Alshil |•14

52 8 0
                                    

>>>>>>°°°<<<<<<

"Loh, gak biasanya kamu Al udah rapih jam segini" ucap Sasya ketika Aldo menuruni anak tangga menuju kedua orangtuanya yang terduduk manis didepan meja makan

"Al jalan dulu mah, Pah"

"Loh, ini kan masih pagi, ikut sarapan dulu sini!"

"Gak mah, Al berangkat Assalamualaikum"

"Waalaikumsalam" ucap Sasya dan Dio bersama

"gak kaya biasanya" ucap tama heran

Sedangkan kini Aldo sudah berada diatas motornya dengan helm yang sudah melekat, lalu ia mulai melajukan motornya

Hanya membutuhkan waktu 15 menit ia sudah sampai ditempat tujuan, ia turun lalu berjalan menuju pintu kayu berwarna coklat. Setelah menekan tombol bell, pintu terbuka memperlihatkan Bi Inah yang terkejut dengan kehadiran nya

"Eh Den Aldo, ada perlu apa atuh pagi-pagi kesini?"

"Shila nya ada Bi?"

"Oh, Non Shila nya baru ajah berangkat"

"Udah berangkat?, Bareng om Dio?"

"Sendiri den, kalau Pak Dio sudah berangkat dari subuh"

"Oh yaudah kalau gitu, makasih ya Bi" ucapnya lalu bergegas kembali dengan motornya.

*****

Shila dan beberapa penumpang lainnya baru saja turun dari angkot yang mereka naiki, karena ada kerusakan mesin dalam kendaraan tersebut

"gimana si pak, sebelum berangkat di cek dulu dong angkotnya!" ucap salah satu siswa yang terakhir turun dari angkot itu

"Maaf, saya lupa" ucap supir itu yang terlihat sudah sedikit tua

"Udah tau tua pikun ngapain masih kerja! Nyusahin orang ajah!" Ucap Siswa tersebut yang ingin langsung pergi

"gak sopan banget sama orang tua! Kalo gak mau bayar gak usah ngatain!" Ucap Shila tak suka yang membuat siswa itu berhenti dan berbalik badan menatapnya tajam

"Siapa Lo ikut campur urusan gue?!" Ucapnya mendekatinya

"Apaan sih, gue gak ikut campur. Tapi seenggaknya Lo jangan ngomong kaya gitu didepan orang tua! Bapak ini juga lagi cari nafkah buat keluarga nya!" Ucap Shila yang sedikit takut karena siswa itu mendekati nya

"Ck, gue gak peduli. Tuh gue bayar" ucapnya juga memberikan uang dengan cara dilempar dan langsung pergi begitu saja.

Hal itu membuat Shila terkejut begitu juga dengan Supir angkotnya

"Bener bener gak punya etika tuh cowok" Ucap Shila mengambil uang yang dilempar oleh Siswa tadi lalu diberikan ke Supir Angkot tersebut

"Ini pak uang nya, maaf ya pak udah bikin ribut"

"Saya dek yang seharusnya minta maaf, memang benar ucapan dia, saya memang udah tua saya kadang kadang suka lupa untuk nge cek mesin nya"

"Gak usah dipikirin pak omongan dia, kalau gitu saya permisi ya pak mau ke sekolah" ucapnya yang langsung bergegas

"Tunggu dek, uang kamu belum kembali"

"Gak usah pak, di simpen ajah" Ucap Shila yang sudah sedikit jauh dari bapak itu

"Terimakasih ya dek"

Alshil [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang