"ibu bolehkah anakmu ini pergi kekaisaran?",sang ibu yang mendengar hal tersebut kaget.
"tapi kenapa Vei 'er , bukankah lebih baik kau ikut adikmu ke akademi mawar merah. Lagipula kekaisaran jauh dari sini dan juga sangat sulit memasuki akademi di sana.""aku mohon ibu, aku janji akan menjaga diriku disana, kalau ada waktu aku akan pulang kesini" , Ling Vei memohon sambil mengatupkan kedua tangannya.
"kau berjanji akan baik - baik saja disana",ucapnya garang.
"iya ibu aku berjanji"
"hahh...baiklah, tapi kau harus diantarkan para pengawal"
"tidak ibu,aku akan pergi sendiri"
"tapi nak ranah kultivasi mu masih rendah"
"ibu tenang saja, nanti aku akan pergi bersama dengan pengawal pribadiku, bagaimana? "
"baiklah ibu setuju, sekarang kau istirahatlah"
"baik ibu".Keesokannya..
"kau akan berangkat sekarang nak, bukankah pendaftarannya masih lama lagi",ucap sang ayah.
"iya ayah, perjalanan kesana juga pasti memakan waktu,jadi aku harus menyiapkan semuanya saat sampai disana".
"baiklah hati - hati,segera kirimkan surat saat kau sampai disana. Ini ayah berikan padamu burung elang, kau panggil saja namanya maka dia akan datang kepadamu dan mengantar suratnya. "
"terimakasih ayah, ibu, mei mei"mereka berempat pun berpelukan erat sampai tak mau lepas."Cang Leng, kau kemari jemput aku dikediaman perdana mentri, temani aku kekaisaran".
"baik nona"ucap mereka berdua menggunakan telepati.Skip.
Mereka menggunakan peringan tubuh untuk sampai kekaisaran.
Mereka juga berkunjung di kerajaan Wang terlebih dahulu untuk isturahat sejenak. Walaupun Ling Vei bisa teleportasi, ia tidak akan se sudi itu untuk menujukkannya di hadapan orang lain. Karena yang bisa melakukan teleportasi adalah kultivator ranah kaisar tingkat 4.Apakah kalian pikir Cang Leng itu lemah? maka jawabannya salah, Cang Leng adalah pembunuh bayaran kelas kakap. Ranah kultivasinya adalah raja tingkat 4. Bahkan ayahnya saja tidak tau hal itu, ia sering dianggap tak berguna oleh ayahnya,karena sang ayah yang tak memperhatikannya. Sehingga ia memilih diam dan pasrah saat ia ditarik ayahnya.
Jangan lupa follow, cote, komen.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sang Penguasa Nirwana
Fantasy" Bosan... ku... sungguh... bosan..." ucap Wu Vei yang duduk di singgasana nya. Dengan berbekal kekuatan dan ruang dimensinya ia pergi ke dunia bawah. Karya Sendiri Janganlupa# Follow,vote,komen. Start: 6 Februari 2021