Selamat membaca 🤗
Saat ini aku tengah duduk diruang kerjaku menunggu si Jungkook datang membawakan dokumen yang kuminta kemarin.
Ku ketuk ketukan jari jariku dimeja untuk mengusir bosanku menunggu-nya.
Tak berselang lama pintu ruang kerjaku terbuka memperlihatkan seorang laki laki bertubuh tinggi dengan lengan berototnya.
"Kau membawa apa yang ku minta Jung??".
"Setidaknya persilahkan aku duduk dulu Hyung".
Kuputar bola mataku malas.
"Baiklah baiklah silahkan duduk tuan Jeon Jungkookie".Perintahku padanya dengan nada dingin
"Terimakasih Hyung"dia memamerkan senyum kelincinya yang terlihat menjijikan bagiku.
Kemudian ia duduk dihadapanku dan menyodorkan dokumen yang tadi kuminta
"Ini,,semua sudah lengkap sesuai dengan perintahmu".
Kuambil kertas itu darinya.
Dan mulai ku baca satu persatu."Kerja bagus Jung,,,kali ini apa yang kau inginkan??". sekedar informasi aku selalu memberinya bonus setelah selesai mengerjakan tugas yang kuberikan,itu karna pekerjaannya tak pernah mengecewakan.
"Hmmm,,, bagaimana kalau gadis itu?Hyung dia sangat imut dan meng..."
Ctakk
Sebelum ia menyelesaikan perkataannya aku sudah lebih dulu meleparkan pisau lipatku dengan tatapan tajamku,dan pisau itu tepat mengenai sasaran,,,hal itu membuat Jungkook seketika membeku seperti sebuah patung.
"Coba kau katakan sekali lagi Jung".kutatap dia dengan tatapan membunuhku.
"Ya Tuhan hyung kau membuatku terkejut dan hampir mati".Tenang saja pisau tadi tidak kulempar kerahnya tapi kearah lain dan mengenai batang pohon hias yang ada diruanganku.
"Aku hanya bercanda tadi".ujarnya sambil memperlihatkan deratan giginya.
"Kau tau bercandamu tidak lucu sama sekali".
"Aku tau aku tau aku tidak mungkin menyukai gadismu karna itu sama saja aku menyerahkan nyawaku"
"Jadi apa yang kau inginkan huh??jangan buang buang waktuku".
"Aku minta uang saja berapapun kau berikan akan kuterima,,aku sedang tidak ingin apapun saat ini".
"Baiklah akan kutransfer nanti,,, Sekarang kau boleh pergi".
"Tck!!Kau mengusir ku??yang benar saja". ucapnya dengan tidak terima,tapi walau begitu dia tetap pergi dari hadapanku.
Setelah kepergiannya aku melanjutkan aktivitas membaca data gadis kemarin dengan senyuman miringku.
Setelah mengetahui semua tentang gadis itu kini aku punya kegiatan baru yaitu mengikuti setiap aktivitas yang dia lakukan.
Aku akan mengikutinya dari dia keluar rumah sampai kembali kerumah.
Bagi orang lain itu terkesan buang buang waktu,tapi bagiku itu hal yang menyenangkan karena aku bisa melihatnya selama 24 jam.
Ditambah aku sudah menyuruh orang untuk meletakan beberapa CCTV disetiap sudut kamarnya,kecuali kamar mandinya,ayolah aku tidak segila itu.
Saat ini dia sedang diminimarket setelah pulang dari sekolah.
Kulihat dia berjalan kearah rak permen dan berusaha mengambil permen yang berada dirak paling atas.
Tubuhnya yang pendek tidak sampai untuk menggapai permennya.
Aku tertawa geli melihatnya.Kudekati dia dan kuambilkan permen yang dia inginkan.Dia menoleh padaku kemudian memiringkan kepalanya,,,kurasa dia sedang bingung.
"Ini yang kau inginkan??"dia mengangguk,terlihat menggemaskan dimataku.
"Kalau begitu ini"kuberikan permen yang tadi dan berlalu meninggalkannya.
"Ahjussi terimakasih atas bantuanmu!!"ucapnya sedikit berteriak membuat beberapa pengunjung menoleh padanya.
Lagi lagi aku tersenyum karena tingkah konyolnya itu.Jika saja orang tau aku sedang tersenyum sendiri mungkin mereka mengira aku gila, tapi untunglah aku mengenakan masker untuk menutupi wajahku.kurasa karna itu juga Chaeyoung tidak mengenaliku tadi.
Bersambung..
Maaf kalo kependekan:)
Semoga menghibur
Jangan lupa vote dan komennya😉
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE AND OBSESSION |TAEROSE [End]
Fantasi"kenapa kau melakukan ini padaku?"pcy. "Karena aku mencintaimu dan kau milikku"kth. Tentang seorang Kim Taehyung yang terobsesi dan rela melakukan berbagai macam cara untuk memiliki gadis imut nan polos bernama Park Chaeyoung. Karya ini hanya fiksi...