21

551 70 1
                                    

Pernikahan pun dilaksanakan. Cang Leng tidak datang di acara itu, hatinya begitu hancur. Ia melihat nonanya yang sangat cantik saat memakai baju pernikahan.

Pernikahan berjalan lancar, akan tetapi banyak wajah yang begitu suram saat acara berlangsung. Banyak juga yang tidah setuju tentang pernikahan ini. Terutama anggota keluarga kekaisaran. Kecuali sang kaisar, ia melihat tatapan seorang pemimpin dari mata Ling Vei, bahkan ia kaget dengan aura Ling Vei.

Demi menyingkirkan Ling Vei, permaisuri meminta kaisar untuk mengirim Ling Vei ke akademi. Ia akan mengakui Ling Vei sebagai menantu jika Ling Vei sudah boleh pergi dari akademi itu. Permaisuri yakin, Ling Vei tidak bisa keluar dari sana. Melihat Ling Vei yang begitu lemah.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Beberapa bulan kemudian.........

.
.
.
.
.
.
.
.
...

"muridku, guru penasaran. Sebenarnya kau ini siapa? Apakah kau manusia? "
" ada apa denganmu guru? Kenapa tiba - tiba menanyakan itu, " ucap Ling Vei.
"aku heran, kultivasimu bisa dibilang sangat lemah, tapi kau bisa mengalahkan yang kultivasinya diatas mu "
"entahlah, aku juga tidak mengerti. "
"baiklah tidak perlu dibahas lagi. " ucap Rong Lui, guru Ling Vei.
"Vei'er, sebaiknya kau siapkan dirimu untuk kelulusan. Waktumu tinggal 4 bulan lagi. "
"baik, guru".
.
..
...
.
..
...

Dalam beberapa bulan ini, tempat makan Ling Vei menjadi tempat makan yang sangat populer hingga memiliki cabang di seluruh negara.

Bagaimana dengan pangeran ketiga?
Ia mengurungkan niat balas dendamnya, menunggu hingga Ling Vei pulang dari akademi. Selama itu juga ia menikahi berpulu - puluh selir dan satu permaisuri. Ingat, posisi Ling Vei adalah selir agung. Karena Ling Vei merupakan selir pertama yang dinikahi oleh pangeran ketiga


Sang Penguasa Nirwana Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang