Dulu, aku tidak pernah menganggap omongan teman-temanku serius. Aku selalu berfikir jika mereka hanya bercanda, iya hanya bercanda. Saat itu umurku masih 7 tahun, jadi bukankah wajar jika aku berfikiran seperti itu?
Mereka sering marah padaku, dan bodohnya aku malah berfikir jika mereka sedang tidak ingin diganggu. Aku ingin meminta maaf saat itu, tapi mereka bilang tidak ingin bicara denganku.
Awalnya aku tidak mengerti maksud mereka memperlakukanku seperti itu, tapi seiring bertambahnya umurku, aku akhirnya tau, aku mengerti mereka.
Mereka menjauhiku karena mereka membenciku, mereka tidak suka padaku.
Aku sering diperlakukan seperti itu. Dianggap tidak ada dari pandangan mereka. Mereka selalu menjaga jarak dengan ku, dan di saat itu juga aku bisa mendengar bisik-bisik mereka tentang diriku.
Aku sudah terbiasa, itu sudah seperti makanan sehari-hari bagiku. Tapi walaupun begitu, aku selalu merasa jika itu tidak adil. Hanya karena aku punya kelebihan, aku diperlakukan tidak baik oleh mereka.
Sangat menyakitkan.
-Jung Yerin-
KAMU SEDANG MEMBACA
My Happiness [Back July]
Fanfiction"Aku selalu berharap jika Eonnie ada di sisiku. Aku membutuhkanmu, Eonnie." ••• »Cerita ini murni dari pemikiran sendiri »Jangan membawa cerita ini ke rl, karena tidak ada sangkut pautnya dengan rl So... Happy Reading~~ Eh! 🗣️Vote nya jangan lupa (...
![My Happiness [Back July]](https://img.wattpad.com/cover/260069342-64-k773100.jpg)