meet again | 34

1.8K 128 3
                                    

Cinta sama orang lain itu lebih mudah daripada cinta diri sendiri. Sama halnya dengan perasaan. Manusia susah untuk mengerti apa yang dimau oleh diri mereka.

Now playing.
Selena Gomez -back to you

Selamat membaca cerita meet again.

Jangan lupa buat vote dan comen.

****

Rere sudah menunggu Fares lebih dari dua jam yang lalu, entah apa yang dilakukan oleh tukang pijat itu dengan Fares termasuk juga dengan Inere. Tadi ketika Inere kembali untuk memanggil mbok Darmi, MBok Darmi langsung menyuruh Fares untuk ke kamar. Karena kmar Fares terletak di atas maka, Rere membantu Tante Inere untuk memapah tubuh Fares menaiki tangga karena mbok darmi sendiri ternyata usianya sudah renta. Kata Tante Inere juga mbok Darmi inilah yang mengatasi Fares ketika sakit. Dalam hati Rere kenapa Fares menghindari rumah sakit. Termasuk saat kejadia Rere alergi kepiting Fares juga terburu-buru untuk pulang.

Awalnya Rere ingin melihat Fares di pijat tapi dilarang oleh Tante Inere katanya bukan mukhrim padahal disana banyak orang bukan hanya Rere sendiri. Rere hanya penasaran wajah Fares ketika dipijat takut atau justru biasa saja? Jika boleh jujur saat mereka pacaran dahulu Rere jarang melihat Fares sakit bahkan hampir tidak pernah mungkin hanya demam atau pusing.

Rere menyandarkan tubuhnya di sofa sekarang masih sekitar pukul 10 pagi. Untung dirinya sebelum jogging sudah mandi tapi dirinya belum sarapan nasi hanya selembar roti yang mengganjal perutnya.

Rere memilih untuk membuka ponselnya.

Rere membuka chat nya bersama damar yang katanya jam makan siang akan kesini sekalian mengajaknya untuk makan siang bersama. Tentu Rere langsung menyetujuinya apasih yang gak Buat gratisan.

Damar

Gimana keadaan Fares?

Nanti saya mungkin akan kesana saat makan siang.

Kalau tidak merepotkan bolehkah saya meminta alamat rumah Fares?

Sekalian kalau berkenan nanti bisa pulang bareng saya.

Iocation🚩

Itu mas alamat rumhanya Fares. Iya nanti saya pulang bareng sama mas damar.

Rere menutup ponselnya telinganya mendengar teriakan Inere agar dia naik ke atas. Rere memastikan jika pendengaran nya tidak salah.

Rere mengetuk kamar Fares.

"Ada apa ya Tante?" tanya Rere ketika Inere membuka pintu.

"Tante minta tolong buat ambilin air es ya, nanti di taruh di baskom," ujar Inere.

Rere mengangguk kemudian hendak melangkahkan ke bawah namun dia menghentikan langkahnya dan berusaha mengintip di balik celah pintu yang dibuka oleh Inere. Namun Rere kalah cepat. Inere segera menutup pintu ketika melihat Rere menengok, "eits gak boleh lihat kamar perjaka!"

Rere memutar bola matanya malas semakin kesini dirinya semakin penasaran apa yang terjadi pada Fares. Rere cepat cepat mengambil air dingin agar segera melihat kondisi Fares.

Meet Again (Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang