita tidak berkumpul"
"kapan?"
"minggu depan, jika kau tak sibuk"
"saya pasti akan datang"
KAMU SEDANG MEMBACA
Boy With Luv | Kookv ||END~
FanfictionJungkook terpaksa menikahi sahabatnya, Eunha yang berniat bunuh diri karena hamil. karena rasa sayang Jungkook dengan sahabatnya, ia bersedia mengambil tanggung jawab sebagai suami Eunha. Pernikahan mereka tetap harmonis meski tidak adanya cinta, h...
