Previous....Membuka pintu kayu, dentingan lonceng mengawali langkah kaki Jongin dan Baekhyun. Beberapa pengunjung sedang menikmati menu yang mereka pesan. Tidak ada yang berjaga di pintu depan, jadi Jongin memilih berjalan pada salah satu meja yang terletak pada bagian tengah restoran itu.
Saat kaki-kakinya melangkah, sebuah boneka kelinci tergeletak di atas lantai. Meraih boneka itu untuk ia pindahkan, namun tangan lainnya juga berada di sisi lain boneka putih itu. Jongin mendongkak dan bertatapan dengan mata indah yang menatapnya penuh tanya.
"Oh Yena?" sebuah suara datang dari arah belakang dan gadis itu menarik bonekanya dan menyembunyikannya di belakang punggungnya saat seorang wanita paruh baya berdiri di belakang tubuh Yena. "Huh, bagaimana kau bisa melempar mainanmu sejauh itu. Oh astaga" suara itu terdengar lelah, tapi tetap lembut saat bertutur kata dengan gadis itu.
Gadis itu hanya tersenyum dengan menampilkan gigi susunya. "Bonekanya mencoba terbang halmoni"
Tersadar pada dua orang yang kini berada di belakang gadis itu, wanita paruh baya itu mendongkak dan menatap dua orang pria yang ia yakini sebagai pelanggan yang baru datang. "Oh, maaf Tuan. Mari silahkan" wanita itu merentangkan tangannya untuk menuntun pelanggannya menuju salah satu meja yang tersedia.
Castle of Glass11. Wreckage
.
.
.
Enjoy
.
.
.
"Nyonya Oh?" Jongin menyapa saat wanita itu bahkan tidak mengenali karena tidak menatapnya saat menyambut kedatangannya.
Seketika Nyonya Oh terdiam dan menatap Jongin. Terkejut tentu saja saat bertatapan langsung dengan wajah yang bahkan tidak ingin ia ingat lagi dalam hidupnya. Wajahnya terlihat menahan sebuah gejolak. "Ka-kau...?"
"Selamat siang Nyonya Oh" Jongin membungkuk dalam saat Nyonya Oh mulai mengenali dirinya.
"Halmoni" Yena menarik ujung baju Sunny saat Nenek-nya terlihat begitu berbeda dari biasanya.
Tanpa sadar Sunny segera mengangkat Yena dan mendekapnya dalam gendongannya. "Apa yang kau lakukan disini?"
Jongin memberikan senyum lembutnya yang bahkan tidak pernah ia tampilkan lagi empat tahun ini. "Saya datang untuk Tangsuyuk dan beberapa hidangan lainnya"
"Pergilah, kau bisa dapatkan di tempat lain" Sunny segera berbalik dan berniat meninggalkan Jongin dan Baekhyun.
"Saya akan menunggu hingga anda mengantarkan Tangsuyuk saya" kemudian Jongin berjalan ke salah satu meja yang menjadi tujuannya. Menunggu makanan yang mungkin saja tidak akan ia dapatkan dari pemilik restoran ini, namun dirinya tetap akan menunggu walaupun tanda di depan sudah berganti.
KAMU SEDANG MEMBACA
✔Castle Of Glass
FanfictionSehun x Kai Bawa aku pulang dalam mimpi yang membutakan, lewat rahasia yang telah kulihat, basuh nestapa dari kulitku dan tunjukkan padaku cara untuk utuh lagi, karena aku hanya sebuah retakan di dalam istana kaca ini, tak ada yang tersisa, untuk ka...