Semoga suka!
<Selamat membaca>
Keesokan harinya Eunha terbangun dari tidurnya dengan keadaan mata yang membengkak akibat menangis semalaman, Eunha pun keluar dari kamar berniat mencari keberadaan Jungkook. Namun ia tidak bisa menemukan dimana Jungkook sekarang.
Mansion juga terlihat sangat sepi, hanya ada beberapa para maid yang sedang membersihkan bagian bagian di dalam mansion.
Eunha berjalan menuju dapur untuk mengambil air minum namun keningnya mengeryit bingung saat melihat tidak ada satupun maid yang memasak di dapur. Bukankah seharusnya sudah tersedia sarapan di meja makan, lalu kemana maid maid itu.
"dimana maid yang bertugas memasak?" tanya Eunha pada salah satu maid yang baru saja tiba di dapur untuk mencuci piring. Sang maid yang mendapat pertanyaannpun menoleh kepada istri tuannya sambil menunduk.
"maaf nyonya, Tuan Jeon melarang semua maid disini untuk memasak"
"apa makaudmu?" tanya Eunha bingung.
"Tuan Jeon mengatakan jika nyonya sedang lapar maka nyonya harus memasaknya sendiri, juga kami dilarang membantu nyonya melakukan apapun"
Eunha terkejut mendengar perkataan maidnya itu. Ia tidak cukup yakin jika Jungkook mengatakan semua itu, ia cukup tahu seberapa pedulinya Jungkook padanya.
"omong kosong apa ini, jangan bercanda padaku!" seru Eunha tidak terima.
"maaf nyonya tapi Tuan memang mengatakan itu"
"lalu dimana Jungkook sekarang?" tanya Eunha.
"kemarin malam Tuan Jeon bersama Tuan Taehyung pergi ke mansion utama Jeon" jawabnya.
"lalu Eunji?"
"mereka membawanya, nyonya"
"baiklah, sekarang kau kembali bekerja!"
"baik nyonya" ucapnya lalu kembali mengerjakan tugasnya yaitu mencuci piring.
"sialan! Aku tidak terima Jungkook melakukan ini padaku, aku akan membuatnya percaya lagi padaku"
^
^
^
^
^
Saat ini Jungkook dan Taehyung sedang berada di Mansion utama Jeon, mereka memang memutuskan menginap disana untuk menghindari Eunha sementara waktu.
"jadi kau akan menceraikan Eunha, Kookie?" tanya Taehyung yang sedang mengelus kepala Jungkook yang sedang tiduran di pahanya.
"ya, saya akan segera menceraikannya setelah itu saya akan melamarmu dan menikahimu, Taeby" ucap Jungkook.
"benarkah Kookie? Kita akan menikah? " tanya Taehyung sedikit kurang yakin.
"ya kita akan menikah seperti yang kau harapkan Taeby"
"kapan itu Kookie?"
" setelah Namjoon hyung dan Seokjin hyung menikah, 2 minggu berikutnya kita akan menikah"
"apa tidak terlalu cepat Kookie? Bahkan kita belum mempersiapkan apapun, sedangkan Namjoon hyung 3 minggu lagi akan menikah"
"kau tenang saja Taeby, semuanya biar saya yang urus, arrasaeo"
"ne baiklah Kookie"
"ayo kita sarapan bersama, eomma pasti sudah menunggu kita" ucap Jungkook, mereka pun berjalan keluar kamar menuju meja makan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Boy With Luv | Kookv ||END~
FanfictionJungkook terpaksa menikahi sahabatnya, Eunha yang berniat bunuh diri karena hamil. karena rasa sayang Jungkook dengan sahabatnya, ia bersedia mengambil tanggung jawab sebagai suami Eunha. Pernikahan mereka tetap harmonis meski tidak adanya cinta, h...
