Meet Again (Revisi)

meet again | 45

Kamu paling bisa buat aku kebingungan.

Selamat membaca cerita meet again. Jangan lupa buat vote dan comen. See you!!!****

Rere tengah bersiap-siap untuk berangkat  ke acara family gathering yang akan dilaksanakan di perusahaan Fares, dia juga akan melihat Fares naik jabatan sebagai petinggi resmi kantor yang dimilik oleh ayahnya. Mengingat ini membuat mood Rere kembali hancur, bagaimana tidak pilihannya untuk menghindar mantan dahulu memanglah keputusan yang benar, tapi dia malah kembali dan membuatnya kembali runyam.

Hubungan teman antara mantan itu tidak ada yang terjadi di kehidupan nyata, nyatanya mantan kalau enggak musuhan yang berpura-pura enggak saling kenal. Jikapun itu jadi teman pasti karang banget ngobrol atau sekedar saling sapa kalau diluar, semisal dekat lagi pasti mereka memutuskan untuk balikan. Jadi teman antara mantan itu gak ada. Sekali lagi Rere tegaskan itu gak ada sama sekali.

Rere menyapukan eye shadow di kelopak matanya, hari ini dia tidak mau tampil dengan banyak make up hanya make up tipis yang menghiasi wajahnya.

Rere memilih dres dengan  model Sabrina bewarna Lilac, atas saran yang diberikan oleh mamanya mas damar, ternyata beliau selera fashion nya sangat bagus. Dan sangat ramah sehingga Rere bisa langsung akrab.

Tadi juga damar sempat bercerita bahwa dia dan Zia dijodohkan, entah ketiban mimpi apa sampai sampai damar dijodhkan dengan mantannya sendiri waktu jaman kukaih dulu, damar yang merasa tidak ada pilihan lain akhirnya menyetujui permintaan mamanya.

Rere yang mendengarnya pun ikut tertawa, jauh jauh pengen move on malah jodohnya mantan sendiri.

Rere sudah siap dengan riasannya sekarang tinggal berangkat menuju gedung yang sudah diberi tahu oleh sekar tadi. Sekar dan garyan memilih untuk langsung pergi karena malas untuk menunggu Rere yang sangat lama berdandan.

Rere menaiki mobil nya segera melaju menuju kantor Fares.

Setibanya di sana Rere mejadi pusat perhatian, warna bajunya yang cenderung terang menonjolkan dirinya di tengah ratusan undangan yang hadir.

Rere masuk kedalam ballroom yang sudah dipenuhi oleh sebagian undangan, banyak juga perempuan yang seumuran, nya mungkin mereka di ajak untuk dikenalkan kepada Fares karena mengingat Fares yang sudah naik jabatan. Ahhh mengingat ini Rere ingin menceburkan dirinya sendiri ke dalam kolam.

Kenapa mantan selalu keren setelah putus? Atau menang itu sudah menjadi hukum alam?

Rere menelisik sekitar berharap dapat segera menemukan orang tuanya, dia seperti orang yang linglung tidak tahu kemana.

Dia melihat Fares yang sedang berdiri dengan lelaki seusianya, mereka mengobrol. Rere ingin segera mengibas-ngibaskan tangannya ke wajahnya. Fares sungguh sexy malam ini dalam balutan Jas bewarna silver dengan model rambut yang agak panjang.

Saking antusiasnya Rere memandang Fares, sampai-sampai Fares merasa ada yang memandangi nya dari tadi. Secara spontan dia menoleh dan damn melihat kearah Rere, dan langusng memalingkan wajahnya. Bahkan tersenyum pun tidak.

Rere rasanya ingin mengacak rambut Fares yang sok kegantengan itu bisa bisa nya dia seperti itu. Rere bersumpah perbuatan nya akan dia balaskan. Ditengah rasa kesalnya Rere berjalan mencoba tidak menghiraukan pandangan disekitar nya.

Pucuk dicinta ulam pun tiba, akhirnya Rere dapat menemukan ayah dan ibunya yang sedang mengobrol dengan seseorang.

Rere langsung saja menghampiri mereka, sesaat sebelum Rere menoleh matanya menatap kebelakang, terlihat Fares sedang berbicara dengan seorang wanita yang tidak terlihat wajahnya hanya saja seperti nya Rere tidak asing dengan postur tubuh itu.