Boy With Luv | Kookv ||END~

Chapter 25

Semoga suka!

<Selamat membaca>

Flashback

"eomma, aku sudah bilang kalau aku tidak ingin dijodohkan dengan Park Bogum! Aku mencintai Taehyung Oppa!"

"pria miskin itu tidak memiliki apapun untuk masa depanmu! Kami ingin yang terbaik untukmu!"

"tapi aku bahagia bersamanya, eomma" lirih Irene.

"kau memang belum mencintai Bogum tapi seiring berjalannya waktu cinta itu akan tumbuh!" sahut nyonya Bae.

"aku tidak bisa eomma, Taehyung oppa sangat berarti untukku" balas Irene.

"mau tidak mau kau tetap akan menikah dengan Park Bogum!" ujar seorang namja paruh baya yang baru saja tiba.

"appa!"

"kau tidak memiliki pilihan. Jika kau menolak, appa akan membuat hidup namja miskin itu menderita!"

Irene menggelengkan kepalanya mendengar perkataan sang ayah. Ia tidak menyangka jika ayahnya akan senekat itu hanya untuk menjauhkannya dari namja yang sangat ia cintainya.

"satu minggu lagi kalian akan menikah. Segera putuskan hubunganmu dengannya jika ingin ia baik baik saja" setelah mengatakan itu, Tuan Bae pergi menuju kamarnya yang berada di lantai dua.

Sedangkan Irene hanya bisa menangis karena tidak bisa mempertahankan hubungannya lagi dengan Taehyung dan terpaksa harus menikah dengan pria lain.

Nyonya Bae yang melihat sang putri menangis hanya bisa memeluknya. Ia sebenarnya tidak tega namun ia ingin putrinya memiliki masa depan yang baik.

"eomma dan appa hanya ingin yang terbaik untukmu" ucap Nyonya Bae.

<><><><>

Dan disinilah Irene sekarang, berada di sebuah cafe bersama dengan sang kekasih.

"kenapa kau memintaku bertemu malam malam begini? Apa terjadi sesuatu?" tanya Taehyung.

Irene mengangguk lalu menatap Taehyung serius.

"oppa, mari kita akhiri hubungan kita" ucap Irene mencoba menahan tangisannya.

"kenapa?" tanya Taehyung yang cukup terkejut dengan permintaan Irene.

"maaf oppa, minggu depan aku sudah menikah dengan namja pilihan orang tuaku, aku tidak bisa menolaknya" jawab Irene.

Taehyung tersenyum lalu menggenggam tangan Irene.

"baiklah, semoga kau bahagia dengan namja pilihan itu" ucap Taehyung.

"oppa, kau tidak marah?" tanya Irene.

Taehyung menggeleng.

"aku tahu, mereka hanya ingin kau bahagia dan bersama denganku tidak akan membuatku bahagia"

"aniya, aku sangat bahagia bersamamu, oppa"

"tapi aku tidak bisa memberikan apapun yang kau inginkan, orang tuamu hanya takut kau tidak sanggup menghadapi kehidupan yang keras jika masih bertahan denganku"