My Teacher is My Husband (END)

E10

Beberapa Hari Kemudian...

Gulf sedang menunggu kedua temannya di ruang tamu rumahnya. Bright dan Mild akhirnya datang ke rumah Mew dan Gulf. Bright dan Mild datang saat hari telah menjelang malam.

Ting.. Tong.. Ting.. Tong..( Suara Bel Rumah Mew dan Gulf)

Mew langsung berlari ke arah pintu depan rumah mereka dan membukakan pintu untuk Mild dan Bright sedangkan Gulf sedang bersembunyi di belakang Mew saat ini. Mew menatap bingung dua kantung penuh bir dan juga makanan ada di depan wajahnya saat ini.

"Ekhemm .." Kata Mew

"Hm?" Kata Mild dan juga Bright yang bingung mendengar suara yang berbeda langsung menurunkan kedua kantung itu.

"Auwwhhh!!! Kenapa ada Khun Mew disini?" Tanya Bright yang kaget melihat Mew

"Apakah Gulf mengerjai kita?" Tanya Mild kepada Bright

"Ai Saattt Gulf!!! Setelah sekian lama menghilang, dia malah mengerjai kita seperti ini." Kata Bright mulai kesal

"Sebaiknya kita pulang saja Bright!! Permisi Khun Mew, sepertinya kami salah rumah." Kata Mild yang segera menarik tangan Bright dan pergi dari tempat itu.

"Tunggu!! Kalian mencari Gulf kan?" Tanya Mew

"Hm?" Kata Mild dan Bright yang langsung berhenti dan melihat ke arah Mew kembali.

Mew lalu menyingkir dan memperlihatkan Gulf dengan perut besarnya karena usia kehamilannya yang sudah tua dan akan memasuki usia 8 Bulan. Mild dan Bright melihat kearah Gulf dengan terkejut. Mereka berjalan kearah Gulf dengan mata yang mulai berair.

"Hiks.. Hiks.. Gulf!!" Kata Mild dan Bright yang menatap Gulf dengan sedih.

Gulf melihat Mild dan Bright dengan bingung. Gulf bingung karena Mild dan Bright menangis sesenggukan sambil memeluknya.

"Kenapa kau tidak mengatakan kalau kau mempunyai sakit yang parah hm?" Tanya Bright

"Kami akan tetap menerimamu Gulf!! Walaupun Kedua orang tuamu dan juga adik-adikmu tidak menerimamu!!" Kata Mild yang masih menangis.

"Apa maksud kalian hm?" Tanya Gulf bingung

"Kau memiliki tumor ganas kan?" Tanya Bright

"Hiks.. Hiks.."  Tangis Mild

Plakk... (Gulf langsung menampar kepala Mild dan juga Bright)

"Aowhhh!!! Gulf!!!" Teriak Mild dan Bright

Mew hanya tertawa melihat kedua teman Gulf sekarang kesakitan. Mew langsung meninggalkan mereka bertiga dan pergi ke dapur untuk mengambil minuman. Mew kini telah kembali ke ruang tamu dan kini melihat ketiga orang itu telah duduk di ruang tamu.

"Aku tidak sakit parah!!! Aku sedang hamil sekarang!!" Kata Gulf dengan tegas

"Ke.. kenapa Khun Mew ada disini? Apakah dia...?" Kata Mild

"Suamiku!!"

"Huh?" Teriak Mild dan Bright yang shyok dengan kata-kata Gulf

"Ini (Gulf menunjuk kearah perutnya) adalah hasil perbuatan orang ini (Gulf menunjuk kearah Mew yang kini duduk di sampingnya)" Kata Gulf

"Eyyy.. kau juga berperan na, tidak hanya aku!!" Kata Mew sambil tersenyum malu

Mild dan Bright yang tak pernah melihat Mew tersenyum kini bertambah semakin shyok dan tidak percaya dengan apa yang mereka lihat.

"Aku sebaiknya pergi,aku takut kalian tidak akan merasa nyaman dengan kehadiranku disini." Kata Mew yang pamit masuk ke dalam kamar.

"...." Mild dan Bright hanya diam.

"Sayang!! Aku sudah menyiapkan jus untukmu. Jangan menyentuh bir itu atau mencoba meminumnya na!!" Kata Mew sambil mengelus kepala Gulf

"Hmm.." Kata Gulf yang kini melihat suaminya yang berjalan menjauh darinya.

Mild dan Bright langsung memberondong Gulf dengan pertanyaan-pertanyaan setelah melihat Mew pergi.

"Apakah ini pertanyaan untuk ujian? Kenapa banyak sekali??!!" Kata Gulf kesal

"Sudah jawab saja!! Kau tidak berhak menggerutu!!" Kata Bright

"Baiklah.. baiklah.." Kata Gulf yang mulai menjelaskan satu per satu.

Beberapa menit kemudian..

Bright dan Mild akhirnya paham dengan semua penjelasan Gulf. Mild dan Bright hanya menatap Gulf dengan ngeri karena harus terkurung dengan orang yang membosankan sepanjang hidupnya. Mild bahkan tak sengaja nyeletuk dan membicarakan tentang mantan-mantan Gulf yang kini mencari Gulf.

"Apa kau masih ingat Dayana?" Tanya Mild

"Hmm, ada apa dengannya?"

"Dia mencarimu 2 minggu yang lalu." Kata Mild

"Auwhh, kenapa? Bukankah dia telah memiliki kekasih?" Tanya Gulf

"Aku yakin dia pasti menyesal karena telah meninggalkanmu!! Ku dengar dia kecewa dengan kekasihnya karena kekasihnya berselingkuh." Kata Mild

"Ha.. Ha.. Ha.. Sebrengsek apapun aku, aku masih setia dan tidak mendekati siapapun ketika aku sedang berpacaran." Kata Gulf sambil tertawa dan membanggakan dirinya sendiri.

"Dan apa kau tau tentang Angel?" Kata Bright

"Angel?"

"Masa kau lupa? Mantan terindahmu!!" Kata Mild

"Akhhh Dia!! Ada apa dengannya?"

"Dia telah menikah dengan salah satu orang terkaya di Bangkok." Kata Bright.

"Akhhh..."

"Kenapa? Apa kau kecewa?" Tanya Mild

"Ti..tidak..." Kata Gulf.

Mereka terus melanjutkan perbincangan hingga tak terasa hari telah menjelang malam. Mild dan Bright akhirnya pamit pulang kepada Gulf. Setelah kedua temannya itu pulang, Gulf langsung masuk menghampiri Mew di dalam kamar. Gulf langsung masuk ke dalam kamar mandi dan menyikat giginya dan mencuci wajahnya. Setelah itu Gulf menghampiri Mew di atas kasur lalu tidur di samping Mew.