-FLASHBACK ON-
Saat berada di rumah sakit, Rumi terus menangis hingga jatuh ke lantai. Saking sayang nya guys 😭😭😭
Dokter memberitahu bahwa Indra harus segera di operasi, dokter tersebut membutuhkan keluarga korban untuk menandatangani surat pernyataan untuk operasi.
Rumi ingin menandatanganinya namun dokter menolak dikarenakan Rumi bukan keluarga Indra melainkan hanya pacar.
Disaat bersamaan, Draka, Along dan Mirei pun datang, Along berkata bahwa dia adalah paman Indra, ia pun segera menandangi surat operasi tersebut.
Mirei menenangkan Rumi, ia memberikan bunga serta paper bag milik Indra yang terdapat bercak darah kepada Rumi.
"Ambilah ini! bibi menemukannya di TKP, pasti ini milik Indra, bibi yakin dia ingin memberikan ini untukmu." Mirei memberikan bunga serta paper bag kepada Rumi dengan wajah sedih.
Draka hanya terdiam melihat hal tersebut. Mirei beranjak dari duduknya, ia meminta Draka pergi bersamanya, meninggalkan Rumi seorang diri.
"Ayo kita pergi! biarkan dia sendirian, pasti sulit baginya menjalani semua ini, biarkan dia menenangkan dirinya," ucap Mirei kepada Draka.
"Baiklah," ucap Draka setuju.
Draka dan Mirei meninggalkan Rumi sendirian, ia melihat bunga Indra dan menciumnya.
"Wangi sekali." Rumi meneteskan air matanya dan jatuh tepat di pangkuannya.
Rumi meletakan bunga Indra di sebelahnya, ia kemudian mengambil paper bag dan melihat isinya. Rumi terkejut bahwa isi paper bag tersebut adalah kalung yang diinginkannya waktu itu.
"Inikan," ucap Rumi memegang kalung tersebut.
-FLASHBACK ON-
Mata Rumi tertuju ke sebuah kalung emas yang sangat mahal dan limited edition. Indra melihat hal tersebut, ia pun mendekati Rumi dan menayai mengenai kalung tersebut.
"Apa kau menyukai kalung itu? kalau kau suka, aku akan membelikan kalung itu untukmu."
"Tidak, tidak. Aku tidak suka, kalung itu sangat mahal, aku tidak menyukai barang semacam itu." Rumi berbohong padahal sebenarnya dia sangat menginginkannya.
-FLASHBACK OFF-
"Aku hanya bisa memberikan cintaku kepadamu tapi kau memberikan cintamu sekaligus barang yang berharga seperti ini, maafkan aku, maafkan aku" ucap Rumi sambil menangis.
Kesedihan Rumi bertambah ketika ia membaca kartu yang bertuliskan UNTUK RUMIKU TERSAYANG, DARI INDRA. Hatinya benar-benar hancur membaca kartu tersebut.
Operasi Indra masih berjalan, belum ada informasi dari dalam ruang operasi. Draka, Along dan Mirei sangat khawatir mengenai keadaan Indra.
Di ruang kepala Sekolah, L melaporkan bahwa Indra telah di tabrak olehnya, L meminta hak nya kepada Samujin. Samujin belum memberikan haknya dikarenakan Indra belum mati.
L marah, ia ingin memukul Samujin namun sebelum tangan L menyentuh wajah Samujil L lebih dulu terlempar ke dinding hanya dengan sentuhan Samujin.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hope (ON GOING) (REVISI SEBELUM MELANJUTKAN)
Mystery / Thriller"Sebuah keinginan yang digapai dengan cara yang salah akan membawa petaka bagi dirimu sendiri." HOPE menceritakan tentang perjuangan 2 siswa kelas 3 SMA bernama Yura Umberela dan Yujin Sbastian yang ingin menyelamatkan teman-teman mereka yang terjeb...