Semoga suka!
<Selamat membaca>
Namjoon dan Seokjin telah tiba di mansion Jeon untuk menjemput adik mereka, Taehyung.
"Silahkan masuk, Tuan!" ujar salah satu maid yang membukakan mereka pintu.
Namjin mengangguk lalu masuk kedalam rumah besar milik Jungkook tersebut.
Mengeryit bingung melihat keaadan ruang tamu disana cukup berantakan dengan Jungkook yang duduk di single sofa sambil memijit pelipisnya.
Namjin menghampiri Jungkook dan mendudukkan diri di sofa samping Jungkook.
"apa baru terjadi gempa bumi mansionmu, Kook?" tanya Namjoon.
"lebih dari gempa bumi" jawab Jungkook.
"maksudmu?"
"semua ini ulah Taeby, ia tidak suka melihat barang barang disini. Sepertinya saya harus membeli barang barang yang baru" ujar Jungkook.
"apa yang terjadi dengan Taetae?" tanya Seokjin.
"Taeby sedang hamil" jawaban Jungkook mebuat Namjoon dan Seokjin terkejut.
"kau bilang apa? Hamil?"
Jungkook hanya mengangguk.
"jadi kau sudah melakukan itu dengan Taeby?!" teriak Seokjin sambil berdiri dengan mata melotot tajam ke arah Jungkook.
"memang kenapa jika kami sudah melakukan itu, hyung?" Jungkook berusaha untuk tetap tenang namun dalam hatinya, ia merasa takut akan kemarahan namja manis ini.
"kenapa kau bilang? Bahkan bercerai saja kau belum dengan yeoja sialan itu"
"besok kami akan bercerai"
"tapi jika Jimin tidak mengungkap siapa Eunha sebenarnya, kau tidak akan menceraikannya bukan?"
Jungkook terdiam mendengar perkataan Seokjin. Memang benar jika Jungkook tidak akan menceraikan Eunha jika ia tidak mengetahui seperti apa sahabatnya itu.
"telanglah Jinnie, kau tidak perlu marah marah seperti itu!" ujar Namjoon.
"jadi kau tidak marah saat adikmu sudah di bobol namun tidak pasti akan di nikahi begitu?!" sahut Seokjin.
"bukan begitu" Namjoon mengalihkan tatapan kepada Jungkook.
"Jungkook, aku ingin kau serius dengan adikku" ujar Namjoon.
"saya tidak pernah main main dengan Taeby, hyung"
"kalau begitu temui orang tuaku" pinta Namjoon.
"setelah orang tua saya pulang, kami akan melamar Taeby"
"pastikan kau tidak menyakiti malaikat kami, Kook" ujar Seokjin.
"Jika saya menyakitinya, kalian boleh membunuh saya"
"aku pegang janjimu itu" ucap Namjoon.
Jungkook mengangguk.
"KOOKIE!!!" teriakan Taehyung dari lantai atas.
"sepertinya Taeby membuat masalah lagi" ucap Jungkook.
"Kook--, eoh ada Namjoon hyung dan seokjin hyung disini" ujar Taehyung yang baru tiba di lantai bawah.
"bagaimana kabarmu, Taetae?" tanya Seokjin.
"baik hyung, bagaimana dengan hyung?"
"tidak ada yang baik setelah hyungmu itu menyerangku!" ujar Seokjin sambil melirik Namjoon.
KAMU SEDANG MEMBACA
Boy With Luv | Kookv ||END~
FanfictionJungkook terpaksa menikahi sahabatnya, Eunha yang berniat bunuh diri karena hamil. karena rasa sayang Jungkook dengan sahabatnya, ia bersedia mengambil tanggung jawab sebagai suami Eunha. Pernikahan mereka tetap harmonis meski tidak adanya cinta, h...