"Sial! Cepat panggil ambulance!" seru Orion pada dua orang anak buahnya yang ada di atas tangga, dua lelaki itu langsung pergi melakukan perintah Orion, lantas Orion beralih pada Meta. Sorot matanya tajam mengintimidasi dan seakan marah.
"Kau sengaja melakukannya, kan?!"
Tubuh Meta bergetar. Kedua tangannya saling meremas ketakutan, matanya masih tertuju pada Eveline yang tergeletak miring di bawah tangga.
"Aku..., Aku tidak sengaja..." lirih Meta terbata, dia langsung jatuh terduduk. "Apa..., Apa Eve keguguran?"
Orion diam saja lalu menunduk melihat kaki Eveline. Memang ada darah yang mengalir, tapi dia belum bisa menyimpulkan Eveline keguguran atau tidak.
"Aku tanya! Apa Eve keguguran?!"
Seruan dari gadis itu membuat Orion mendongak. Dia mengerutkan kening dan menilai sikap gadis itu. "Bisa saja, Eveline keguguran. Tapi--"
"Syukurlah!"
Mata Orion membelalak. Benar dugaannya. Gadis itu memang sengaja mendorong Eveline berdalih tidak sengaja. Gadis itu tersenyum lebar kemudian tertawa terkikik sendiri. Orion ngeri melihatnya.
Apa dia berurusan dengan orang gila?!
Meta, masih tertawa terkikik menutupi wajahnya. "Syukurlah dengan begitu Eve tidak jadi menikah..."
Dua orang anak buah Orion datang. Orion mengangguk dan langsung membopong Eveline yang setengah sadar. "Urus gadis gila itu! Jangan sampai dia lepas!"
"Baik, Sir!"
***
Kevin mendekat meraih kerah kemeja Sega lalu berbisik memperingatkan, "Kamu tidak berhak atas Eveline. Dua tahun lalu dia pergi dan aku lelaki yang sudah mewujudkan impiannya. Berani kamu datang dan membawa semua omong kosong itu, ha!" Kevin mendorong Sega menjauh lalu dia tersenyum pada para wartawan.
"Tenang! Semua yang dikatakan oleh orang ini bohong! Mereka sudah bukan suami istri! Aku sendiri yang mengirim berkas perceraian mereka. Eveline sudah resmi menjanda dan ayah bayinya adalah aku. Bukan lelaki itu!" tunjuk Kevin memberenggut kesal pada Sega.
Sama halnya Sega. Dia tidak suka bayinya diakui oleh lelaki lain. Dia marah dan menerjang Kevin, memukul lelaki itu membabi buta. Para wartawan bukannya merelai mereka segera mengabadikan moment itu untuk berita ekslusif mereka. Pukulan demi pukulan dilayangkan Sega. Dia tidak bisa menghentikan dirinya sendiri.
Sampai petugas keamanan datang dan segera melerai mereka. Kedua lengan Sega di tahan dan dia benar-benar masih ingin menghajar lelaki.
"Bajingan! Aku akan membuatmu menyesal, ha! Aku pastikan kau membusuk di penjara!" teriak Kevin sambil menyeka bibirnya yang terasa sudah sobek karena pukulan Sega.
Dia tidak peduli. Sega hanya ingin memukul lelaki itu. Sial! Kemarahan tidak bisa dikontrol sampai ponselnya berdering nyaring. Sega menggerakkan kedua lengannya kasar sampai cengkraman petugas keamanan terlepas.
"Ada apa, Rio?!"
"Cepat keluar dari sana! Eveline lebih membutuhkanmu! Kau harus datang ke rumah sakit secepatnya!"
Sega mengangguk mengerti saat Orion memberitahunya di mana Eveline sekarang dan segera pergi dari sana.
***
Bau khas rumah sakit menusuk indera penciuman Eveline. Serentetan kejadian yang baru saja dia alami berputar seperti film, kesadaran Eveline spontan kembali, kedua matanya membuka, tangannya langsung meraba perutnya.
Sega yang setia menunggu Eveline langsung terbangun begitu merasakan pergerakan ranjang Eveline. Tangan Sega sontak menggenggam tangan Eveline yang meraba perut.
KAMU SEDANG MEMBACA
Scandal Marriage #4 [TAMAT]
RomanceKisah Sega Prabudingrat, series 4. Dokter Tampan Spesialis Pediatri yang menyimpan rahasia tentang pernikahannya sampai skandal sang Istri membuatnya memperjelas status Pernikahan mereka. Sega di didik dengan keras, menghormati perempuan dan kebuday...