Gangcheol duduk di depan kaca jendelanya. Memandangi burung burung yang sedang berterbangan di luar sana.
Menikmati secangkir teh hangat sebari mendengar lagu yang menjadi lagu favorit nya sampai sekarang.
Lagu Stay With Me, yang ia kira lagu bahagia nyatanya lagu yang sama seperti kisah dirinya.
Gangcheol menatap. pemandangan di luarnya. Terlihat kota Seoul di pagi ini sangat indah. Gangcheol mengambil kuas yang sedari tadi terselip diantara kupingnya lalu mencelupkannya ke arah cat warna. Kemudian mengarahkan kuas itu di kanvas yang sudah Gangcheol lukis sama dengan pemandangan yang sedang ia lihat sekarang.
"Yaaaaa Gangcheol sedang apa?" Tanya Robin yang baru datang ke apartemennya.
"Kau datang? Apakah sesulit itu bertemu dengan jaksa?" Kata Gangcheol yang kemudian mematikan lagunya lalu menghampiri Robin.
"Tebak sudah berapa orang yang kutemui hari ini?" Tanya Robin.
"Pasti 100"
"Salah, hari ini ada sidang anggota kongres jadi aku menemui 200 orang. Lagi lagi tikus berdasi yang kutangani" Kata Robin dengan senang.
"Mengapa kau begitu senang?"
"Yaaa aku berbicara banyak hari ini. Itu sangat keren untuk ukuran jaksa muda seperti ku. Apa lebih baik aku jadi pengacara saja ya?"
"Apapun itu kamu tetap hebat" Kata Gangcheol kemudian mengacak ngacak rambut Robin.
"Mengapa hanya diam? Kau harus mengetik kisah selanjutnya" Kata Robin.
"Tentang apa? Kisah aku dan Mirae sudah selesai" Tanya Gangcheol bingung.
"Yaaaaa saekkiyaa, memangnya pembaca hanya penasaran dengan kisah mu? Ceritakan secara singkat tentang teman teman yang lain"
"Ah iya juga"
********
Hai, sekali lagi namaku Kim Gangcheol. Pria yang kehilangan cinta pertamanya tanpa salam perpisahan.
Bagaimana ceritaku? Apakah itu memiliki ending yang bahagia? Atau kah ending yang sedih?
Pasti ending sedih. Namun hidupku masih berjalan. Jadi aku juga punya ending bahagia tentunya.
Aku harus menjalani hidupku dengan benar dan normal. Aku harus mengikhlaskan Mirae.
Aku dan Robin menjadi teman dekat. Tidak lama setelah itu aku rasa hubungan kami tidak hanya sebatas teman dekat. Bukan tidak lama sih. Lebih tepatnya dua tahun kemudian.
Robin sangat berbeda dari Mirae. Aku dan dia lebih banyak bercanda dan juga ejekan. Bahkan kami sampai sekarang tidak pernah saling melempar kata aku cinta kamu. Karena bagi kami itu menjijikan. Sangat berbeda bukan dengan Mirae? Aku juga tidak mengatakan bahwa dia cantik. Aku hanya bilang aku menyukainya karena tingkah anehnya.
Aku menyukainya lebih dulu. Namun ia menolak ku dan malah menertawakanku. Namun akhirnya ia menerimaku dan kami berkencan sampai sekarang. Ia menerima ku karena sebuah alasan. Lebih tepatnya seperti kontrak.
Pokoknya hubungan kami sangat ribet. Kita tidak romantis. Karena bagi kami jika melakukan itu berarti melakukan hal menjijikan.
Ia wanita yang kasar, tidak seperti Mirae. Namun tidak ada wanita lain yang kusukai. Aku juga tidak mengerti mengapa menyukainya.
Mungkin karena Robin berhasil menyelamatkan hidupku yang kehilangan arah ku. Dan kalau tidak ada dia pasti aku sudah mati.
Yoojin dan Seolmi bertunangan beberapa hari yang lalu. Dan akan langsung melangsungkan pernikahan minggu depan.
Yoojin memegang 4 perusahaan milik ayahnya. Sedangkan Seolmi menjadi atlet taekwondo nasional. Ia sangat populer sekarang, karena sudah memiliki banyak penghargaan. Yoojin berkuliah S2 karena itu syarat dari ayahnya. Tapi Seolmi, ia tidak berkuliah karena alasan pribadi dan lebih memilih untuk pergi ke akademi atlet taekwondo selama 2 tahun dan menjadi atlet.
Ngomong ngomong ayahku membangun perusahaan arsitektur untukku. Dan aku menjadi pemilik perusahaan itu sepenuhnya.
Lalu untuk Juya. Dia tidak melanjutkan kuliah dan memilih untuk menjadi anggota girl band di Korea. Dia sangat terkenal sekarang. Seluruh negara mengetahuinya.
Juya dan Sang Joo pernah berkencan selama 2 tahun. Namun sudah berakhir gara gara keduanya sama sama sibuk. Alasan macam apa itu. Intinya Juya dan Sang Joo pernah bertengkar di depan kami. Pertengkarannya juga sudah seperti perang dunia ke dua.
Sang Joo sudah menjadi dokter bedah. Berfokus pada orang orang yang menderita kanker.
Nari, dia menjadi guru di YoonSong. Guru Bahasa Korea. Katanya sih karena ia ingin terus mengingat kenangannya dengan Mirae.
Lalu untuk Baekjon. Entah mengapa aku selalu ingin tertawa mengingat namanya. Dia menjadi aktor Korea Selatan. Bahkan sekarang aku sering menonton dramanya.
Hampir di setiap drama, Baekjon lah pemerannya. Bisa dikatakan ia hanya menjadi pemeran tambahan yang bisa jadi di ganti begitu saja.
Sebenarnya Baekjon pernah menjadi pemeran utama namun dramanya gagal dan hanya mendapatkan kerugian mencapai miliaran dollar.
Lalu Park Luna, dia menjadi penyanyi solo. Katanya sih menggantikan posisi IU. Awalnya ia juga debut member girl grup. Namun sudah bubar karena beredar beberapa konflik. Salah satu membernya pernah menjadi perundung.
Terakhir 3 HD. 3HD sendiri bahkan di tawari untuk debut. Namun kami menolak karena itu hanyalah geng SMA yang abal abal. Tidak mungkin kami debut. Itu hanyalah geng main main. Mana mungkin Sang Joo si tukang belajar malah memilih menjadi boygroup.
Dan ya kami semua sudah memiliki peran masing masing. Kami sibuk dengan urusan masing masing dan hanya bertemu ketika reuni saja.
Meskipun kami sudah seperti orang asing. Namun kenangan yang dulu masih tetap teringat sampai sekarang. Bagiku itu menyenangkan. Apalagi yang lain.
Tidak ada yang ingin kukatakan lagi. Jadi ku tutup ya sampai sini. Bye ~~~~
*******
Special song (Part of this story)
Thankyou for all readers. And see you in my another story.
.
.
.Extrapart 1/2
I Will post for Extrapart 2 soon.
KAMU SEDANG MEMBACA
You Will "Never" Leave✅
RomancePernah mendengar lagu yang berjudul Stay With Me? Lagu Jepang tahun 80-an yang dinyanyikan oleh Miki Matsubara. Ya, lagu yang sedang nge-trend lagi. Lagu itu juga menjadi lagu favorit ku dengan Mirae (cinta pertamaku bertemu ketika kami masih di ba...