4.

10.3K 552 4
                                    

Malam sudah berganti pagi tapi Aksel masih betah memejamkan matanya semua keluarga Fernandez sudah pada kegiatannya masing-masing terutama yang laik-laki ada yang dikantor, kuliah, dan memeriksa pasien tapi tidak dengan Alex ia setia memandangi wajah adiknya meskipun wajah mereka sama tapi Aksel memiliki pipi yang cubby sedangkan ia tirus dan jangan lupakan Aksel juga memiliki bibir yang mungil dan berwarna peach.
Di ruangan itu hanya ada Alex dan Aksel karna mama, mami, mommy, nenek, dan oma berada dimansion.

"Euungghh" lengguh Aksel yang mulai terbangun dari tidurnya.

"Adek udah bangun sayang." Kata Alex sambil mengelus rambut Aksel.

"Galen sama Gerald mana hiks hiks." Ucap Aksel menangis saat tidak menemukan Galen dan Gerald.

"Jangan menangis dek nanti mereka kesini sekarang kan lagi sekolah." Kata Alex sambil mendekap tubuh adeknya yang bergetar karna menangis.

"Nggak mau lepasin nggak." Kata Aksel memberontak di dekapan Alex.

"Cup cup diem ya dek abang pengen peluk kamu dari lama." Ucap Alex sambil mengcup pucuk kepala Aksel.

Beberapa saat kemudian Aksel diam di dekapan Alex karna ia merasa hangat dan nyaman. Tak lama pintu terbuka menampilkan seorang Bianca.

"Hay babby sini sayang sarapan dulu kamu juga Alex." Ucap Bianca dengan lembut.

"Iya mommy." Kata Alex sambil menghampiri Bianca yang sedang menata makanan dimeja.

"Adek mommy suapi ya." Ucap Bianca menghampiri Aksel dengan membawa mangkuk bubur.

"Tidak mau tante enggak laper." Kata Aksel.

"Tidak boleh harus makan nanti daddy marah dan jangan panggil tante harus panggil mommy mengerti." Ucap Bianca sambil salah satu tangannya mengelus rambut Aksel.

"Tidak mau tidak mau pokoknya." Kata Aksel.

"Adek makan dulu dong kalau adek nggak makan abang juga nggak mau makan." Kata Alex membujuk Aksel agar mau memakan buburnya.

"Terserah lo, gue nggak peduli." Ucap Aksel ketus.

"Sayang tolong terima kami semua ya maaf karna lama menemukanmu hiks tolong jangan acuhkan kami semua itu sangat sakit hiks hiks." Ucap Bianca dengan tangisannya.

"Tante jangan nangis dong ya Aksel minta maaf ya." Kata Aksel dengan mata berkaca-kaca.

"Iya tapi kamu jangan panggil tante, mommy okey." Kata Bianca.

"Ta tapi nan..." Ucapan Aksel terpotong oleh kedatangan Ansell.

"Hay babby sudah makan belum." Kata Aksel sambil menghampiri Aksel dan megelus rambutnya.

"Belom daddy tidak mau katanya." Bukan Aksel yang menjawab melainkan Alex sambil memakan makanannya.

"Apa ini sudah siang ayok makan dulu biar disuapi mommy." Ucap Ansell terkejut karna putra bungsunya ini belom makan dari kemarin.

"Sini aaaa dulu." Kata Bianca sambil membuka mulutnya tetapi, Aksel tetep kekeh tak mau makan.

"Tidak mau, mau Gerald sama Galen aja." Kata Aksel.

"Iya tapi nanti ya sekarang makan dulu atau mau daddy yang nyuapin." Ucap Ansell mengambil alih mangkuk bubur yang di pegang Bianca.

"Tidak mau hiks hiks." Kata Aksel sambil menangis.

"Shttt cup cup jangan nangis dong nanti kalau mau makan daddy kabulin keinginan adek deh ya." Ucap Ansell.

"Hiks be beneran ya nggak bohong om." Kata Aksel.

"Iya tapi adek juga jangan manggil kamk semua kayak gitu dong panggil, panggilnya harus daddy, mommy, abang, opa, oma, kakek, nenek, papa, mama, papi, mami, gege, koko, kakak yaa sayang." Ucap Ansell.

"Emm iya." Kata Aksel sambil menganggukkan kepalanya.

"Ehh yasudah sekarang makan dulu ya." Kata Bianca.

Ansell menyuapi putranya dengan perlahan buburnya tinggal setengah tapi Aksel sudah menolak dan Ansell iyakan saja dari pada menangis lalu, Bianca membantu Aksel meminum obatnya, tak lama seluruh keluarga Fernandez datang.

"Hay babby apakah sudah enakan?." Tanya opa.

"Emm ya." Jawab Aksel, ia sangat canggung sebenarnya.

"Aaaah cucu oma gemesin banget sih." Kata oma sambil mencubit pipinya Aksel.

"Mau pulang nggak mau disini mommy." Ucap Aksel, seluruh keluarga sedikit terkejut karena Aksel sudah mau memanggilnya seperti itu.

"Emm besok ya sayang sekarang aja masih pakek nassal canula pasti masih sesek kan." Kata mommy.

"Nggak mau nggak mau, mau pulang pokoknya tadi daddy bilang mau kabulin satu keinginan Aksel." Ucap Aksel sambil menatap Ansell dengan mata berkaca-kaca.

"Hah baiklah daddy bilang sama dokternya dulu." Kata Ansell sambil belalu keluar menemui dokter.

Ohh Gerald dan Galen tidak bisa datang kerumah sakit karna ada urusan sekolah.

🌱

Aksel tadi merengek tidak mau pulang besama anggota keluarganya tapi mereka memaksa dan berakhir Aksel digendong ala koalah oleh Delano.
Mobil 1 berisi papi, mami, opa dan oma
Mobil 2 papa, mama, opa, dan oma
Mobil 3 daddy, mommy, Aksel, dan Alex
Mobil 4 Javier, Devan, dan Adelio.
Sesampainya dimansion Aksel tidur dan digendong Alex menuju kamar mereka berdua selebihnya mereka semua sibuk dengan kegiatannya sendiri-sendiri.


My Family OverprotectiveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang